Maurizio Sarri 'Perang' dengan Pemain Chelsea Usai Kalah 0-2 dari Arsenal

Maurizio Sarri kritisi pemain Chelsea di depan publik pasca kalah 0-2 dari Arsenal.
Arief HadiArief Hadi - Minggu, 20 Januari 2019
Maurizio Sarri 'Perang' dengan Pemain Chelsea Usai Kalah 0-2 dari Arsenal
Maurizio Sarri frustrasi dengan lemahnya mental pemain Chelsea (Foto: @Chelsea)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Monoton dan tidak bergairah. Dua hal itu menggambarkan buruknya permainan Chelsea saat memainkan Derby London melawan Arsenal di Stadion Emirates, Minggu (20/1) dini hari WIB. The Blues kalah 0-2.

Dua gol Arsenal lahir di babak pertama melalui sepakan keras Alexandre Lacazette dan gol Laurent Koscielny. Chelsea unggul penguasaan bola 65 berbanding 35 persen Arsenal, tapi hanya mampu melepaskan satu tendangan tepat sasaran dari total 13 tendangan.

Tuan rumah bermain lebih bersemangat dengan jumlah tendangan 13 kali dan lima di antaranya tepat sasaran. Chelsea tumpul di lini depan dan permainan mereka mudah dibaca pertahanan Arsenal, yang notabene sudah kebobolan 32 gol musim ini di Premier League.

Usai laga berakhir, Maurizio Sarri, manajer Chelsea, sampai tidak ingin berbicara menggunakan bahasa Inggris dan memilih bahasa Italia agar ucapannya bisa tersampaikan dengan jelas. Sarri sangat serius dengan kekalahan itu.

Baca Juga:

Arsenal 2-0 Chelsea: The Blues Tumpul, The Gunners Jaga Asa Masuk Zona Liga Champions

Peran False Nine Eden Hazard di Chelsea Buat Giroud Kesal kepada Sarri

Eden Hazard saat bertarung merebutkan bola dengan Lucas Torreira

Tidak berbicara taktik, manajer asal Italia itu terang-terangan mengajak 'perang' anak-anak asuhnya dengan mengkritisi mereka di depan publik. Sarri seolah sudah menyerah dengan lemahnya mentalitas bermain Cesar Azpilicueta dkk.

"Saya harus katakan bahwa saya sangat marah karena kekalahan ini sepenuhnya terjadi karena mentalitas. Mereka (Arsenal) jauh lebih bersemangat daripada kami dan saya tak bisa menerimanya. Ini sama seperti saat melawan Spurs - saya telah berbicara kepada para pemain dan saya pikir masalah telah selesai," tutur Sarri di Goal.

"Saya ingin berbicara tentang taktik, tapi sepertinya skuat ini sangat sulit untuk dimotivasi. Saya pikir ketika Anda melihat laga seperti ini, saat lawan lebih bersemangat, maka Anda tak bisa berbicara soal taktik. Level determinasi mereka jauh lebih baik dari kami di sepanjang laga."

Saking frustrasinya dengan mentalitas pemain Chelsea, Sarri sampai berkata mereka tidak layak bermain di level tinggi jika tidak membenahinya.

"Pertanyaan itu sulit dijawab (alasan mengapa Sarri sulit memotivasi skuat Chelsea). Sepertinya mereka tidak cukup agresif dari segi mental - itu bergantung kepada karakter mereka dan itu sulit diubah," imbuh Sarri.

"Anda harus memengaruhi mereka dan itu bisa saja bergantung kepada kedatangan pemain baru atau salah satu pemain senior mengambil alih kontrol skuat."

"Saya pikir pemain di level ini tidak seharusnya takut menghadapi tanggung jawab mereka. Hal terbaik yang dapat terjadi adalah pemain dan saya berbicara dengan sangat terbuka. Saya yang bertanggung jawab atas mereka dan penting bagi mereka punya sikap yang tepat. Jika mereka tak bisa melakukannya (sikap yang tepat), maka mungkin mereka seharusnya tidak bermain di level ini," pungkas pria berusia 60 tahun itu.

