Madura United Bidik Tiga Poin di Markas Persis

BolaSkor.com - Pelatih Madura United, Fabio Lefundes membidik tiga poin sempurna dari Persis Solo pada lanjutan pertandingan Liga 1 2022/2023 yang bakal berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Selasa (23/8) malam WIB.

Bukan tanpa alasan mereka mematok poin sempurna di laga nanti. Bersama PSM Makassar, Madura United jadi salah satu tim yang belum terkalahkan dalam lima laga perdana kompetisi musim ini.

Walau begitu, ia mengingatkan timnya untuk tidak jemawa sebelum pertandingan. Menurutnya, Persis tengah dalam tren positif selepas merebut kemenangan perdana kontra Bhayangkara FC, akhir pekan lalu.

"Setelah empat kali kalah dan akhirnya menang, Persis akan lebih baik. Apalagi sekarang mereka main di kandang. Tetapi kami juga datang dengan kemenangan (lawan Dewa United). Kami datang ke sini (Solo) dengan satu tujuan, menang. Memang tidak mudah tapi kami akan berusaha," ujarnya.

Baca Juga:

Pelatih Persib Luis Milla Hormati Thomas Doll, Akui Persija Berubah

Luis Milla Boyong Dua Asisten untuk Menangani Persib

Meski terpaut jauh di papan klasemen, bukan berarti Persis tak akan memberikan perlawanan. Ia menyadari bila setiap tim memiliki kesempatan yang sama untuk merebut kemenagnan di setiap pertandingan.

"Saya selalu bicara tentang itu dari November tahun lalu. Ini liga yang susah untuk dimainkan. Kadang-kadang bisa main oke dengan tim papan atas, tetapi tim papan bawah sangat sulit untuk dilawan. Jadi selalu berbeda di Liga Indonesia," paparnya.

Selain itu, ia mengakui bila anekdot 'mempertahankan lebih sulit dari meraihnya', memang ada benarnya. Lefundes menilai akan ada banyak faktor yang memengaruhi konsistensi dan kekuatan sebuah tim.

"18 tim punya tujuan yang sama. Untuk bisa mempertahankan hasil maksimal itu tergantung banyak hal. Tergantung kerja tim, persiapan sebelum kompetisi. Terus apa ada pemain cedera atau absen," ucapnya.

"Ini juga tergantung bagaimana lawan saat menghadapi. Karena kami tahu, tidak bisa 100 persen di setiap pertandingan. Pasti ada satu pertandingan tidak bisa maksimal," jelas pelatih berusia 49 tahun itu.

"Jadi kami harus tahu cara agar bisa maksimal saat main. Kalau tahu resepnya bisa tetap berada di papan atas, saya juga," jelasnya sambil terkekeh. (Laporan Kontributor Arjuna Pratama/Madura)