Menderita Seperti Fans, Sergio Conceicao Bekerja Keras Membangkitkan AC Milan

Sergio Conceicao memahami penderitaan fans AC Milan dan berusaha keras membangkitkan tim peraih tujuh titel Liga Champions tersebut.
Arief HadiArief Hadi - Minggu, 02 Maret 2025
Menderita Seperti Fans, Sergio Conceicao Bekerja Keras Membangkitkan AC Milan
Theo Hernandez dan Sergio Conceicao (Football-Italia)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Perubahan pelatih dari Paulo Fonseca ke Sergio Conceicao sempat memberikan asa untuk AC Milan. Il Rossoneri merasakan dampak instan kala memenangi Piala Super Italia, namun, setelahnya Milan menjadi tim pesakitan.

Melalui periode yang sama dari masalah masa lalu Milan, tim bermain inkonsisten dan kalah di dua laga terakhir Serie A hingga mereka gagal mendekat ke zona Eropa. Milan saat ini menempati peringkat delapan klasemen dengan 41 poin, terpaut delapan poin dengan Juventus (peringkat empat) dan enam poin dari Lazio (peringkat lima).

Jelang laga berikutnya di Serie A melawan Lazio di San Siro, Senin (03/03) pukul 02.45 dini hari WIB, Sergio Conceicao tak memberikan opsi lain bagi timnya selain untuk menang.

Baca Juga:

Tekanan Makin Berat, Sergio Conceicao Berjanji Terus Berjuang demi AC Milan

Prediksi dan Statistik AC Milan Vs Lazio: Kalah Lagi, Rossoneri?

Jika Gagal Capai Target Tertentu, AC Milan Punya Hak Putus Kontrak Sergio Conceicao

Sergio Conceicao (Football-Italia)

"Menang, menang, menang, menang. Itulah yang kami inginkan. Kami tahu tanggung jawab saat ini, kami sadar akan apa yang terjadi dan baik melalui kesalahan kami sendiri atau kesalahan orang lain yang tidak dapat kami kendalikan, hasilnya negatif," ucap Conceicao dikutip dari Football-Italia.

"Kami tidak bisa terpaku pada kemalangan kecil, itulah hidup. Kami harus memperbaiki apa yang tidak berjalan dengan baik dan membuahkan hasil, tidak ada cara lain."

Memahami Penderitaan Fans Milan

Berpesan kepada fans Milan, Conceicao menegaskan bahwa ia juga menderita saat Milan kesulitan dan kalah hingga ia sering marah, mengeluh selepas laga berakhir.

"Saya merasa tidak enak ketika keadaan tidak berjalan baik. Saya benci kalah. Penderitaan saya sama dengan penderitaan yang dirasakan para penggemar. Jadi ketika saya sedikit mengomel di akhir pertandingan, itu muncul karena keinginan untuk menang," tegas Conceicao.

Tiga aspek juga harus ditingkatkan Milan untuk bermain di level berbeda yakni: taktik, fisik, dan mental.

"Tugas saya adalah menciptakan lingkungan seperti ini di ruang ganti. Saya sungguh-sungguh percaya. Kami telah memenangkan satu trofi yang kami perjuangkan, Piala Super Italia, dan masih berlaga di Coppa Italia. Kami memiliki 12 pertandingan yang harus dihadapi dan harus sedikit berbeda di setiap level: taktis, fisik, dan mental," imbuh Conceicao.

"Mentalitas harus berada pada 1.000 persen dari detik pertama hingga detik terakhir pertandingan. Sekitar 80 persen gol yang kami terima melibatkan sesuatu yang aneh, yang biasanya hanya Anda lihat sekali dalam satu musim. Momen-momen ini akan berlalu dengan kerja keras," pungkas pelatih asal Portugal tersebut.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Milan AC Milan Sergio Conceicao Serie a Lazio SS Lazio
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.517

