Maurizio Sarri dan 7 Pelatih yang Dipecat setelah Jadi Juara Liga

Juventus bersikap tegas kepada Maurizio Sarri. Tidak peduli meski ia membawa Il Bianconeri meraih titel Serie A atau Scudetto 2019-20
Arief HadiArief Hadi - Minggu, 09 Agustus 2020
Maurizio Sarri dan 7 Pelatih yang Dipecat setelah Jadi Juara Liga
Maurizio Sarri dan Claudio Ranieri (Zimbio)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Juventus bersikap tegas kepada Maurizio Sarri. Tidak peduli meski ia membawa Il Bianconeri meraih titel Serie A atau Scudetto 2019-20 Sarri tetap kehilangan pekerjaannya. Ya, Sarri dipecat Juventus.

"Juventus mengumumkan bahwa Maurizio Sarri telah dibebaskan dari posisinya sebagai pelatih tim pertama," berikut isi pernyataan di laman resmi Juventus.

"Klub ingin berterima kasih kepada pelatih yang telah menulis babak baru dalam sejarah Juventus dengan memenangi gelar untuk kesembilan kalinya secara beruntun, kulminasi perjalanan pribadi yang membawa dia naik ke semua divisi sepak bola Italia."

Baca Juga:

Meski Bawa Juventus Juara Serie A, Maurizio Sarri Dipecat

Maurizio Sarri Didepak, Cristiano Ronaldo Bertahan di Juventus

3 Kandidat Kuat Pengganti Maurizio Sarri di Juventus

Maurizio Sarri

Alhasil Sarri hanya bertahan selama semusim sejak menggantikan Massimiliano Allegri di awal musim 2019-20. Dalam dua tahun terakhir Sarri bertahan tidak lebih dari musim sejak melatih Chelsea dan Juventus.

Dipecatnya Sarri menambah panjang daftar pelatih-pelatih yang dipecat klub usai menjadi juara liga. Sebuah bukti tentunya jika klub tak segan memecat pelatih jika penampilan tim tak sesuai harapan.

Sarri dipecat setelah Juventus angkat koper di 16 besar Liga Champions pasca kalah agregat gol (agresivitas gol tandang) 2-2 kontra Olympique Lyonnais. Siapa pelatih lain yang senasib dengannya?

1. Ernesto Valverde

Ernesto Valverde

Melatih Barcelona selama tiga tahun (2017-2020) dan meraih satu titel Copa del Rey, Piala Super Spanyol, dan dua titel LaLiga. Akan tapi di tengah berjalannya musim 2019-20 Valverde dipecat pada Januari 2020, tak peduli meski ia mempersembahkan dua titel LaLiga.

Posisi mantan pelatih Athletic Bilbao digantikan oleh Quique Setien. Tanpa Valverde di kursi kepelatihan Barca klub pada akhirnya gigit jari melihat rival bebuyutan, Real Madrid juara LaLiga.

2. Bernd Schuster

Bernd Schuster

Dengan gaya main ofensif dan tempo tinggi Real Madrid arahan Bernd Schuster menjuarai LaLiga 2007-08. Schuster masih menangani tim di musim keduanya, namun pada perjalanannya dia dipecat setelah di liga posisi madrid terpaut sembilan poin dari Barca. Parahnya lagi jelang El Clasico Schuster blakblakan menilai timnya tak punya peluang menang melawan Barcelona.

3. Jose Mourinho

Jose Mourinho

Meraih titel Premier League ketiga kala melatih Chelsea di periode kedua pada musim 2014-15. Jose Mourinho seakan aman dari pemecatan karenanya, namun karena masalah internal dari pemberontakan pemain-pemain senior Mourinho pun dipecat pada Desember.

Pemecatan itu mempertegas status Jose Mourinho sebagai manajer atau pelatih yang seringkali berganti klub.

4. Fabio Capello

Fabio Capello

Tanpa titel LaLiga pada medio 2004-2006 Real Madrid memanggil kembali Fabio Capello sebagai pelatih untuk musim 2006-07. Benar saja Capello langsung memberikan titel LaLiga untuk Merengues.

