Menpora Yakin Masalah Internal PSSI Bisa Selesai agar Fokus Persiapan Piala Dunia U-20 2021

BolaSkor.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia, Zainudin Amali, meyakini masalah internal yang melanda PSSI bisa selesai dengan cara dewasa. Semua ini diharapkan Zainudin Amali agar persiapan Piala Dunia U-20 2021 tidak terganggu.

Sebelumnya, PSSI diterpa isu kurang harmonis antara hubungan Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan dengan Wakil Ketua Umum (Waketum), Cucu Somantri.

Cucu Somantri menyebut Maaike Ira Puspita naik dari posisi Wakil Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Sekjen PSSI, usai mundurnya Ratu Tisha Destria. Padahal, Sekjen PSSI merupakan jabatan vital dalam organisasi PSSI yang diatur dalam Pasal 61 Poin 1 Statuta PSSI edisi 2019. Sekjen PSSI dipilih berdasarkan keputusan Ketum dan Exco PSSI melalui seleksi dengan serangkaian tes yang transparan dan akuntabel.

Beberapa anggota Exco PSSI seperti Yunus Nusi (Plt Sekjen PSSI saat ini) hingga Haruna Soemitro menyayangkan pernyataan blunder Cucu Somantri.

Baca Juga:

Menpora Tak Mau Ikut Campur tentang Isu Kurang Harmonisnya PSSI

PT LIB Disarankan Gelar RUPS untuk Atasi Isu Nepotisme

Selanjutnya, polemik kembali muncul dari sosok Cucu Somantri yang memasukkan anaknya Pradana Aditya sebagai General Manager (GM) PT Liga Indonesia Baru (LIB). Cucu Somantri membantah bahwa anaknya belum disahkan menjadi GM PT LIB, dan tidak akan masuk struktur.

Namun, Direktur Operasional PT LIB Sudjarno hingga Direktur Bisnis PT LIB, Rudy Kangdra, mengatakan Pradana Aditya memang sering terlihat di kantor PT LIB. Keduanya membenarkan melihat struktur PT LIB di mana Pradana Aditya sebagai GM.

Mochamad Iriawan menyayangkan kegaduhan di PT LIB. Ia ingin PT LIB menyelesaikan masalah ini melalui rapat internal. Menurutnya, PT LIB lebih baik memikirkan kelanjutan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020, dibanding melahirkan polemik.

"Itu urusan internal PSSI, tentu pemerintah tidak bisa ikut campur. Saya pribadi masih melihat bahwa teman-teman pengurus PSSI bisa mengatasi setiap permasalahan yang muncul," kata Zainudin Amali.

"Jadi saya masih berkeyakinan federasi sepak bola kita masih bisa mempersiapkan pelaksanaan Piala Dunia U-20 tahun 2021 nanti," tambahnya.