Breaking News Chelsea Arsenal Premier League Maurizio Sarri Alexandre Lacazette Laurent Koscielny
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.615

Berita Terkait

Prediksi
Prediksi dan Statistik Getafe vs Real Madrid: Rebut Singgasana dari Tangan Barcelona
Real Madrid siap merebut kembali puncak klasemen LaLiga saat menantang Getafe dini hari nanti. Akankah Xabi Alonso menyalip Barcelona?
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Getafe vs Real Madrid: Rebut Singgasana dari Tangan Barcelona
Liga Indonesia
The Jakmania Disambut Hangat Bonek di Surabaya, Rizky Ridho: Persaudaraan Ini Harus Dirawat
Bonek berbagi tribun dengan The Jakmania di Gelora Bung Tomo.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
The Jakmania Disambut Hangat Bonek di Surabaya, Rizky Ridho: Persaudaraan Ini Harus Dirawat
Prediksi
Prediksi dan Statistik AC Milan vs Fiorentina: Jalur Menuju Puncak
AC Milan akan menjamu Fiorentina di San Siro pada pekan ketujuh Serie A 2025/2026, Senin (20/10) dini hari WIB. Rossoneri berpeluang ke puncak klasemen jika mampu menumbangkan tim tamu yang kini dilatih Stefano Pioli.
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik AC Milan vs Fiorentina: Jalur Menuju Puncak
Inggris
Prediksi dan Statistik Liverpool vs Manchester United: Bangkit atau Semakin Terpuruk
Liverpool akan menjamu Manchester United di Anfield pada lanjutan Premier League 2025/2026, Minggu (19/10). The Reds bertekad bangkit usai tiga kekalahan beruntun, sementara Setan Merah mencari konsistensi.
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Liverpool vs Manchester United: Bangkit atau Semakin Terpuruk
Italia
Cetak Gol Kemenangan Melawan AS Roma, Ange-Yoan Bonny Masuk Buku Sejarah Inter Milan
Ange-Yoan Bonny menjadi pahlawan Inter Milan saat menundukkan AS Roma di Serie A 2025/2026. Gol menit ke-6 membuat Bonny mencatat rekor sebagai pemain Inter pertama dengan tiga gol dan tiga assist dalam tujuh laga awal.
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Cetak Gol Kemenangan Melawan AS Roma, Ange-Yoan Bonny Masuk Buku Sejarah Inter Milan
Timnas
Rizky Ridho Buka Suara soal Terdepaknya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia
PSSI mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert setelah Timnas Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Rizky Ridho Buka Suara soal Terdepaknya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia
Liga Indonesia
Skema Set Piece Persija Ampuh Jinakkan Persebaya di Gelora Bung Tomo
Persija menang 3-1 atas Persebaya. Dua gol Persija berawal dari situasi set piece.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Skema Set Piece Persija Ampuh Jinakkan Persebaya di Gelora Bung Tomo
Prediksi
Prediksi dan Statistik Como vs Juventus: Bosan Imbang
Juventus bertekad mengakhiri tren hasil imbang saat bertandang ke markas Como pada pekan ketujuh Serie A 2025/2026. Laga di Stadio Giuseppe Sinigaglia ini diprediksi sengit dengan Como tampil percaya diri di bawah Cesc Fabregas.
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Prediksi dan Statistik Como vs Juventus: Bosan Imbang
Liga Dunia
Marselino Ferdinan Catatkan Debut untuk AS Trencin di Liga Slovakia
Marselino bermain di awal babak kedua menggantikan Dylann Kam.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Marselino Ferdinan Catatkan Debut untuk AS Trencin di Liga Slovakia
Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Inter Milan ke Puncak Klasemen Usai Bungkam AS Roma, Arsenal Jaga Tren Positif
Inter Milan naik ke puncak klasemen Serie A 2025/2026 setelah menang 1-0 atas AS Roma berkat gol cepat Ange-Yoan Bonny. Di Premier League, Arsenal menjaga tren positif dengan kemenangan 1-0 atas Fulham lewat gol Leandro Trossard.
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Pertandingan: Inter Milan ke Puncak Klasemen Usai Bungkam AS Roma, Arsenal Jaga Tren Positif
Bagikan