Mengenal Miedo Escenico: Ketika Santiago Bernabeu Bikin Lawan Demam Panggung

Santiago Bernabeu sering menjadi saksi Real Madrid melakukan comeback.
Johan KristiandiJohan Kristiandi - Sabtu, 19 Maret 2022
Mengenal Miedo Escenico: Ketika Santiago Bernabeu Bikin Lawan Demam Panggung
Santiago Bernabeu (Twitter)
Ukuran:
14
Audio:

BolaSkor.com - Estadio Santiago Bernabeu milik Real Madrid merupakan satu di antara stadion paling terkenal dan ikonik dalam dunia sepak bola, serta menjadi tempat yang intimidatif bagi tim lawan yang terkena demam panggung selama beberapa dekade.

Stadion Camp Nou milik Barcelona serta Wanda Metropolitano milik Atletico Madrid juga menjadi tempat yang sulit bagi tim lawan untuk menang. Selain kedua stadion tersebut, Stadion Mestalla milik Valencia dan Stadion Ramon Sanchez Pizjuan kepunyaan Sevilla juga merupakan stadion yang angker dan bersejarah di LaLiga.

Namun, coba tanyakan kepada para pemain serta pendukung Real Madrid, dan mereka akan menyebut sesuatu yang khas dari Bernabeu saat dipenuhi para penonton. Lebih lanjut, tidak ada yang dapat menjelaskan perasaan khusus tersebut daripada mantan pemain, pelatih, dan direktur Madrid, Jorge Valdano.

Pada tahun 1986, Valdano menulis sebuah artikel terkenal bagi majalah Revista de Occidente berjudul "Miedo Escenico" yang berarti demam panggung. Judul tersebut dikutip dari artikel milik penulis Kolombia Gabriel García Márquez tentang ketakutannya berbicara di depan umum.

Baca Juga:

Ancelotti Masih Trauma dengan Final Liga Champions 2005

El Clasico, Barcelona Lebih Tertekan ketimbang Real Madrid

Xavi Bicara Tentang Remontada Barcelona

Artikel dari Valdano menjelaskan bagaimana keahlian Real Madrid membalikkan keadaan ala remontada, terutama di kompetisi Eropa, saat selisih gol di leg pertama bisa dibalikkan di Bernabeu.

Sejarahnya diawali dari pertemuan dengan juara Liga Inggris saat itu, Derby County, dalam babak 16 besar Piala Eropa musim 1975-1976. Los Blancos kalah 4-1 pada leg pertama yang berlangsung di Inggris, tetapi secara mengejutkan menang 5-1 pada leg selanjutnya untuk memastikan melenggang.

Pada tahun-tahun berikutnya, Celtic, Anderlecht, Borussia Monchengladbach, dan Red Star Belgrade tersingkir di Bernabeu meski mencatatkan keunggulan di leg pertama.

Legenda tersebut semakin dikenal setelah kekalahan 2-0 dari Inter Milan di leg pertama pada Piala UEFA 1985-1986, saat rekan setim Valdano, Juanito mengatakan kepada TV di Italia.

"Noventa minuti en el Bernabéu son molto longo." Penyerang beringas Real Madrid tersebut memberitahukan para pemain serta pendukung Inter bahwa 90 menit di leg selanjutnya akan berlangsung sangat lama. Prediksi tersebut terbukti setelah Inter kalah 3-0 di leg selanjutnya.

Menurut penjelasan dalam artikel Valdano, mentalitas tim dalam kondisi khusus dapat melebihi faktor taktik, teknis, serta logis. Kejadian khusus tersebut cenderung lebih sering terjadi di BernabEu daripada di stadion lain.

hal tersebut benar adanya bahwa suara di dalam stadium membentuk crescendo saat tim dengan gelar Liga Champions terbanyak itu menantikan salah satu remontada.

Beberapa tahun belakangan, Madrid juga menampilkan keahlian membalikkan keadaan di stadion tersebut. Seperti saat mantan pelatih Los Blancos, Zinedine Zidane, saat masih jadi pemain.

Ia mengalahkan Bayern Munchen pada musim 2001-2002 saat dalam proses menjuarai Liga Champions musim itu. Zidane juga mengalami hal tersebut saat menjadi pelatih di musim 2015-2016 saat Wolfsburg unggul 2-0 di leg pertama perempat final di Jerman, tetapi tiga gol Cristiano Ronaldo di Bernabeu kemudian memutarbalikkan keadaan.

Real Madrid juga memenangi Liga Champions pada musim tersebut. Kisah berlanjut beberapa hari lalu ketika Karim Benzema mencetak hat-trick untuk mendepak PSG dari Liga Champions, setelah sebelumnya Los Blancos tertinggal 0-2 di leg pertama.

Tulisan puitis Valdano telah membantu gagasan Miedo Escenico tertanam di benak para pendukung dan pemain Real Madrid yang memanfaatkan gagasan itu karena percaya pada situasi yang paling sulit. Namun, hasil dan kenyataan menunjukkan Santiago Bernabeu benar-benar dapat menakuti orang yang paling berpengalaman sekali pun.

