Masalah Rasial yang Berulang di Serie A


BolaSkor.com - Wajah Serie A kembali tercoreng dengan kasus rasial. Kali ini, hal tersebut menimpa penjaga gawang AC Milan, Mike Maignan, ketika berhadapan dengan Udinese. Kasus ini pun bukan yang pertama kalinya terjadi.
AC Milan meraih kemenangan 3-2 di markas Udinese pada laga lanjutan Serie A 2023-2024. Laga tersebut sempat dihentikan pada pertengahan babak pertama setelah terjadi serangan rasial dari sebagian suporter Udinese kepada Mike Maignan.
Sesuai protokol, laga dihentikan sementara waktu untuk memberikan peringatan kepada para suporter. Jika melakukannya lagi, wasit akan menghentikan laga secara permanen.
Baca Juga:
Tidak Terima Milan Kalah, Rafael Leao Pertontonkan Kesalahan Wasit di Medsos

"Apa yang terjadi pada babak pertama adalah ketika tendangan gawang saya mendengat suara monyet. Saya tidak bisa berkata apa-apa," urai Maignan menurut laporan Sky Sport Italia.
"Kedua kali menendang bola, saya mendengarnya lagi. Saya memberi tahu ofisial keempat dan bangku cadangan apa yang terjadi."
Ini bukan pertama kalinya kasus Rasial terjadi di Serie A. Sebelumnya, Romelu Lukaku pernah merasakannya ketika masih memperkuat Inter Milan. Ia jadi sasaran serangan rasial ketika bersua Juventus.
Jauh sebelum itu, Mario Balotelli juga sempat menjadi sasaran serangan rasial. Tidak hanya sekali, melainkan berulang.
"Saya bilang kami tidak bisa bermain sepak bola seperti ini. Ini bukan pertama kalinya terjadi. Kami harus mengatakan bahwa apa yang mereka lakukan salah. Sebagian besar suporter ingin memberikan semangat dan mencemooh Anda adalah hal yang normal, tetapi bukan cara ini," kata sang penjaga gawang.
View this post on Instagram
Maignan meminta pihak terkait mengambil keputusan yang tegas. Ia ingin ada efek jera bagi para pelaku.
"Mereka harus mendapatkan sanksi yang sangat keras karena berbicara tidak lagi menghasilkan apa pun," ujar Maignan.
Untungnya Bluenergy adalah stadion yang dikelola sendiri oleh Udinese. Dengan begitu, Udinese juga mengontrol keamanan pada stadion tersebut. Dengan bantuan kamera pengawas, Udinese akan mencari dalang di balik serangan tersebut dan siap memberikan sanksi berat.
Johan Kristiandi
17.439
Berita Terkait
Hasil Super League 2025/2026: Bruno Moreira Selamatkan Persebaya dari Kekalahan Lawan Dewa United Banten FC
Analisis Taktik AC Milan: xGA 1, Pertahanan Kuat, Serangan Efisien dengan Taktik 3-5-2
Prediksi dan Statistik Cagliari vs Inter Milan: Pantang Kembali Membuang Poin

Link Streaming Dewa United Banten FC vs Persebaya Surabaya Jumat 26 September 2025, Live Sebentar Lagi

Prediksi dan Statistik Juventus vs Atalanta: Bianconeri Rawan Terpeleset

Ketua Umum NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari Raih UCI Merit Award, Sejarah Baru untuk Dunia Balap Sepeda Indonesia

Tanggapan Marc Klok dan Beckham Putra Usai Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Hadapi Round 4

Brentford vs Manchester United: London Bukan Lagi Taman Bermain untuk The Red Devils

Crystal Palace vs Liverpool: The Reds Sudah Lupa Rasanya Kalah
7 Pemain Top yang Pernah Memperkuat Real Madrid dan Atletico Madrid
