Martin Braithwaite Buka-bukaan soal Perlakuan Kejam Barcelona kepada Pemain

FC Barcelona tidak bersikap baik kepada beberapa pemain.
Arief HadiArief Hadi - Rabu, 21 September 2022
Martin Braithwaite Buka-bukaan soal Perlakuan Kejam Barcelona kepada Pemain
Martin Braithwaite (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Bursa transfer musim panas 2022 jadi periode tersibuk untuk Barcelona. Di satu sisi klub membangun skuad untuk Xavi Hernandez dengan merekrut Pablo Torre, Andreas Christensen, Franck Kessie, Raphinha, Robert Lewandowski, Jules Kounde, Marcos Alonso, dan Hector Bellerin.

Di satu sisi berbeda, selain sukses memperpanjang kontrak Ousmane Dembele, Barcelona juga harus mendaftarkan pemain baru ke LaLiga dan mengurangi hutang agar bisa melakukannya. Beberapa keputusan diambil dan salah satunya adalah mendepak pemain.

Barcelona menjual pemain agar mendapatkan pemasukan atau meminjamkan ke klub lain untuk mengurangi pengeluaran gaji. Permasalahannya, tidak semuanya laku dijual atau bahkan ingin meninggalkan Barcelona, pada sisi tersebut Barcelona melakukan tindakan ekstrem.

Salah satu pemain itu seperti Martin Braithwaite. Pemain timnas Denmark pindah ke rival sekota, Espanyol, setelah Barcelona membayar satu kali pembayaran sebesar 400.000 euro agar ia mau memutuskan kontraknya dan pindah gratis ke Espanyol.

Baca Juga:

Rajin Menabung Pangkal Kaya, Barcelona Justru Sebaliknya

3 Kandidat Pengganti Sergio Busquets di Barcelona

Sergio Busquets Bulatkan Tekad Tinggalkan Barcelona

Braithwaite direkrut dari Leganes pada February 2020 sebesar 18 juta euro karena Barcelona krisis penyerang, plus ia menerima gaji 4 juta euro per tahunnya. Dengan pendapatan sebesar itu Barcelona ingin menyingkirkannya, tetapi sang pemain tak mau pergi.

Alhasil Barcelona mengambil tindakan ekstrem dengan mengasingkannya dari tim utama, memaksanya untuk pergi, demi kepentingan mereka mendaftarkan pemain dan mengurangi pengeluaran.

Pasca transfernya itu Braithwaite angka bicara kepada media Denmark, Ekstra Bladet, dan berbicara buka-bukaan mengenai perlakuan Barcelona kepadanya. Menurutnya, Barcelona seharusnya memikirkan kesehatan mental pemain dan tidak sekedar melihat mereka sebagai 'alat' bisnis.

"Apakah saya menganggapnya sebagai intimidasi, saya sebenarnya tidak tahu. Tapi saya pikir penting bagi Anda untuk selalu memikirkan kesehatan mental orang lain. Begitulah adanya. Saya tahu cara kerja di dunia ini. Sayangnya, sepak bola juga bisnis," tutur Braithwaite.

"Dalam banyak hal, saya hanya bisa sedikit tersenyum pada semua hal yang terjadi di balik layar. Saya pikir saya telah membantah banyak kritik. Saya adalah pencetak gol terbanyak musim lalu sebelum saya cedera. Tapi kemudian ada pergantian pelatih, dia (Xavi) menginginkan sesuatu yang lain, dan itu adalah bagian dari kehidupan sepak bola."

"Xavi tidak percaya pada kemampuan saya, jadi saya harus pergi. Saya sudah lama tahu bahwa pelatih tidak percaya pada saya dan saya harus pindah dari Barcelona."

Nasi telah menjadi bubur. Pemain berusia 31 tahun menikmati periode barunya dengan Espanyol dan sudah mencetak dua gol dari tiga laga untuk klubnya. Misi balas dendam pun diusung Braithwaite apabila nanti timnya memainkan Derby Catalunya lawan Barcelona.

"Saya sangat senang dengan perpindahan ke Espanyol, saya telah beradaptasi dengan cepat, dan proyek yang saya ikuti sangat cocok untuk saya," tambah Braithwaite.

"Ketika saya bermain di Barca lain kali, saya ingin pergi ke lapangan untuk menang. Bagaimana reaksi para penggemar, saya tidak bisa mengendalikannya. Itu benar-benar di luar kendali saya," tegasnya.

