Massimiliano Allegri Respons Kekalahan Juventus dengan Bijak

BolaSkor.com - Tren positif Juventus dalam satu bulan terakhir harus terhenti di hadapan AS Roma. Namun hasil ini direspons dengan tenang oleh sang pelatih, Massimiliano Allegri.

Juventus takluk 0-1 dari Roma dalam lanjutan Serie A 2022-2023 di Stadio Olimpico, Senin (6/3) dini hari WIB. Hasil ini mengakhiri rekor tak terkalahkan Bianconeri dalam tujuh laga terakhir di semua kompetisi.

Juventus tak bisa dibilang tampil buruk dalam pertandingan ini. Si Nyonya Tua mampu mendominasi penguasaan bola meski bermain di kandang lawan.

Baca Juga:

Hasil Pertandingan: Real Madrid Terpeleset Lagi, Roma Kalahkan Juventus

Roberto Firmino Laris Manis di Serie A

Berstatus Juara Piala Dunia, Leandro Paredes Tetap Tidak Akan Dipermanenkan Juventus

Sayang, Juventus kecolongan pada awal babak kedua. Tembakan jarak jauh Gianluca Mancini bersarang telak di pojok gawang Wojciech Szczesny pada menit ke-53.

Juventus berusaha keras untuk mengejar ketertinggalannya di sisa waktu. Sejumlah peluang emas berhasil diciptakan.

Namun ketangguhan Rui Patricio dan tiang gawang membuat Juventus gagal menyamakan kedudukan hingga akhir laga. Angel Di Maria dan kawan-kawan pun gagal merapatkan jarak dengan papan atas.

Allegri tentu kecewa dengan kekalahan ini. Namun ia yakin Juventus tetap berada di jalur yang benar.

“Semua orang suka berbicara dari luar, tetapi dalam sejarah sepak bola, tidak ada yang pernah mengalami situasi seperti yang dialami Juventus musim ini. Satu pertandingan tidak dapat menurunkan semua kerja bagus yang telah kami lakukan," kata Allegri kepada DAZN.

"Tujuannya adalah untuk mendekati tim-tim di atas kami. Namun, Kami membuang tiga poin malam ini dan bisa saja memangkas jarak menjadi sembilan poin dari Roma."

Juventus sebenarnya sudah meraih total 50 poin musim ini. Namun hukuman pengurangan 15 poin membuat klub asal Turin tersebut terdampar di peringkat kedelapan dengan 35 poin.

Allegri berambisi membawa Juventus menembus empat besar di akhir musim. Ia percaya target tersebut masih realistis usai kalah dari Roma.

"Dalam sepak bola, kepantasan mendapatkan tidak berarti apa-apa. Jika Anda menang, Anda pantas mendapatkannya, jika Anda kalah maka Anda membuat kesalahan di suatu tempat," tegasnya.