Manchester United Tak Tahu Cara Meraih Kemenangan Ketika Mendominasi Penguasaan Bola

Persentase kemenangan Manchester United ketika tidak mendominasi penguasaan bola lebih besar ketimbang saat menguasai bola.
Arief HadiArief Hadi - Senin, 23 Desember 2019
Manchester United Tak Tahu Cara Meraih Kemenangan Ketika Mendominasi Penguasaan Bola
Staf kepelatihan Manchester United (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Inkonsistensi Manchester United berlanjut hingga ke pekan 18 Premier League. Melawan Watford, tim dasar klasemen, di Vicarage Road, Sabtu (22/12) malam WIB, Setan Merah kalah 0-2 setelah sebelumnya imbang 1-1 melawan Everton.

Dua laga tanpa kemenangan itu datang pasca Man United menang 2-1 melawan Tottenham Hotspur dan Manchester City. Dua gol The Hornets - julukan Watford - dicetak oleh Ismaila Sarr (50') dan penalti Troy Deeney (54').

Man United mendominasi permainan dengan 64 persen penguasaan bola, melepaskan 17 percobaan tendangan dan delapan di antaranya tepat sasaran. Bandingkan dengan Watford yang melancarkan 11 tendangan dan hanya tiga yang tepat sasaran - dua berbuah gol.

Hal itu semakin memperkuat fakta apabila Man United arahan Ole Gunnar Solskjaer tim yang defensif dan cenderung mengandalkan serangan balik. Ketika mereka mendominasi penguasaan bola, mereka tidak tahu atau kesulitan melawan tim yang merapatkan barisan pertahanan seperti Watford.

Baca Juga:

Ole Gunnar Solskjaer Kibarkan Bendera Putih dalam Perburuan Gelar Premier League

Watford 2-0 Manchester United: Catatan Apik The Red Devils Terhenti

Manchester United Disarankan Tidak Pecat Solskjaer

Ole Gunnar Solskjaer

Fakta itu diperkuat melalui statistik dari Opta. Persentase kemenangan Harry Maguire dkk lebih besar ketika mereka tidak banyak menguasai penguasaan bola.

"Di bawah Ole Gunnar Solskjaer, Man United telah memenangi 73 persen (delapan dari 11) laga-laga Premier League ketika mereka tidak banyak menguasai penguasaan bola. Bandingkan dengan 36 persen (10 dari 28 laga) ketika mereka lebih banyak mendominasi - termasuk satu dari 17 laga," tutur @OptaJoe.

Watford, meski ada di dasar klasemen, memperbesar kans untuk keluar dari zona degradasi dengan raihan 12 poin. Sedangkan Man United tertahan di urutan delapan dengan raihan 25 poin, terpaut tujuh poin dari Chelsea di peringkat empat klasemen.

"Itu (paruh pertama laga) sangat mengecewakan. Saya kecewa dengan paruh pertama lebih ketimbang paruh kedua, jujur saja. Tempo tadi lambat, kecepatan laga testimonial, tidak ada urgensi, dan di turun minum Anda berharap adanya reaksi," tutur Solskjaer.

"Tentu saja mereka (Watford) mencetak gol pertama, itulah hal yang menakutkan. Itu seringkali terjadi dalam sepak bola dan kami tak bisa bangkit darinya."

Kesulitan Man United membongkar rapatnya pertahanan lawan itulah yang memunculkan rumor ketertarikan klub kepada sejumlah pengatur serangan, seperti: James Maddison, Bruno Fernandez, dan James Rodriguez.

Breaking News Manchester United Ole gunnar Solskjaer Premier League Watford
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.487

Berita Terkait

Liga Champions
Rapor Jose Mourinho Melawan Mantan: Jarang Menang
Benfica akan menantang Chelsea pada matchday kedua fase liga Liga Champions 2025-2026 di Stadion Stamford Bridge, Rabu (1/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Rapor Jose Mourinho Melawan Mantan: Jarang Menang
Timnas
Misi Pertahankan Emas di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-23 Gelar TC Mulai 3 Oktober
Timnas Indonesia U-23 akan dipimpin Indra Sjafri di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Misi Pertahankan Emas di SEA Games 2025, Timnas Indonesia U-23 Gelar TC Mulai 3 Oktober
Prediksi
Prediksi dan Statistik Chelsea vs Benfica: Pertandingan Spesial di Stamford Bridge
Chelsea akan menjamu Benfica pada matchday kedua fase liga Liga Champions 2025-2026 di Stadion Stamford Bridge, Rabu (1/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Selasa, 30 September 2025
Prediksi dan Statistik Chelsea vs Benfica: Pertandingan Spesial di Stamford Bridge
Inggris
Liga Champions: Kekalahan dari Crystal Palace Tak Memengaruhi Status Liverpool saat Melawan Galasataray
Liverpool akan menghadapi Galatasaray di Liga Champions setelah kalah melawan Crystal Palace di Premier League.
Arief Hadi - Selasa, 30 September 2025
Liga Champions: Kekalahan dari Crystal Palace Tak Memengaruhi Status Liverpool saat Melawan Galasataray
Timnas
Indra Sjafri Akan Pakai Skuad Warisan Gerald Vanenburg di SEA Games 2025
Indra Sjafri kembali didapuk oleh PSSI untuk memimpin tim nasional sepak bola di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Indra Sjafri Akan Pakai Skuad Warisan Gerald Vanenburg di SEA Games 2025
Klasemen
Klasemen Sementara Super League 2025/2026 hingga Pekan Ketujuh: Borneo FC Tak Terbendung, Persija Digusur PSIM
Persija turun ke peringkat ketiga usai dikalahkan Borneo FC Samarinda di Stadion Segiri, Minggu (28/9).
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Klasemen Sementara Super League 2025/2026 hingga Pekan Ketujuh: Borneo FC Tak Terbendung, Persija Digusur PSIM
Liga Indonesia
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Persija menelan dua kekalahan beruntun, meski sejatinya mereka menguasai jalannya pertandingan.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Persija Kembali Kalah karena Main Tidak Efektif, Mauricio Souza Kesal
Prediksi
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Statistik serta prediksi pekan dua fase liga Liga Champions antara Kairat vs Real Madrid di Ortalyq Stadion.
Arief Hadi - Selasa, 30 September 2025
Prediksi dan Statistik Kairat vs Real Madrid: Rekor Bagus Los Blancos Melawan Tim Debutan di Liga Champions
Liga Indonesia
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi
Hasil imbang dengan skor 2-2 di Stadion Manahan Solo, Minggu (29/9) sore, memperpanjang catatan buruk pertemuan dengan tim Singo Edan.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 30 September 2025
Persis Susah Raih Kemenangan Lawan Arema FC, Sutanto Tan: Saya Merasa Frustasi
Inggris
Sir Jim Ratcliffe Ingin Ruben Amorim Melatih Manchester United hingga Akhir Musim
Meski Manchester United terpuruk di Premier League dan tersingkir dari Piala Liga Inggris, Sir Jim Ratcliffe masih memberi kepercayaan penuh kepada Ruben Amorim hingga akhir musim.
Johan Kristiandi - Senin, 29 September 2025
Sir Jim Ratcliffe Ingin Ruben Amorim Melatih Manchester United hingga Akhir Musim
Bagikan