Martin Braithwaite Barcelona FC Barcelona Espanyol LaLiga
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.706

Berita Terkait

Spanyol
Xabi Alonso Akui Ada Perlakuan Berbeda Antara Pemain Real Madrid
Xabi Alonso menegaskan pentingnya kecerdasan emosional dalam mengelola ruang ganti Real Madrid di tengah sorotan hubungannya dengan Vinicius Junior.
Johan Kristiandi - Jumat, 31 Oktober 2025
Xabi Alonso Akui Ada Perlakuan Berbeda Antara Pemain Real Madrid
Spanyol
Siapa Karl Etta Eyong? Pemain yang Diincar Barcelona untuk Gantikan Robert Lewandowski
Barcelona terus merencanakan masa depan setelah era Robert Lewandowski dengan mencari striker baru yang bisa menjadi andalan.
Yusuf Abdillah - Jumat, 31 Oktober 2025
Siapa Karl Etta Eyong? Pemain yang Diincar Barcelona untuk Gantikan Robert Lewandowski
Italia
Davide Bartesaghi Masuk Radar Barcelona, AC Milan Siaga Satu
Barcelona dikabarkan mengincar Davide Bartesaghi dari AC Milan usai kepergian Inigo Martinez. Milan siap pertahankan bek muda berbakat itu.
Johan Kristiandi - Kamis, 30 Oktober 2025
Davide Bartesaghi Masuk Radar Barcelona, AC Milan Siaga Satu
Spanyol
Batalkan Niat Rekrut Julian Alvarez, Barcelona Fokus Kejar Dusan Vlahovic
Barcelona dikabarkan batal mengejar Julian Alvarez dan kini fokus membidik Dusan Vlahovic dari Juventus. Penyerang asal Serbia itu bisa jadi rekrutan ideal menggantikan Robert Lewandowski yang mulai menurun.
Johan Kristiandi - Kamis, 30 Oktober 2025
Batalkan Niat Rekrut Julian Alvarez, Barcelona Fokus Kejar Dusan Vlahovic
Spanyol
Vinicius Junior Meminta Maaf kepada Semua Pihak, kecuali Xabi Alonso
Penyerang Real Madrid Vinicius Junior akhirnya berbicara untuk meredam kontroversi seusai laga El Clasico melawan Barcelona.
Yusuf Abdillah - Kamis, 30 Oktober 2025
Vinicius Junior Meminta Maaf kepada Semua Pihak, kecuali Xabi Alonso
Spanyol
Pemain Barcelona Mulai Khawatir dengan Tindak Tanduk Lamine Yamal
Sejumlah pemain Barcelona dikabarkan mulai khawatir dengan perilaku Lamine Yamal. Bintang muda itu disebut menimbulkan ketegangan di dalam skuad Blaugrana.
Johan Kristiandi - Rabu, 29 Oktober 2025
Pemain Barcelona Mulai Khawatir dengan Tindak Tanduk Lamine Yamal
Spanyol
Kesabaran Ada Batasnya, Barcelona Murka dengan Ulah Lamine Yamal Belakangan Ini
Barcelona dikabarkan geram dengan sikap Lamine Yamal belakangan ini. Dari komentar kontroversial soal Real Madrid hingga kisah asmaranya yang jadi sorotan.
Johan Kristiandi - Selasa, 28 Oktober 2025
Kesabaran Ada Batasnya, Barcelona Murka dengan Ulah Lamine Yamal Belakangan Ini
Spanyol
Real Madrid 2-1 Barcelona: Lebih dari Sekedar Kemenangan untuk Los Blancos
Real Madrid menang 2-1 atas Barcelona pada lanjutan pekan 10 LaLiga dan itu memiliki arti lebih untuk Los Blancos.
Arief Hadi - Senin, 27 Oktober 2025
Real Madrid 2-1 Barcelona: Lebih dari Sekedar Kemenangan untuk Los Blancos
Spanyol
Mati Kutu Hadapi Pemain Real Madrid, Lamine Yamal Juga Terintimidasi Atmosfer di Santiago Bernabeu
Real Madrid menang 2-1 atas Barcelona di El Clasico LaLiga dan Lamine Yamal dibuat mati kutu.
Arief Hadi - Senin, 27 Oktober 2025
Mati Kutu Hadapi Pemain Real Madrid, Lamine Yamal Juga Terintimidasi Atmosfer di Santiago Bernabeu
Spanyol
Cetak Gol dan Beri Assist, Jude Bellingham Ukir Rekor di El Clasico
Rekor diukir Jude Bellingham usai berkontribusi membawa Real Madrid menang 2-1 atas Barcelona di LaLiga pada laga bertajuk El Clasico.
Arief Hadi - Senin, 27 Oktober 2025
Cetak Gol dan Beri Assist, Jude Bellingham Ukir Rekor di El Clasico
Bagikan