Mimpi Tim Nasional Kursi Roda Basket, Menemukan dan Membina Atlet Difabel Indonesia

Tim nasional kursi roda basket Indonesia bukan hanya sekedar mengincar prestasi, tetapi juga ingin menginspirasi penyandang disabilitas lain.
Andhika PutraAndhika Putra - Sabtu, 23 Juni 2018
Mimpi Tim Nasional Kursi Roda Basket, Menemukan dan Membina Atlet Difabel Indonesia
Tim Nasional Kursi Roda Basket (BolaSkor.com/Andhika Putra)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com- Bermimpi memang mudah, tetapi merealisasikannya menjadi kenyataan, butuh perjuangan yang tidak ringan. Sepeti halnya yang dilakoni tim nasional kursi roda basket Indonesia yang telah melalui berbagai proses, berteman dengan darah dan keringat, demi mengubah stigma penyandang disabilitas di negeri ini.

Tim nasional kursi roda basket Indonesia bisa dikatakan terbentuk dari nol karena tak ada satupun atlet difabel Indonesia yang mengenal olahraga ini sebelumnya dan tentunya tidak mudah mengumpulkan 12 orang yang mau berjuang dari titik terendah.

Hanya Donald Santoso, satu-satunya atlet yang pernah merasakan bermain profesional bersama tim Phoenix Suns Wheelchair Basketball di Amerika Serikat yang sengaja kembali ke Indonesia hanya untuk membentuk tim nasional kursi roda basket. Beban berat tentu ada di pundak Donald dan staf kepelatihan, tetapi itu tidak membuat semangat mereka surut.

Proses pengenalan teknik dasar bermain basket hanya berjalan tiga bulan sejak Maret 2018. Namun, semangat para atlet yang ingin berjuang melawan keterbatasan membuat periode yang sempit tidak menjadi masalah.

"Hampir tidak ada pemain yang memiliki dasar basket di tim ini sebelumnya. Hanya Donald, dan dia membantu semuanya dari awal," ujar pelatih tim nasional kursi roda basket Indonesia, Fajar Brillianto, kepada BolaSkor.com.

"Mereka semua sudah memiliki dasar olahraga dan tahu bagaimana cara menggunakan kursi roda, itu yang terpenting. Beberapa ada yang sebelumnya bermain tenis dan cabang olahraga lain," jelas Fajar.

Pembentukan tim nasional basket Indonesia ini ditujukan untuk Asian Para Games 2018 di Jakarta. Ajang empat tahunan itu juga bakal menjadi kali pertama Indonesia menurunkan tim nasional kursi roda basket pada kompetisi olahraga multi event.

Namun, tim nasional kursi roda basket Indonesia tidak ingin hanya terbit lalu tenggelam. Asian Para Games 2018 bukan hanya sekedar ajang debut, tetapi menjadi embrio yang bakal terus berkembang.

Fajar tidak ingin para pemain hanya merasakan euforia saat Indonesia menjadi tuan rumah Asian Para Games saja, tetapi ini harus menjadi warisan untuk generasi penerus. Tim nasional kursi roda basket Indonesia harus tetap ada, meski Asian Para Games 2018 telah usai.

"Proyeksi tim nasional kursi roda basket ini sampai ASEAN Para Games 2019 di Filipina, tetapi kami tidak mau hanya sebatas itu. Ini harus terus berlanjut," tutur Fajar.

"Tim nasional kursi roda basket Indonesia harus menjadi wadah bagi penyandang disabilitas di Indonesia ke depan. Bakat mereka harus disalurkan," sambung pelatih yang juga mantan wasit tersebut.

Atlet voli duduk asal Inggris, Charles Walker, pernah berucap, "Olahraga membuat orang lain tersadar, atlet tetaplah atlet dan manusia tetaplah manusia bagaimanapun keadaannya. Tidak masalah jika kalian menjadi Usain Bolt di atas kursi roda, kami tetap manusia. Saat ini semua orang sudah berbicara tentang olahraga, itu bagus," ungkapan ini diucapkan Walker saat Paralympic 2012 di London untuk menyemangati penyandang disabilitas yang masih merasa malu untuk tampil di depan publik.

Indonesia, harus diakui masih berada jauh di bawah negara tetangga seperti Thailand dan Malaysia dalam pengembangan atlet difabel. Hal ini dikarenakan penyandang disabilitas di Indonesia masih belum mau untuk tampil di depan umum karena banyaknya pandangan miring kepada mereka.

Dengan adanya tim nasional kursi roda basket, Fajar berharap penyandang disabilitas lain di Indonesia jadi terbuka pandangannya dan memiliki jalan hidup baru. Seperti yang dilakoni 12 orang yang tengah bersiap mengharumkan nama Indonesia di level Asia.

Bukan tidak mungkin, dengan adanya wadah dan pembinaan yang tepat, tim nasional kursi roda basket Indonesia bisa tampil pada ajang tertinggi yakni Paralympic. Impian itu terus dijaga Fajar dan seluruh anggota tim.

"Misi dari tim ini adalah menunjukkan kalau penyandang disabilitas juga bisa menjadi pahlawan, bisa mengharumkan nama Indonesia. Semoga ini menular ke generasi selanjutnya," tutur Fajar.

