Man United Bisa Kehilangan Peluang Rekrut Ten Hag jika Terlalu Lama Bergerak

BolaSkor.com - Perburuan manajer baru lebih menarik dibicarakan mengenai Manchester United saat ini. Pasalnya musim 2021-2022 praktis sudah berakhir untuk Red Devils yang dipastikan tak bersaing merebutkan trofi - untuk lima musim beruntun.
Manajer saat ini Ralf Rangnick berstatus interim yang dikontrak hingga akhir musim ini. Menilik performa United yang tidak membaik dengannya, Rangnick disinyalir bakal melanjutkan pekerjaan sesuai kontrak sebagai konsultan untuk dua tahun ke depan.
Saat Rangnick menjadi konsultan akan ada manajer baru masuk. Sebelumnya ada banyak nama dikaitkan dengan United sampai kandidat seperti Julen Lopetegui dan Luis Enrique, tapi kini nama-nama itu mengerucut ke dua sosok.
Dua kandidat kuat pelatih baru Man United itu adalah Mauricio Pochettino (PSG) dan Erik ten Hag (Ajax Amsterdam). Nama yang terakhir disebut bahkan dikabarkan sudah menjalani sesi wawancara dengan United.
Baca Juga:
Sabda Bek Legendaris Man United, Nemanja Vidic: Cadangkan Harry Maguire
Pencarian Manajer Baru Tak Jadi Alasan Keterpurukan Manchester United
Dikalahkan Everton, Keyakinan Manchester United Tembus Empat Besar Runtuh
Ten Hag tak keberatan melatih United selama syaratnya dipenuhi. Apa saja syaratnya? Menurut Fabrizio Romano, Ten Hag bertanya kepada United untuk 100 persen terlibat pada strategi transfer saat ini dan masa depan: rekrutan baru, rekrutan di masa depan, serta kontrak baru.
Pelatih berusia 52 tahun melihat permintaannya itu sebagai kunci untuk membangun Man United, rekrutan-rekrutan baru harus sepenuhnya sempurna untuk idenya serta projek klub di masa depan.
Syarat itu tak berubah tapi Man United tak bisa berlama-lama memberikan jawabannya, sebab menurut kabar dari Mirror, RB Leipzig juga mendekati Ten Hag dan sang pelatih tertarik dengan projek yang ditawarkan.
Sebelumnya United kehilangan kans merekrut Antonio Conte yang akhirnya melatih Tottenham Hotspur. Ten Hag menjadi salah satu favorit fans karena filosofi sepak bolanya yang ofensif dan menghibur penonton.
Ten Hag sudah melatih Ajax sejak 2017 dan mempersembahkan dua titel Eredivisie pada 2019 dan 2021, serta membawa Ajax ke semifinal Liga Champions. Ketika ditanya awak media soal rumornya melatih United, jawab Ten Hag sama seperti sebelumnya.
"Saya ingin membicarakan soal laga, tidak bereaksi dengan rumor. Tanyakan soal pertandingan atau saya masuk ke dalam," tegas Ten Hag baru-baru ini.
"Tidak ada yang perlu dikatakan lagi (mengenai Man United). Saya tidak akan memberitahukan Anda apakah itu benar atau tidak soal pembicaraan. Kami masih memiliki final untuk dimainkan," tegas dia.
Arief Hadi
15.575
Berita Terkait
Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
Kesulitan di Liverpool, Florian Wirtz Dibela Julian Nagelsmann

Manchester United Punya Segalanya untuk Juara
Tidak Ada Tanda Perpanjangan Kontrak, Arsenal Akan Lepas Gabriel Jesus dengan Banderol Rp996 Miliar

Arne Slot Beruntung Jadi 'Pewaris', Mikel Arteta Berjuang sebagai 'Perintis'

Rapor Tendangan Penalti Buruk, Ini Janji Bruno Fernandes

Kesetiaan Itu Bernama Bruno Fernandes

Setelah Scott McTominay dan Rasmus Hojlund, Napoli Kembali Inginkan Pemain Manchester United

Dahulu Mau Dibuang, Harry Maguire Sekarang Dapat Kontrak Baru dari Manchester United
