Mentalitas dan DNA Juventus Telah Kembali di Era Igor Tudor

Juventus melalui dua laga Serie A tak terkalahkan sejak dilatih Igor Tudor. Teranyar Il Bianconeri seri 1-1 lawan AS Roma.
Arief HadiArief Hadi - Senin, 07 April 2025
Mentalitas dan DNA Juventus Telah Kembali di Era Igor Tudor
Igor Tudor (Football-Italia)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Pergantian pelatih Juventus dari Thiago Motta ke Igor Tudor memberikan dampak positif. Il Bianconeri melalui dua laga di Serie A tanpa kekalahan saat melawan Genoa (1-0) dan teranyar ketika menghadapi AS Roma (1-1).

Saat bermain melawan Roma di Stadio Olimpico, Senin (07/04) dini hari WIB, Juventus sempat mencuri keunggulan dari gol Manuel Locatelli (40') yang disamakan oleh Eldor Shomurodov (49'). Tidak mudah bermain melawan Roma di tengah momentum mereka di bawah arahan Claudio Ranieri.

Akan tetapi, Juventus bermain dengan gigih dan mentalitas kuat untuk mengimbangi tuan rumah. Dengan satu poin tersebut, Juventus kini mengoleksi poin yang sama dengan Bologna (56 poin) yang ada di urutan empat tetapi dengan jumlah satu laga lebih banyak.

Legenda Juventus, Gianluigi Buffon, juga melihat adanya kesatuan yang lebih kuat di skuad tim saat ini ketimbang saat masih dilatih Motta.

Baca Juga:

Juventus Gagal Menang, Igor Tudor: Sudah Ada di Jalur yang Benar

Hasil Serie A: Kena Comeback, Juventus Imbang 1-1 dengan AS Roma

Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming AS Roma Vs Juventus, Senin 7 April 2025

"Melihat mereka malam ini, sepertinya para pemain memiliki sesuatu yang lebih untuk dikatakan dan dibagikan satu sama lain, bahwa mereka bergerak ke arah yang sama," kata Buffon dikutip dari Football-Italia.

"Awal musim ini, mereka tampak kesulitan, saya tidak dapat melihat benang merahnya, jadi setiap orang memberikan interpretasi mereka sendiri terhadap pertandingan tersebut. Mereka tidak memiliki persatuan."

Pesan dari Igor Tudor

Claudio Ranieri dan Igor Tudor (Football-Italia)

Manuel Locatelli, kapten Juventus, menuturkan pesan dari Tudor untuk skuad Juventus semenjak ia datang menggantikan Motta.

"Saat pelatih datang, ia langsung meminta kami untuk lebih agresif," terang Locatelli.

"Ia meminta kami untuk percaya pada diri sendiri, karena kami mampu tampil seperti ini. Roma juga pantas mendapat pujian karena bangkit kembali, kami kelelahan saat babak kedua berlangsung, tetapi dengan bermain seperti ini, kami bisa meraih beberapa hal bagus."

Permainan gigih Juventus itu juga diakui oleh Claudio Ranieri. Ia bahkan berani bertaruh Juventus akan mengakhiri musim di empat besar atau zona Liga Champions.

"Kami tahu bahwa Tudor akan membawa mentalitas, tekad, dan keberaniannya, jadi Juventus akan terus maju dengan umpan vertikal. Mereka tidak mengejutkan kami, mereka hanya melakukannya dengan sangat baik. Juventus adalah tim yang hebat dan saya berani bertaruh mereka akan finis di empat besar," yakin Ranieri.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Juventus Serie a Igor Tudor Roma AS Roma Claudio Ranieri
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.466

