Morata Dituding Jadi Penyebab Spanyol Gagal Menang, Enrique Pasang Badan
BolaSkor.com - Pelatih tim nasional Spanyol, Luis Enrique, ogah menjadikan Alvaro Morata sebagai kambing hitam setelah timnya gagal menang melawan Swedia. Enrique menilai, striker Juventus tersebut sudah tampil cukup baik.
Tim nasional Spanyol gagal memanfaatkan banyak peluang yang tercipta ketika melawan Swedia. Sepanjang laga, La Furia Roja melepaskan 17 tembakan, berbanding jauh dengan Swedia yang hanya punya empat peluang.
Tak pelak, penyelesaian akhir Spanyol jadi sorotan. Satu di antara pemain yang dicap gagal adalah Alvaro Morata. Mantan penggawa Real Madrid itu setidaknya memiliki dua peluang matang.
Meski demikian, Luis Enrique tidak mau menyudutkan Alvaro Morata. Ia merasa, kegagalan yang diraih adalah tanggung jawab semua pemain.
Baca Juga:
Hasil Grup E Piala Eropa 2020: Slovakia Pesta, Spanyol Berbagi Angka
Jelang Bertarung di Piala Eropa, Timnas Spanyol Jalani Vaksinasi COVID-19
Piala Eropa 2020: Ketika Virus Corona Memusingkan Spanyol dan Swedia
"Saya pikir, Alvaro Morata punya penampilan yang hebat. Tentu saja, kami semua ingin mengambil peluang, tetapi pemain lain juga punya hal yang sama," terang Enrique seperti dilaporkan Daily Mail.
"Saya pikir dia sudah terbiasa. Namun, tentu saja kami ingin melihat dukungan dari para suporter," imbuh mantan pelatih AS Roma itu.
"Itulah sepak bola yang selalu menyenangkan untuk memberikan kemenangan kepada para suporter. Sebab, mereka fantastis untuk sebagian besar pertandingan hari ini."
Luis Enrique menegaskan, Spanyol akan mengambil banyak pelajaran dari hasil kali ini. Namun, ia sudah bisa membaca jika yang masih perlu diperbaiki adalah ketajaman lini depan.
"Kami akan menganalisis secara detail, seperti yang selalu dilakukan. Namun, dalam kasus ini saya pikir itu sangat jelas. Jadi, kita tidak perlu membahasnya terlalu banyak," kata Enrique.
Soal Parkir Bus Swedia
Luis Enrique tak mau ambil pusing mengenai taktik negatif yang ditampilkan Swedia. Baginya, setiap tim punya pilihan gaya bermain.
"Saya tidak punya pendapat. Pelatih memutuskan bagaimana ingin bermain dan itu sepenuhnya benar. Terkadang Anda membuat keputusan, tetapi tim lain tetap bisa menang," papar Enrique.
"Kami hanya membiarkan mereka punya satu hingga dua peluang. Sementara itu, kami punya cukup banyak peluang untuk memenangi laga," ujar Luis Enrique.
Johan Kristiandi
18.019
Berita Terkait
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City