Manchester United Tak Bergairah Sambut Bursa Transfer Musim Dingin
BolaSkor.com - Bursa transfer musim dingin akan dibuka kurang dari sebulan lagi. Namun Manchester United nampak tidak terlalu bergairah menyambutnya.
Bursa transfer musim dingin biasanya menjadi salah satu momen krusial untuk mendukung sebuah klub ke tangga juara. Aktivitas jual beli yang tepat akan membuat kekuatan mereka lebih siap menatap sisa kompetisi yang sangat krusial.
Manchester United dikenal sebagai salah satu klub yang memanfaatkan momen ini. Salah satunya terjadi pada musim lalu saat mendatangkan Bruno Fernandes.
Baca Juga:
Ole Gunnar Solskjaer Jadikan MU bak Tim Medioker
Pembelaan untuk Anthony Martial
Kalah dari PSG, Manchester United Justru Dipuji Para Legenda
Terbukti Fernandes langsung memberikan dampak instan dalam permainan Manchester United. Tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer akhirnya mampu mengakhiri musim di peringkat ketiga setelah sempat terseok-seok.
Namun pembelian seperti Fernandes nampak tidak akan dilakukan Manchester United. Hal itu ditegaskan langsung oleh wakil ketua eksekutif klub, Ed Woodward.
“Saya mengatakan pada bulan April bahwa kami tetap berkomitmen untuk memperkuat skuat, sambil disiplin dalam pengeluaran kami selama pandemi. Saya yakin kami telah mewujudkannya, dengan penambahan yang kami lakukan selama musim panas membuat total pengeluaran bersih kami menjadi lebih dari 200 juta euro sejak musim panas 2019," kata Woodward dilansir dari Goal.
Kami akan terus mendukung Ole dengan pendekatan perekrutan yang direncanakan dan berjangka panjang, berfokus pada jendela musim panas.”
Pandemi virus corona memang sangat mempengaruhi kondisi finansial Manchester United. Hal itu membuat mereka harus berhati-hati dalam mengatur neraca keuangan termasuk dana transfer.
Woodward nampaknya menjadikan bursa transfer musim panas sebagai medan perang yang sebenarnya. Pada momen itulah Manchester United akan habis-habisan mendapatkan buruannya.
Apalagi performa Manchester United juga relatif stabil pada paruh pertama musim ini. Tidak ada posisi yang kekurangan pemain karena badai cedera seperti musim lalu.
“Kami menyadari masih banyak kerja keras ke depan untuk mencapai konsistensi yang dibutuhkan untuk memenangkan trofi. Namun kami melihat tanda-tanda positif di lapangan dan tempat latihan yang memperkuat keyakinan kami pada kemajuan yang dibuat oleh Ole, tim pelatihnya dan para pemain," pungkasnya.
6.514
Berita Terkait
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025, Jumat (19/12): Jam Tayang Final Voli Putra dan Pertandingan Penentuan Futsal
Hasil Piala Super Italia: Tumbangkan AC Milan 2-0, Napoli Melaju ke Final
Aziz Calim Cari Penantang Sepadan di Prime Kumite Championship 3
Futsal SEA Games 2025: Timnas Putri Raih Perak, Tim Putra Jaga Asa Medali Emas
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (18/12): Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final