Berita Terkait

Italia
Presiden AC Milan Ungkap Detail Stadion Baru, Berbentuk Oval, Berkapasitas 71.500, dan Dua Tingkat
Presiden AC Milan Paolo Scaroni mengatakan stadion baru ini akan memungkinkan para suporter berada lebih dekat dengan lapangan, meningkatkan pengalaman menonton.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Presiden AC Milan Ungkap Detail Stadion Baru, Berbentuk Oval, Berkapasitas 71.500, dan Dua Tingkat
Italia
AC Milan Tertarik Tampung Robert Lewandowski
AC Milan dilaporkan berminat mendatangkan Robert Lewandowski yang kontraknya di Barcelona segera berakhir. Rossoneri siap bersaing dengan klub Arab Saudi demi striker berusia 37 tahun itu.
Johan Kristiandi - Kamis, 02 Oktober 2025
AC Milan Tertarik Tampung Robert Lewandowski
Italia
Sempat Gagal, Pemain Timnas Amerika Serikat Berharap Dapat Kembali ke AC Milan
Meski sempat gagal ketika membela AC Milan, Sergino Dest berharap dapat kembali memperkuat Il Rossoneri.
Arief Hadi - Kamis, 02 Oktober 2025
Sempat Gagal, Pemain Timnas Amerika Serikat Berharap Dapat Kembali ke AC Milan
Italia
Tijjani Reijnders Doakan AC Milan Tidak Hanya Jadi Penonton di Liga Champions
Tijjani Reijnders berharap AC Milan bisa kembali ke Liga Champions musim depan. Rossoneri kini bangkit di Serie A 2025/2026 dengan skuat baru dan peluang juara Scudetto.
Johan Kristiandi - Selasa, 30 September 2025
Tijjani Reijnders Doakan AC Milan Tidak Hanya Jadi Penonton di Liga Champions
Italia
Bangun Stadion Baru, Inter Milan dan AC Milan Gelontorkan Rp3,8 Triliun untuk Beli San Siro
Inter Milan dan AC Milan disebut-sebut sepakat membeli Stadion San Siro seharga Rp3,8 triliun. Lantas, bagaimana rencana pembangunan stadion baru kedua klub raksasa Serie A ini?
Johan Kristiandi - Selasa, 30 September 2025
Bangun Stadion Baru, Inter Milan dan AC Milan Gelontorkan Rp3,8 Triliun untuk Beli San Siro
Italia
Cristian Chivu Kirim Pesan Tegas ke Skuad Inter Milan Jelang Laga Liga Champions
Awal musim 2025-2026 Inter Milan tertatih-tatih dan Cristian Chivu mengirim pesan kepada skuadnya, jelang laga Liga Champions lawan Slavia Praha.
Arief Hadi - Selasa, 30 September 2025
Cristian Chivu Kirim Pesan Tegas ke Skuad Inter Milan Jelang Laga Liga Champions
Italia
Meninggalkan AC Milan dan Gabung Manchester City, Langkah Maju untuk Tijjani Reijnders
Bagi Tijjani Reijnders, meninggalkan AC Milan dan gabung Manchester City merupakan langkah maju.
Arief Hadi - Selasa, 30 September 2025
Meninggalkan AC Milan dan Gabung Manchester City, Langkah Maju untuk Tijjani Reijnders
Ragam
3 Alasan AC Milan Tidak Akan Meraih Scudetto Meskipun Tampil Meyakinkan di Awal Musim
AC Milan tampil impresif di awal musim Serie A 2025/2026 dan sempat puncaki klasemen. Namun, ada 3 alasan mengapa Rossoneri diyakini sulit meraih Scudetto musim ini.
Johan Kristiandi - Senin, 29 September 2025
3 Alasan AC Milan Tidak Akan Meraih Scudetto Meskipun Tampil Meyakinkan di Awal Musim
Italia
Luka Modric Ungkap Motivasi Terbesar di Balik Penampilan Impresif di Usia 40 Tahun
Di usia 40 tahun, Luka Modric menjadi salah pemain kunci saat AC Milan mengalahkan Napoli.
Yusuf Abdillah - Senin, 29 September 2025
Luka Modric Ungkap Motivasi Terbesar di Balik Penampilan Impresif di Usia 40 Tahun
Italia
Inter Milan Telah Tentukan Masa Depan Manuel Akanji
Inter Milan dikabarkan puas dengan performa Manuel Akanji. Nerazzurri siap mengaktifkan opsi pembelian €15 juta dari Manchester City sebelum musim berakhir.
Johan Kristiandi - Senin, 29 September 2025
Inter Milan Telah Tentukan Masa Depan Manuel Akanji
Bagikan