Momentum AC Milan Terjadi Berkat Perubahan Taktik yang Diterapkan Sergio Conceicao

BolaSkor.com - AC Milan menjaga momentum dengan kemenangan keempat dari lima laga di seluruh kompetisi. Pada lanjutan laga Serie A di Luigi Ferraris, Selasa (06/05) dini hari WIB melawan Genoa, Il Rossoneri menang 2-1 setelah sempat tertinggal 0-1.
Dua gol Milan dicetak oleh Rafael Leao (76') dan gol bunuh diri Morten Frendrup (77') yang membalas gol Vitinha (61'). Milan juga dominan dengan 61 persen penguasaan bola serta lima tendangan tepat sasaran dari 10 percobaan (Genoa punya 11 percobaan tendangan).
Kendati menang, Milan masih menghadapi situasi sulit untuk beranjak naik di klasemen karena kini ada di urutan sembilan dengan 57 poin. Kans Milan bermain di Eropa musim depan adalah dengan memenangi Coppa Italia dan mereka akan melawan Bologna di final.
Baca Juga:
Hasil Serie A: Dua Gol dalam Satu Menit, AC Milan Comeback Bekuk Genoa 2-1
Maurizio Sarri Masuk Daftar Kandidat Pelatih Pengganti Sergio Conceicao di AC Milan
"Kami berdiskusi dan mengatakan bahwa beberapa pertandingan terakhir ini penting untuk meraih poin sebanyak mungkin," tutur winger Milan, Rafael Leao, soal kebangkitan performa Milan kepada DAZN.
"Pelatih mengubah formasi, dan kami sekarang lebih kompak — saya rasa kami hanya kebobolan dua gol dalam beberapa pertandingan terakhir."
Perubahan Taktik Sergio Conceicao
Sergio Conceicao (Football-Italia)
Resep kebangkitan Milan tak lepas dari perubahan taktik dari 4-2-3-1 menjadi 3-4-2-1 yang diterapkan Sergio Conceicao. Eks pelatih Porto itu senang kerja keras pemainnya terbayarkan meski masih ada beberapa hal yang masih dapat ditingkatkan.
“Kami memulai dengan satu cara dan mengakhiri dengan cara lain. Mereka membayar saya untuk bekerja dan membaca permainan. Terkadang kami para pelatih dapat memberikan sedikit lebih banyak, terkadang kami tidak bisa," tambah Conceicao.
"Kami tidak hanya bekerja pada sebuah sistem, Kami bekerja pada level individu, departemen, dan kolektif. Terkadang Anda membuat kesalahan, seperti untuk gol yang kami terima."
"Itulah mengapa kami berada di Milanello, sangat fokus untuk mengerjakan hal-hal ini. Kami senang ketika para pemain berhasil dan menang," tambah Conceicao.
"Saya pikir hari ini adalah bukti bahwa kami memiliki tim yang kuat dan bersatu, di mana mereka yang masuk selama pertandingan memberi kami sesuatu yang ekstra."
Selepas laga melawan Genoa, Milan akan menjamu Bologna di San Siro, Sabtu (10/05) pukul 01.45 dini hari WIB pada pekan 36 Serie A, kemudian dilanjutkan laga final Coppa Italia kontra Bologna, Kamis (15/05) pukul 02.00 dini hari WIB di Stadio Olimpico.
View this post on Instagram
Arief Hadi
15.596
Berita Terkait
Gianluigi Donnarumma Buka Suara soal Peluang Kembali dan Keyakinan AC Milan Raih Scudetto

Serie A: Duel AS Roma vs Inter Milan Digambarkan bak Medan Pertempuran
AC Milan dan Juventus Saling Sikut Rebutan Kim Min-jae

AC Milan Terkena Virus FIFA, Tiga Pemain Cedera

Ultras Como Kecam Keras Laga Melawan AC Milan di Australia

Nostalgia: Ketika AC Milan Meraih Scudetto 1993/1994 dengan Hanya Mencetak 36 Gol

Pertama Kali dalam Sejarah, AC Milan Raup Keuntungan Tiga Tahun Berturut-turut

Sepakat dengan Adrien Rabiot, Mike Maignan Juga Keluhkan Laga AC Milan vs Como Dimainkan di Australia
Massimiliano Allegri, Kunci AC Milan untuk Raih Scudetto dan Maksimalkan Potensi Rafael Leao
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah
