Malut United Datangkan Jonathan Bustos dan Mantan Pemain Klub Malaysia

BolaSkor.com - Malut United menambah kekuatan untuk menghadapi putaran kedua Liga 1 2024/2025 dengan merekrut dua pemain asing baru, yakni Jonathan Bustos dan Sony Norde.

Kedua pemain tersebut dikontrak sampai akhir musim ini dengan opsi perpanjangan kontrak. Malut United juga telah menyelesaikan proses administrasi Bustos dan Sony sehingga mereka bisa langsung dimainkan di pekan ke-18 kontra Madura United, Jumat (10/1).

"Manajemen sudah menyelesaikan proses transfer dan pendaftaran pemain sesuai prosedur. Selamat datang, semoga Bustos dan Sony berada dalam kondisi fit ketika putaran kedua dimulai," kata Chief Operating Officer Malut United, Willem Dominggus Nanlohy dalam rilis yang diterima BolaSkor.com, Jumat (3/1).

Baca Juga:

Maciej Gajos Tak Menyangka Cetak Gol Langsung dari Sepak Pojok ke Gawang Malut United

Malut United Lepas 3 Pemain Asing Usai Dikalahkan Persija di Kandang

Malut United Lepas Dua Pemain Jelang Duel Kontra Persija Jakarta

Kedatangan Bustos ini disambut baik oleh pelatih Malut United, Imran Nahumarury. Imran senang karena Bustos diyakini tidak perlu adaptasi dengan sepak bola Indonesia.

Pasalnya, gelandang serang asal Argentina itu pernah bermain untuk Borneo FC Samarinda (2021-2023) dan PSS Sleman (2023-2024) dengan total 87 penampilan, plus catatan 16 gol dan 21 assist. Setelah meninggalkan PSS, Bustos sempat bermain untuk klub Irak, Al-Quwa Al-Jawiya.

"Bustos sudah berpengalaman di Indonesia. Kehadirannya sebagai pengisi slot pemain asing akan menambah kekuatan Malut United di putaran kedua," ujar Imran.

Sementara itu, Sony Norde merupakan muka baru di Liga 1. Pemain asal Haiti itu sebelumnya bermain di Malaysia bersama Kedah Darul Aman.

Imran mengaku sudah terpikat dengan kemampuan Sony Norde sejak lama. Ia terkesan dengan penampilan pemain 35 tahun tersebut saat Kedah beruji coba melawan Malut United di Malaysia pada 30 Agustus 2024.

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Bolaskor.com (@bolaskorcom)

"Kami melihat potensi Sony ketika bermain melawan Malut. Pengalaman dan kerja keras Sony di lapangan sesuai dengan kebutuhan tim," tutur Imran.