Melawat ke Hungaria, NOC Indonesia Terus Gencarkan Diplomasi Olahraga

Dalam merealisasikan misi ini, Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, melakukan lawatan diplomasi internasional ke Budapest untuk membicarakan tambahan potensi kerja sama yang dijalani kedua negara.
Andhika PutraAndhika Putra - Kamis, 30 Juni 2022
Melawat ke Hungaria, NOC Indonesia Terus Gencarkan Diplomasi Olahraga
Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari bersama Sekjen NOC Hungaria Laszlo Fabian (Dok NOC Indonesia)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) mematangkan kerja sama dengan Hungaria dalam bidang peningkatan prestasi olahraga. Dalam merealisasikan misi ini, Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, melakukan lawatan diplomasi internasional ke Budapest untuk membicarakan tambahan potensi kerja sama yang dijalani kedua negara.

Oktohari yang datang ke Budapest atas undangan FINA World Championship 2022 menyempatkan diri mempererat diplomasi internasional dengan Komite Olimpiade Nasional (NOC) Hungaria serta beberapa federasi nasional andalan Hungaria, seperti kano, polo air, anggar, dan renang.

Tak hanya itu, Okto yang didampingi Ketua Komisi Sport Development Calvin Legawa, Wakil Sekjen Daniel Loy serta Hubungan Internasional Lilla Hovard juga sempat berkunjung ke Kementerian Hubungan Luar Negeri dan Perdagangan yang menaungi diplomasi olahraga serta Hungary University of Physical Education.

“Kami mendapat kesempatan bertemu banyak pihak untuk menjajaki kerja sama yang dibangun kedua negara. Bahkan Duta Besar Hungaria untuk Indonesia Lilla Karsay juga turut hadir. Pada kesempatan itu, ia mendampingi Direktur Jenderal Kementerian Hubungan Luar Negeri dan Perdanganan yang menaungi Diplomasi Olahraga yaitu Istvan Igloi Nagy,” kata Okto.

Kerja sama yang tengah dirintis NOC Indonesia ini merupakan lanjutan dari pertemuan yang sudah dijalankan NOC Indonesia. Akhir tahun lalu, Okto sempat bertemu dengan kepengurusan NOC Hungaria sebelumnya yang dipimpin Krisztian Kulcsar. Awal Januari 2022, Kulcsar digantikan Zsolt Gyulay.

Potensi kerja sama dengan Hungaria kian terbuka setelah Duta Besar Hungaria untuk Indonesia Karsay juga sempat berkunjung ke Kantor NOC Indonesia di Senayan, Jakarta, awal bulan ini. Dalam kesempatan itu, Karsay menjelaskan potensi kerja sama di sektor olahraga juga dapat diperluas dari sisi science melalui kepelatihan hingga beasiswa pendidikan ilmu keolahragaan.

Oktohari menjelaskan memiliki alasan khusus menjajaki kerja sama dengan Hungaria. Sebab, Hungaria merupakan negara dengan pengoleksi medali emas Olimpiade terbanyak per kapita yang belum pernah menjadi tuan rumah Olimpiade. Tercatat, Hungaria telah memiliki 551 medali Olimpiade Musim Panas (183 emas, 156 perak, dan 182 perunggu).

“Kami meriset dengan beberapa indikator seperti background negara, dan yang paling mendekati adalah Hungaria, sehingga kami melakukan penjajakan ini. Semua pihak, NOC Hungaria serta pemerintah Hungaria juga terbuka dengan program kerja sama ini,” ujar Oktohari.

“Hungaria juga bisa menjadi contoh karena mereka mendorong olahraga dengan maksimal, bisa dilihat dari penggunaan anggaran yang dialokasikan untuk olahraga. Tidak heran pada Olimpiade Tokyo lalu, Hungaria mampu menjadi peraih medali terbanyak di Olimpiade yang sebelumnya sempat dipegang Finlandia.”

Melalui penjajakan kerja sama tersebut, Oktohari berharap dapat menciptakan peluang bagi cabang olahraga di Indonesia untuk berlatih di Hungaria. Ini, kata Okto, harus dimanfaatkan secara maksimal oleh federasi nasional di Indonesia.

“Kerja sama yang kami bangun ini akan berupa payung hukum, tetapi tetap pelaksananya tentu harus cabor. Kami membuka jalan, dan kami harap semua yang kami lakukan ini dapat dimanfaatkan maksimal oleh cabor di Indonesia dalam hal peningkatan prestasi,” tambah Okto.

Kerja sama yang akan dijalani NOC Indonesia ini sekaligus menambah daftar diplomasi olahraga internasional yang telah dibuka Raja Sapta Oktohari. Sebelumnya, Okto juga telah berhasil menjalani kerja sama dengan Federasi Judo Internasional serta Federasi Esports Internasional (IESF), serta Federasi Teqball Internasional (FITEQ) terkait program peningkatan atlet Indonesia.

