Manajer Timnas Indonesia Blak-blakan tentang Kondisi Psikologis Pemain Usai Empat Kekalahan Beruntun
BolaSkor.com - Manajer Timnas Indonesia, AKBP Sumardji, angkat bicara soal kondisi psikologis pemain Skuat Garuda usai empat kekalahan beruntun. Menurutnya, suasana ruang ganti pemain hanya bagus ketika unggul lawan Malaysia di babak pertama.
Timnas Indonesia sudah alami empat kekalahan di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Piala Asia 2023. Skuat Garuda kalah dari Malaysia (2-3), Thailand (0-3), Uni Emirat Arab (UEA) 0-5, dan Vietnam (1-3).
Anak-anak asuhan Simon McMenemy hanya unggul satu kali di babak pertama saat lawan Malaysia. Sisanya, imbang lawan Thailand di babak pertama, dan selalu tertinggal hingga alami kekalahan.
Baca Juga:
Tidak Mau Ambil Keputusan, Simon McMenemy Serahkan Nasibnya ke PSSI
Manajer Timnas Indonesia Mengaku Simon McMenemy Mengalami Depresi
"Saya merasakan aura positif hanya sekali, sebelum melawan Malaysia, sisanya kurang baik," kata Sumardji kepada wartawan.
"Setelah itu, para pemain sedih, menangis, kecewa, hingga tidak karu-karuan (saat kalah dari Vietnam)," tambahnya,
Timnas Indonesia pun berada di dasar klasemen sementara Grup G dengan 0 poin. Selajutnya, Skuat Garuda melakoni pertandingan kelima menghadapi Malaysia di Stadion Bukit Jalil, 19 November mendatang.
Tengku Sufiyanto
17.662
Berita Terkait
Pep Guardiola Pertimbangan Angkat Kaki, Manchester City Pantau Tiga Calon Pengganti
Link Streaming Luksemburg vs Jerman, Sabtu 15 November 2025
Inginkan Penyerang AC Milan, Arsenal Siap Korbankan Gabriel Martinelli
Carlo Ancelotti Bantah Telah Sarankan Endrick Tinggalkan Real Madrid demi Amankan Tempat di Skuad Brasil
Prediksi dan Statistik Polandia vs Belanda: De Oranje Bidik Tiket
Link Streaming Angola vs Argentina, Jumat 14 November 2025
Prediksi dan Statistik Luksemburg vs Jerman: Satu Langkah Lebih Dekat ke Piala Dunia 2026
Dapat Kartu Merah, Cristiano Ronaldo Terancam Tidak Tampil di Dua Laga Pertama Piala Dunia 2026
Prediksi dan Statistik Angola vs Argentina: Membiasakan Diri Lawan Wakil Afrika
Bukayo Saka Main Penuh, Tanda Dipercaya Thomas Tuchel sebagai Pendamping Harry Kane?