Breaking News Asian Para Games 2018 Indonesia Basket
Ditulis Oleh

Andhika Putra

Posts

8.253

Berita Terkait

Spanyol
Barcelona vs Atletico Madrid: Hansi Flick Akui Suka Menonton Los Rojiblancos Bermain
Hansi Flick memuji permainan Atletico Madrid jelang laga panas Barcelona vs Atletico. Barca wajib menang demi jaga puncak klasemen LaLiga!
Johan Kristiandi - Senin, 01 Desember 2025
Barcelona vs Atletico Madrid: Hansi Flick Akui Suka Menonton Los Rojiblancos Bermain
Inggris
Alasan Jurgen Klopp Tidak Tertarik Kembali ke Liverpool
Spekulasi kembalinya Jurgen Klopp ke Liverpool memanas di tengah goyahnya posisi Arne Slot. Namun laporan terbaru justru menyebut Klopp punya rencana mengejutkan yang jauh dari Anfield!
Johan Kristiandi - Senin, 01 Desember 2025
Alasan Jurgen Klopp Tidak Tertarik Kembali ke Liverpool
Futsal
Kontraknya Diperpanjang hingga 2028, Luis Estrela Bicara Masa Depan Timnas Futsal Putri
FFI resmi memperpanjang kontrak Luis Estrela selama tiga tahun ke depan atau sampai 2028. SEA Games 2025 menjadi tantangan terdekat pelatih asal Portugal itu.
Rizqi Ariandi - Senin, 01 Desember 2025
Kontraknya Diperpanjang hingga 2028, Luis Estrela Bicara Masa Depan Timnas Futsal Putri
Timnas
John Herdman Berstatus Tanpa Klub Sejak Satu Tahun Lalu
Sudah setahun tanpa klub! John Herdman tiba-tiba dikaitkan dengan kursi pelatih Timnas Indonesia. Benarkah PSSI sudah mewawancarainya dan apa rekam jejaknya selama ini?
Johan Kristiandi - Senin, 01 Desember 2025
John Herdman Berstatus Tanpa Klub Sejak Satu Tahun Lalu
Liga Indonesia
Persija Jakarta Dijatuhi Sanksi oleh Komdis PSSI, Pemain Persebaya dan Arema FC Juga Dihukum
Persija Jakarta mendapatkan sanksi berupa denda Rp25 juta. Denda ini disebabkan suporter Persija melanggar regulasi larangan away.
Rizqi Ariandi - Senin, 01 Desember 2025
Persija Jakarta Dijatuhi Sanksi oleh Komdis PSSI, Pemain Persebaya dan Arema FC Juga Dihukum
Berita
Indonesia Rilis Jersei SEA Games 2025, Keuntungan Didonasikan ke Korban Bencana Sumatera dan Thailand
Tim Indonesia meluncurkan jersei SEA Games 2025 dengan desain budaya Nusantara. Uniknya, sebagian hasil penjualan akan didonasikan untuk korban bencana di Sumatera dan Thailand! Simak detail desain, teknologi terbaru, dan makna di balik jersei ini.
Johan Kristiandi - Senin, 01 Desember 2025
Indonesia Rilis Jersei SEA Games 2025, Keuntungan Didonasikan ke Korban Bencana Sumatera dan Thailand
Inggris
Manchester United Coba Manfaatkan Hubungan Buruk Federico Valverde dengan Xabi Alonso
Rumor panas di Real Madrid! Federico Valverde disebut tak harmonis dengan Xabi Alonso, dan Manchester United langsung bergerak memanfaatkan situasi. Benarkah sang bintang akan jadi pengganti Casemiro?
Johan Kristiandi - Senin, 01 Desember 2025
Manchester United Coba Manfaatkan Hubungan Buruk Federico Valverde dengan Xabi Alonso
Italia
Pernah Ditawarkan ke Inter Milan, Sergio Ramos Kembali Dikaitkan dengan Serie A
Sergio Ramos kembali dikaitkan dengan Serie A! Setelah sempat ditawarkan ke Inter Milan dua tahun lalu, bek veteran itu disebut mencari petualangan baru usai hengkang dari Monterrey. Klub mana yang bakal merekrutnya?
Johan Kristiandi - Senin, 01 Desember 2025
Pernah Ditawarkan ke Inter Milan, Sergio Ramos Kembali Dikaitkan dengan Serie A
Klasemen
Klasemen Terkini Premier League: Punggung Arsenal Mulai Terlihat, Manchester United dan Liverpool Berdekatan
Klasemen Premier League 2025/2026 memanas! Arsenal gagal menjauh setelah ditahan Chelsea, sementara Manchester United dan Liverpool kompak menang dan merangsek naik. Selisih poin kian tipis!
Johan Kristiandi - Senin, 01 Desember 2025
Klasemen Terkini Premier League: Punggung Arsenal Mulai Terlihat, Manchester United dan Liverpool Berdekatan
Klasemen
Klasemen Terkini Serie A 2025/2026: AC Milan Dibayangi Napoli, Inter Milan Tiga Besar
Klasemen Serie A 2025/2026 memanas! AC Milan masih di puncak, tapi Napoli menyamai poin dan Inter hanya terpaut satu angka. Lihat perkembangan terbaru jelang pekan berikutnya!
Johan Kristiandi - Senin, 01 Desember 2025
Klasemen Terkini Serie A 2025/2026: AC Milan Dibayangi Napoli, Inter Milan Tiga Besar
Bagikan