Minta Maaf dan Mundur, Hidayat Tegaskan Tak Terlibat Match Fixing dan Bukan Mafia

Hidayat mundur dari anggota Exco PSSI.
Muhammad AdiyaksaMuhammad Adiyaksa - Senin, 03 Desember 2018
Minta Maaf dan Mundur, Hidayat Tegaskan Tak Terlibat Match Fixing dan Bukan Mafia
Konferensi Pers pengunduran diri Hidayat dari anggota Exco PSSI. (BolaSkor.com/Muhammad Adiyaksa).
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Kata-kata permintaan maaf keluar dari mulut Hidayat sebelum mengumumkan pengunduran dirinya dari anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI. Namun, pria asal Jawa Timur itu kekeuh mengaku tidak bersalah terhadap tuduhan dugaan match fixing kepadanya.

"Saya minta maaf ke sepak bola Indonesia, pengelola klub, siapapun yang terlibat dalam sepak bola. Permintaan maaf saya berawal dari kegaduhan. Saya menyadari yang saya lakukan, harusnya tidak saya lakukan sebagai anggota Exco," ujar Hidayat pada konferensi pers di Hotel Sultan, Senin (3/12/18).

Manajer Madura FC, Januar Herwanto menyebut nama Hidayat pada acara Mata Najwa di Trans 7 pada pekan lalu. Januar mengamu ditawari Hidayat untuk mengatur pertandingan babak delapan besar Liga 2 antara timnya melawan PSS Sleman.

"Itu semua terjadi mengalir seperti biasanya dalam kehidupan saya. Itu adalah peristiwa satu-satunya selama saya menjadi anggota Exco. Jadi kalau setelah ada acara di televisi, ada kegaduhan yang makin meluas, saya tegaskan, saya tidak pernah menghubungi siapa pun dan komunikasi apa pun berkaitan dengan pertandingan. Baik di Liga 1 dan 2," kata Hidayat.

Baca Juga:

Mundur dari Exco PSSI, Hidayat Ungkap Penyebabnya

PSSI Siap Bekerja Sama dengan Kemenpora Laporkan Kasus Pengaturan Skor ke Polisi

PSSI Ternyata Sudah Punya Cara Jitu Perangi Match Fixing

Partai PSS Sleman kontra Madura FC. (BolaSkor.com/Prima Pribadi)

"Dan tentunya ini menjadi isu nasional. Saya tegaskan lagi, itu adalah satu-satunya proses yang terjadi secara alami. Dan saya mengakui itu kekeliruan saya yang tidak patut dilakakuan. Dan itu adalah satu-satunya. Inshallah saya bukan mafia, saya bukan pengatur skor sebagaimana yang ditunjukkan kepada saya."

"Oleh karena itu, saya ketika merenung dan secara spontan waktu itu, kalau saya bersalah, silakan diproses di Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Saya minta segera Komdis menyidangkan kasus yang ditunjukkan kepada saya. Tentunya niatan baik saya, menjawab tuduhan kepada saya sebagai pelaku pengaturan skor. Hal ini tentunya berdampak kepada beban PSSI dan beban yang terkait dengan saya," tutur Hidayat.

Kasus Hidayat telah masuk ranah Komdis. Tapi sebelum keputusannya dirilis, Hidayat lebin memilih untuk mundur agar tidak membebani PSSI.

"Oleh sebab itu, saya tidak ingin menambah beban pada PSSI. Saya ingin menjaga marwah PSSI dan ketentraman keluarga saya, saya juga menjaga teman seprofesi saya, termasuk kampus saya mengabdi," imbuh Hidayat.

Hidayat Rapat exco pssi Pssi Match Fixing
Posts

1.188

Berita Terkait

Sosok
7 Calon Pengganti Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Kegagalan Timnas Indonesia di putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026 berujung pemecatan Patrick Kluivert beserta staf kepelatihannya.
Arief Hadi - Kamis, 16 Oktober 2025
7 Calon Pengganti Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Timnas
Statistik Patrick Kluivert di Timnas Indonesia: Dibantai Australia dan Jepang, Gagal ke Piala Dunia 2026
Patrick Kluivert memimpin Timnas Indonesia dalam 8 pertandingan. Hasilnya, lebih banyak kalah. Timnas Indonesia juga tercatat lebih banyak kebobolan daripada mencetak gol.
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Statistik Patrick Kluivert di Timnas Indonesia: Dibantai Australia dan Jepang, Gagal ke Piala Dunia 2026
Timnas
Tanggapan Erick Thohir Usai PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Patrick Kluivert dan Jajarannya
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melalui akun Instagram pribadinya, berterima kasih atas kontribusi Patrick Kluivert selama menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Tanggapan Erick Thohir Usai PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Patrick Kluivert dan Jajarannya
Timnas
Breaking News, PSSI Pecat Patrick Kluivert dan Semua Asistennya Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
PSSI mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert yang masih tersisa kontrak dua tahun.
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Breaking News, PSSI Pecat Patrick Kluivert dan Semua Asistennya Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
Timnas
Presiden Prabowo Berat Hati Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Erick Thohir Minta Maaf
Erick Thohir yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI meminta maaf kepada Prabowo Subianto karena Timnas Indonesia gagal berlaga di Piala Dunia 2026.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Presiden Prabowo Berat Hati Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Erick Thohir Minta Maaf
Timnas
Gagal ke Piala Dunia 2026, Mental Pemain Timnas Indonesia Hancur Lebur
Timnas Indonesia tersingkir di Round 4 setelah dikalahkan Arab Saudi dan Irak.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Gagal ke Piala Dunia 2026, Mental Pemain Timnas Indonesia Hancur Lebur
Timnas
Rapat Exco PSSI untuk Evaluasi Timnas Indonesia dan Patrick Kluivert Menunggu Waktu Luang Erick Thohir
PSSI juga memberikan waktu kepada Badan Tim Nasional menyusun laporan evaluasi sebelum menggelar rapat Exco.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Rapat Exco PSSI untuk Evaluasi Timnas Indonesia dan Patrick Kluivert Menunggu Waktu Luang Erick Thohir
Timnas
Istana Dorong Evaluasi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, berpesan untuk tidak lelah mencintai Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Selasa, 14 Oktober 2025
Istana Dorong Evaluasi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
Timnas
La Grande Indonesia Minta Patrick Kluivert Out, PSSI Harus Tanggung Jawab
Kelompok suporter Timnas Indonesia, La Grande Indonesia, mengeluarkan pernyataan resmi usai kegagalan Skuad Garuda ke Piala Dunia 2026.
Tengku Sufiyanto - Senin, 13 Oktober 2025
La Grande Indonesia Minta Patrick Kluivert Out, PSSI Harus Tanggung Jawab
Timnas
Rapat Exco PSSI Bakal Tentukan Nasib Patrick Kluivert
Patrick Kluivert gagal membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Rizqi Ariandi - Senin, 13 Oktober 2025
Rapat Exco PSSI Bakal Tentukan Nasib Patrick Kluivert
Bagikan