Santiago bernabeu Breaking News Real Madrid Barcelona LaLiga El clasico
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Experienced Journalist with a work history in the online media industry of more than 7 years.
Posts

17.341

Berita Terkait

Liga Indonesia
Pelatih Persija Mauricio Souza Ingin Akhiri Rekor Buruknya atas Bali United
Saat menukangi Madura United di musim 2023/2024, Mauricio Souza kalah dua kali oleh Bali United.
Rizqi Ariandi - Minggu, 14 September 2025
Pelatih Persija Mauricio Souza Ingin Akhiri Rekor Buruknya atas Bali United
Liga Indonesia
Pentingnya Kemenangan atas Arema FC bagi Dewa United Banten FC
Dewa United Banten FC berhasil mengalahkan Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Sabtu (13/9).
Rizqi Ariandi - Minggu, 14 September 2025
Pentingnya Kemenangan atas Arema FC bagi Dewa United Banten FC
Spanyol
Kokoh di Puncak Klasemen LaLiga, Real Madrid Era Xabi Alonso Baru Dimulai
Real Madrid menang 2-1 atas Real Sociedad di pekan empat LaLiga dan saat ini kokoh di puncak klasemen.
Arief Hadi - Minggu, 14 September 2025
Kokoh di Puncak Klasemen LaLiga, Real Madrid Era Xabi Alonso Baru Dimulai
Inggris
Arsenal 3-0 Nottingham Forest: Dampak Besar dari Rekrutan Baru The Gunners
Arsenal meraih kemenangan telak 3-0 atas Nottingham Forest pada lanjutan pekan empat Premier League.
Arief Hadi - Minggu, 14 September 2025
Arsenal 3-0 Nottingham Forest: Dampak Besar dari Rekrutan Baru The Gunners
Hasil akhir
Hasil Premier League: Gagal ke Puncak Klasemen, Chelsea Imbang 2-2 Kontra Brentford
Chelsea bermain imbang 2-2 melawan Brentford di pekan empat Premier League.
Arief Hadi - Minggu, 14 September 2025
Hasil Premier League: Gagal ke Puncak Klasemen, Chelsea Imbang 2-2 Kontra Brentford
Hasil akhir
Hasil Serie A: Thuram Bersaudara Cetak Gol, Juventus Bungkam Inter Milan 4-3
Juventus meraih kemenangan dramatis 4-3 atas Inter Milan pada pekan ketiga Serie A 2025/2026 di Allianz Stadium. Lloyd Kelly, Kenan Yildiz, Khéphren Thuram, dan Vasilije Adži? mencetak gol kemenangan Bianconeri, sementara Inter membalas lewat Hakan Çalhano?lu dan Marcus Thuram.
Johan Kristiandi - Minggu, 14 September 2025
Hasil Serie A: Thuram Bersaudara Cetak Gol, Juventus Bungkam Inter Milan 4-3
Hasil akhir
Hasil LaLiga: Dean Huijsen Kartu Merah, Real Madrid Tetap Menekuk Real Sociedad
Real Madrid meraih kemenangan 2-1 atas Real Sociedad meski bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-32 akibat kartu merah Dean Huijsen pada pekan keempat LaLiga 2025/2026 di Reale Arena.
Johan Kristiandi - Sabtu, 13 September 2025
Hasil LaLiga: Dean Huijsen Kartu Merah, Real Madrid Tetap Menekuk Real Sociedad
Jadwal
Cara Menonton dan Link Live Streaming Brentford vs Chelsea, Live Sebentar Lagi
Brentford vs Chelsea akan berlangsung Minggu, 14 September 2025 pukul 02.00 WIB di Gtech Community Stadium. Simak jadwal lengkap Premier League dan link live streaming resmi di Vidio.
Johan Kristiandi - Sabtu, 13 September 2025
Cara Menonton dan Link Live Streaming Brentford vs Chelsea, Live Sebentar Lagi
Jadwal
Cara Menonton dan Link Streaming Juventus vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
Derby klasik Serie A kembali panas! Juventus vs Inter Milan bakal tersaji Sabtu, 13 September 2025 pukul 23.00 WIB di Allianz Stadium. Cek jadwal lengkap dan link live streaming resmi di sini sebelum kehabisan akses!
Johan Kristiandi - Sabtu, 13 September 2025
Cara Menonton dan Link Streaming Juventus vs Inter Milan, Live Sebentar Lagi
Hasil akhir
Hasil Premier League: Martin Zubimendi Brace, Arsenal Bekuk Nottingham Forest 3-0
Arsenal memetik kemenangan 3-0 saat menjamu Nottingham Forest di Emirates Stadium pada pekan keempat Premier League 2025-2026, Sabtu (13/9) malam WIB.
Yusuf Abdillah - Sabtu, 13 September 2025
Hasil Premier League: Martin Zubimendi Brace, Arsenal Bekuk Nottingham Forest 3-0
Bagikan