Mancini Minta Sneijder & Drogba Musuhi Mourinho

Istanbul - Pelatih Galatasaray, Roberto Mancini, meminta dua anak didiknya, Wesley Sneijder dan Didier Drogba, melupakan sejenak nostalgia dengan Jose Mourinho dan fokus di pertandingan antara Galatasaray melawan Chelsea. Chelsea memulai langkahnya di babak 16 besar Liga Champions dengan bertandang ke markas Galatasaray, Stadion Turk Telekom Arena, Kamis (27/2) dini hari WIB. The Blues memiliki kans besar untuk mengharumkan nama Inggris setelah tiga tim lainnya takluk di leg pertama, Manchester City, Arsenal, dan Manchester United. Sneijder pernah bersama Mourinho bahu membahu membawa Inter Milan meraih treble winners musim 2009/2010. Sementara dengan Drogba, Mourinho punya hubungan lebih dari sekadar pelatih-pemain di mana Mourinho-lah yang jadi aktor penting di balik menanjaknya karier pemain Pantai Gading itu. Di Chelsea Drogba dan Mourinho mempersembahkan dua titel Liga Inggris dan satu Piala FA. "Didier adalah pemain yang sangat sangat penting untuk Chelsea. Wesley memenangi Liga Champions bersama Mourinho. Saya pikir mereka punya hubungan yang baik tapi besok (dinihari WIB nanti) selama 90 menit, mereka akan bermusuhan," ungkap Mancini dilansir Sky Sports. "Setelahnya mereka bisa pergi makan malam bersama. Tapi selama 90 menit saya pikir merekan tak akan tampil 100 persen, tapi lebih karena kami butuh Wesley dan Didier untuk tampil sangat baik besok," ia menyambung. Gelandang Chelsea, Frank Lampard, mengaku berkirim pesan pendek dengan Drogba usai proses pengundian babak 16 besar Liga Champions di markas UEFA, Nyon, Swiss, Desember lalu. Super Frank menuturkan Drogba sangat grogi menghadapi partai nanti.