Kualifikasi Piala Dunia 2026
Manajer Timnas Indonesia: Pelayanan di Bahrain dan Arab Saudi Kurang
BolaSkor.com - Cerita menarik lahir dari manajer Timnas Indonesia, Sumardji, saat melakukan laga tandang melawan Arab Saudi dan Bahrain, pada pertandingan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Timnas Indonesia sudah menjalani empat laga di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 3 laga tandang dan satu kandang.
Pertandingan pertama, Timnas Indonesia menahan imbang Arab Saudi 1-1 di Jeddah. Kemudian, Skuad Garuda menahan imbang Australia 0-0 di Jakarta.
Ketiga, Timnas Indonesia bermain imbang 2-2 lawan Bahrain di Riffa. Dan terakhir, Jay Idzes dkk. kalah 1-2 dari China di Qingdao.
Baca Juga:
Erick Thohir: Kalau Timnas Indonesia Mau Level Dunia, Pelatih, Pemain, PSSI Harus Bagus!
View this post on Instagram
Selama tandang, Sumardji mengatakan, pelayanan sebagai tim tamu di Bahrain kurang memuaskan. Namun, Arab Saudi lebih tidak memuaskan lagi.
"Timnas Indonesia sudah away ke Arab Saudi dan Bahrain, memang ada cerita-cerita unik. Tentu kami berterima kasih kepada federasi Bahrain, meski ada sesuatu yang tidak maksimal dalam memberikan pelayanan untuk tim tamu. Jujur, kurang pelayanannya, di angka 5-6 dari rating 10. Kalau Arab Saudi justru di bawahnya, jarak ke stadion normalnya 15 menit, sementara di sana sampai 1 jam seperti kayak muter-muter rutenya," jelas Sumardji, dalam obrolannya dengan Arya Sinulingga, di podcast Arya Sinulingga.
Meski begitu, pria yang menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI ini mengatakan, Timnas Indonesia mendapat suntikan semangat luar biasa dari para suporter, yang merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) di negara tempat Skuad Garuda bertanding.
"Kalau Kedutaan dan masyarakat Indonesia yang jadi suporter luar biasa, top banget dukungannya ke Bahrain. Itulah makanya saya bingung, apa yang mereka takuti datang ke Indonesia. Negara mana pun datang, kita sambut dengan baik," kata Sumardji.
"Sebelum pertandingan melawan Bahrain, saya minta jangan sampai ada kejadian laser dari penonton seperti saat mereka bertemu Jepang," tutup pria yang juga menjabat Ketua Badan Tim Nasional (BTN) tersebut.
Tengku Sufiyanto
17.779
Berita Terkait
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Fokus di BTN, Sumardji Mundur dari Manajer Timnas Indonesia
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Selasa (16/12): Punya 62 Emas, Indonesia Semakin Kuat di Urutan Dua
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
5 Pelatih yang Berpotensi Gantikan Enzo Maresca di Chelsea
Emas SEA Games 2025 Jadi yang Kelima, La Memo Tegaskan Status Raja Dayung Asia Tenggara
SEA Games 2025: Medali Emas Ke-60 Tim Indonesia Datang dari Menembak
SEA Games 2025: Raih 4 Perak dan 2 Perunggu, Tim Woodball Indonesia Bawa Pulang Pelajaran Berharga dari Thailand
Shin Tae-yong Belum Dapat Tawaran Melatih Klub Indonesia