Mantan Striker Mitra Kukar Dinyatakan Bangkrut
BolaSkor.com - Karier penyerang asal Inggris berusia 40 tahun, Marcus Bent, berakhir dengan pahit. Bukannya menikmati penghujung karier dengan kebahagiaan bermain sepak bola, mantan penyerang Mitra Kukar itu justru dinyatakan bangkrut.
Dilansir dari Mirror, pengadilan tinggi di Inggris menyatakan bahwa Bent telah bangrut dan menurut catatan atau rekor yang ada di pengadilan, Bent juga sudah tidak dianggap bermain di level profesional.
Keputusan itu jelas menambah catatan buruk dalam karier Bent sebagai pesepakbola profesional. Bent dinyatakan bangkrut meski pernah menerima gaji satu juta poundsterling per tahunnya.
Pada tahun 2015, Bent juga pernah disetrum oleh pihak kepolisian dengan senjata taser karena dia menghampiri mereka tanpa mengenakan pakaian dan membawa pisau pemotong daging. Eks striker Brentford dibekuk dan dipenjara.
Baca Juga:
Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia di Mitra Kukar Masih Tanda Tanya
Septian David Maulana Tertarik Membela Persija Jakarta
Mitra Kukar Degradasi, Fernando Rodriguez Resmi Jadi Bagian Kedah FA
Bent menerima denda dan kurungan 12 bulan penjara, plus tuduhan karena memiliki obat terlarang kategori A. Tidak berhenti sampai di situ, di tahun 2016 Bent juga tertangkap memiliki kokain dan kembali didenda.
Sepanjang kariernya, Bent merupakan petualang karena berpindah-pindah dari satu klub Inggris ke klub Inggris lainnya. Beberapa klub yang pernah dibelanya seperti Crystal Palace, Blackburn Rovers, Leicester City, Everton, dan Wolverhampton Wanderers.
Pada 2011, lelaki kelahiran Hammersmith, London, 19 Mei 1978, bergabung dengan Mitra Kukar, salah satu klub Superliga Indonesia (ISL - format lama sebelum menggunakan nama Liga 1). Namun di tengah bergulirnya musim, Mitra Kukar memutus kontrak Bent.
Mitra Kukar menilai kontribusi yang diberikan Bent tidak sesuai dengan nilai kontraknya, yang disinyalir mencapai angka Rp 3 miliar.
“Kami menganggap kontribusi terhadap tim kurang. Sebagai penyerang, produktivitas golnya minim. Kami sudah memutuskan kontraknya setelah dilakukan evaluasi pemain. Selanjutnya kami akan menyelesaikan administrasi sesuai tercantum di surat kontrak,” tutur Direktur Operasional Mitra Kukar kala itu, Suwanto.
Arief Hadi
16.042
Berita Terkait
SEA Games 2025: Ketum PODSI Basuki Hadimuljono Apresiasi Militansi Tim Dayung Indonesia
Seperti Shin Tae-yong, Pelatih Baru Timnas Indonesia Harus Libatkan Asisten Lokal
SEA Games 2025: Triathlon, Perahu Naga, dan Tenis Tambah Perolehan Medali Emas
Fokus ke Laga Terdekat, Pelatih Persija Belum Pikirkan Persib Bandung
Pesilat Zaki Zikrillah Sibuk Cari Kerja Usai Rebut Emas SEA Games 2025 dan Dapat Bonus Rp1 Miliar
Rasa Haru di Balik Medali Emas Rizki Juniansyah di SEA Games 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Jam Tayang Semifinal Piala Super Italia Antara Bologna vs Inter Milan Live di ANTV
Prediksi dan Statistik Bologna vs Inter Milan: Mencari Penantang Napoli di Final
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025, Jumat (19/12): Jam Tayang Final Voli Putra dan Pertandingan Penentuan Futsal
Hasil Piala Super Italia: Tumbangkan AC Milan 2-0, Napoli Melaju ke Final