Berita Terkait

Analisis
Analisis Taktik AC Milan: xGA 1, Pertahanan Kuat, Serangan Efisien dengan Taktik 3-5-2
Kekalahan 1-2 dari Cremonese membangkitkan AC Milan yang kemudian tak terkalahkan di empat laga beruntun di seluruh kompetisi.
Arief Hadi - Jumat, 26 September 2025
Analisis Taktik AC Milan: xGA 1, Pertahanan Kuat, Serangan Efisien dengan Taktik 3-5-2
Prediksi
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin
Prediksi Cagliari vs Inter Milan di Unipol Domus, Minggu (28/9) dini hari WIB. Simak statistik, kondisi skuad, head to head, serta perkiraan susunan pemain kedua tim.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin
Prediksi
Prediksi dan Statistik Juventus vs Atalanta: Bianconeri Rawan Terpeleset
Prediksi Juventus vs Atalanta di Allianz Stadium, Sabtu (27/9) Serie A 2025/26. Simak statistik, head to head, kondisi skuad, dan perkiraan susunan pemain kedua tim.
Johan Kristiandi - Jumat, 26 September 2025
Prediksi dan Statistik Juventus vs Atalanta: Bianconeri Rawan Terpeleset
Italia
Hadapi Napoli dan Juventus, Ujian Level Bermain AC Milan
AC Milan akan menghadapi dua laga besar di Serie A melawan Napoli dan Juventus. Dua laga itu akan menguji level bermain Il Rossoneri.
Arief Hadi - Jumat, 26 September 2025
Hadapi Napoli dan Juventus, Ujian Level Bermain AC Milan
Italia
Peluang Rafael Leao Tampil pada Pertandingan AC Milan vs Napoli
Rafael Leao berpeluang kembali masuk skuad AC Milan saat menjamu Napoli di San Siro pada lanjutan Serie A 2025/2026, Senin (29/9) dini hari WIB. Leao baru pulih dari cedera betis dan kemungkinan tampil dari bangku cadangan.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Peluang Rafael Leao Tampil pada Pertandingan AC Milan vs Napoli
Liga Europa
Nice vs AS Roma: Gasperini Tuntut Giallorossi Lebih Tajam
AS Roma akan tandang ke markas Nice untuk menjalani laga matchday pertama Liga Europa 2025-2026, Jumat (25/9) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 24 September 2025
Nice vs AS Roma: Gasperini Tuntut Giallorossi Lebih Tajam
Italia
Mendapatkan Hukuman Percobaan 1 Tahun 8 Bulan, Mantan Presiden Juventus Ogah Mengaku Bersalah
Andrea Agnelli dijatuhi hukuman percobaan 1 tahun 8 bulan dalam kasus Prisma, tapi tetap menolak mengaku bersalah. Juventus juga kena denda besar!
Johan Kristiandi - Selasa, 23 September 2025
Mendapatkan Hukuman Percobaan 1 Tahun 8 Bulan, Mantan Presiden Juventus Ogah Mengaku Bersalah
Italia
Inter Milan Terbuka Jual Federico Dimarco ke Manchester United
Inter Milan dikabarkan membuka peluang menjual Federico Dimarco ke Manchester United pada bursa transfer musim panas 2025. Nilai sang bek kiri diperkirakan mencapai 50 juta euro, selagi Cristian Chivu mulai mengandalkan Carlos Augusto.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 September 2025
Inter Milan Terbuka Jual Federico Dimarco ke Manchester United
Ragam
3 Alasan AC Milan Jadi Kandidat Kuat Peraih Scudetto Musim Ini
AC Milan kembali difavoritkan meraih Scudetto Serie A 2025/2026. Simak tiga alasan utama Rossoneri berpeluang besar juara, mulai dari kedalaman skuad, peran Massimiliano Allegri, hingga keuntungan tidak tampil di kompetisi Eropa.
Johan Kristiandi - Senin, 22 September 2025
3 Alasan AC Milan Jadi Kandidat Kuat Peraih Scudetto Musim Ini
Italia
Mantan Presiden Juventus dan Pavel Nedved Terancam Hukuman Penjara
Andrea Agnelli dan Pavel Nedved terancam hukuman penjara akibat skandal keuangan dalam kasus investigasi Prisma Juventus. Pengadilan Turin segera umumkan putusan.
Johan Kristiandi - Senin, 22 September 2025
Mantan Presiden Juventus dan Pavel Nedved Terancam Hukuman Penjara
Bagikan