Akan tapi nasibnya sama seperti Sarri di Juventus. Kegagalan membawa Madrid melewati fase 16 besar Liga Champions berujung pemecatan pelatih asal Italia. Pemecatan itu terjadi 11 hari setelah LaLiga berakhir.

5. Claudio Ranieri

Claudio Ranieri

Tidak akan pernah ada yang melupakan sejarah ketika Leicester City memenangi titel Premier League 2015-16. Claudio Ranieri yang sudah memulai karier kepelatihan pada 1986 pada akhirnya mampu meraih titel Premier League dengan cara yang spesial bersama tim non-unggulan juara.

Akan tapi di musim berikutnya nasibnya berbalik 180 derajat. Ranieri dipecat dan digantikan oleh Craig Shakespeare. Kini pelatih berusia 68 tahun membesut Sampdoria.

6. Massimiliano Allegri

Massimiliano Allegri

Dipecat pasca lima tahun melatih Juventus (2014-2019) dan mempersembahkan lima Scudetto, empat titel Coppa Italia, dan dua Piala Super Italia. Massimiliano Allegri digantikan Maurizio Sarri yang ironisnya dipecat baru ini.

Allegri didepak karena kegagalannya menjuarai Liga Champions setelah dua kali mencapai final pada 2015 dan 2017. Kendati demikian pemecatannya membuktikan bahwa menjuarai liga saja acapkali tak cukup bagi pelatih mempertahankan pekerjaannya.

Breaking News Trivia Sepak Bola Juventus Maurizio Sarri Fabio capello Massimiliano Allegri
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

16.031

Berita Terkait

Sports
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Rabu (17/12): Target 80 Emas Semakin Mungkin Digapai
Jadwal lengkap Tim Indonesia di SEA Games 2025 Thailand hari ini. Sejumlah cabor berpeluang menyumbang medali emas dan mendekatkan target 80 emas.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025 Hari Ini, Rabu (17/12): Target 80 Emas Semakin Mungkin Digapai
Berita
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
FIFA merilis daftar penghargaan individu terbaru. Sejumlah bintang dunia mencuri perhatian, sementara wakil Indonesia belum menembus jajaran elite.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Daftar Pemenang Penghargaan Terbaik FIFA 2025: Ousmane Dembele Angkat Piala, Rizky Ridho di Luar Tiga Besar Puskas Award
Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Chelsea menyingkirkan Cardiff City di Piala Liga Inggris, sementara Barcelona melaju ke 16 besar Copa del Rey usai menang meyakinkan dini hari tadi.
Johan Kristiandi - Rabu, 17 Desember 2025
Hasil Pertandingan: Chelsea dan Barcelona Melenggang ke Babak Berikutnya
Timnas
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Menurut anggota Exco PSSI, nama calon pelatih Timnas Indonesia tidak jauh berbeda dengan yang sudah beredar di media dan akan diumumkan paling lama bulan depan.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Timnas
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Saat ini calon pelatih Timnas Indonesia sudah mengerucut ke dua nama setelah utusan PSSI melakukan interview di Eropa.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Timnas
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Sumardji memilih fokus dengan tugasnya sebagai Ketua Badan Tim Nasional, setelah menjabat sebagai manajer Timnas Indonesia sejak 2019.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Lainnya
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Tidak ada perubahan signifikan pada hari ketujuh SEA Games 2025 Thailand pada posisi klasemen perolehan medali, termasuk untuk Tim Indonesia.
Arief Hadi - Selasa, 16 Desember 2025
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Indra Sjafri diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 setelah gagal di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Inggris
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Posisi Enzo Maresca terancam, sang pelatih berada dalam tekanan usai komentar kontroversial di Chelsea.
Yusuf Abdillah - Selasa, 16 Desember 2025
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Lainnya
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
La Memo menjadi yang terbaik di men’s single sculls 2000 meter. Ini adalah medali emas kelima La Memo di ajang SEA Games.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
Bagikan