Hungaria juga menawarkan pelatihan kepada para pelatih Indonesia di Hungarian University of Sport Science. Ini merupakan universitas tertua di Hungaria yang sudah berdiri sejak 1925 dan memiliki fasilitas edukasi, aktivitas, keolahragaan, serta sport science terbaik di Hungaria. Terdapat enam level edukasi keolahragaaan, mulai dari kursus kepelatihan singkat hingga program PhD.

Breaking News NOC Raja Sapta Oktohari
Ditulis Oleh

Andhika Putra

Posts

8.253

Berita Terkait

Liga Champions
Mikel Arteta Sedih Mencoret Gabriel Martinelli dari Daftar Starting XI
Mikel Arteta mengaku sedih mencoret Gabriel Martinelli dari daftar starting XI saat Arsenal melawan Athletic Bilbao di Liga Champions 2025/2026. Martinelli kemudian jadi pahlawan dengan gol dan assist kemenangan 2-0 The Gunners.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 September 2025
Mikel Arteta Sedih Mencoret Gabriel Martinelli dari Daftar Starting XI
Hasil akhir
Hasil Liga Champions: Real Madrid dan Arsenal Petik Tiga Poin, Juventus Ditahan Dortmund
Hasil Liga Champions 2025/2026 matchday 1: Real Madrid menang 2-1 atas Marseille, Arsenal kalahkan Athletic Bilbao 2-0, sedangkan Juventus ditahan imbang 4-4 oleh Borussia Dortmund.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 September 2025
Hasil Liga Champions: Real Madrid dan Arsenal Petik Tiga Poin, Juventus Ditahan Dortmund
Liga Indonesia
Bek Brasil Eks CSKA 1948 Jadi Pemain Asing Terakhir Dewa United Banten FC Musim Ini
Dewa United Banten FC resmi memperkenalkan pemain barunya, Johnathan Pereira, pada Selasa (16/9).
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 September 2025
Bek Brasil Eks CSKA 1948 Jadi Pemain Asing Terakhir Dewa United Banten FC Musim Ini
Timnas
PSSI Tentukan Nasib Gerald Vanenburg di Timnas Indonesia U-23 dalam 1-2 Hari ke Depan
PSSI akan mendengarkan terlebih dahulu hasil review Dirtek Alexander Zwiers sebelum mengambil keputusan.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 September 2025
PSSI Tentukan Nasib Gerald Vanenburg di Timnas Indonesia U-23 dalam 1-2 Hari ke Depan
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Athletic Bilbao vs Arsenal, Selasa 16 September 2025
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Athletic Bilbao vs Arsenal di matchday pertama Liga Champions 2025/2026, Selasa 16 September 2025 pukul 23.45 WIB di Stadion San Mames.
Johan Kristiandi - Selasa, 16 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Athletic Bilbao vs Arsenal, Selasa 16 September 2025
Timnas
Antisipasi Faktor Non-Teknis, PSSI Tolak Hotel Pilihan Arab Saudi untuk Timnas Indonesia
Timnas Indonesia akan bertanding di Arab Saudi pada Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 September 2025
Antisipasi Faktor Non-Teknis, PSSI Tolak Hotel Pilihan Arab Saudi untuk Timnas Indonesia
Timnas
Takut Dicurangi, PSSI Minta AFC Tunjuk Wasit dari Luar Timur Tengah di Round 4
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mendapatkan informasi AFC akan menunjuk wasit dari Kuwait untuk memimpin pertandingan Timnas Indonesia di Round 4.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 September 2025
Takut Dicurangi, PSSI Minta AFC Tunjuk Wasit dari Luar Timur Tengah di Round 4
Ragam
3 Alasan Liverpool Menjadi Calon Terkuat Juara Liga Champions 2025/2026
Liverpool jadi unggulan utama Liga Champions 2025/2026 menurut Opta Analyst dengan peluang 20,12%. Bursa transfer bintang lima, pemain berpengalaman, dan kepemimpinan Arne Slot jadi alasannya.
Johan Kristiandi - Selasa, 16 September 2025
3 Alasan Liverpool Menjadi Calon Terkuat Juara Liga Champions 2025/2026
Liga Indonesia
Susunan Komite PSSI Dirombak, Erick Thohir dan Ratu Tisha Out
Mantan Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan, Ali Mukartono, didapuk menjadi Ketua Komite Banding PSSI.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 September 2025
Susunan Komite PSSI Dirombak, Erick Thohir dan Ratu Tisha Out
Inggris
Arsenal Belajar Banyak dari Semifinal Liga Champions 2024-2025
Belajar dari kegagalan di semifinal Liga Champions 2024-2025, Arsenal siap bangkit musim ini.
Arief Hadi - Selasa, 16 September 2025
Arsenal Belajar Banyak dari Semifinal Liga Champions 2024-2025
Bagikan