Loew Puji Mental Inggris Raya Skotlandia

Muenchen - Timnas Jerman harus bersusah payah melewati hadangan Skotlandia pada pertandingan perdana babak Kualifikasi Piala Eropa 2016. Pelatih Joachim Loew memuji semangat pantang menyerah ala Inggris Raya yang Skotlandia tunjukkan di laga ini. Tiga poin pertama berhasil Jerman petik di pertandingan perdana Grup D babak kualifikasi Piala Eropa 2016. Bermain di depan ribuan pendukungnya yang memadati Stadion Allianz Arena, Senin (8/9) dini hari WIB, Jerman menang tipis 2-1. Jerman membuka keunggulan saat pertandingan menginjak menit ke-18 melalui aksi Thomas Mueller. Iketchi Anya kemudian menyamakannya di menit ke-66. Kemenangan Tim Panser dipastikan melalui gol kedua Mueller di menit ke-70. "Saya bahagia kami berhasil mendapatkan tiga poin pertama. Ini adalah target utama para pemain. Saya sejak awal sudah menduga pertandingan bakal berjalan sulit. Skotlandia belum terkalahkan dalam setahun. Pada babak pertama kami mengontrol jalannya pertandingan dan menekan mereka," ungkap Loew dinukil Sky Sports. "Kami tak memberikan mereka kesempatan. Kami membuat banyak sekali peluang pada babak pertama. Tapi, kami sedikit kehilangan kontrol di babak kedua. Skotlandia mampu mencetak gol balasan. Semangat pantang menyerah Skotlandia luar biasa," ia menambahkan. Kemenangan ini menempatkan Jerman di posisi ketiga klasemen Grup D dengan tiga angka. Dua posisi teratas sementara secara berurutan ditempati Republik Irlandia dan Polandia. Meski menang, banyak pihak yang menyebut penampilan Tim Panser menurun drastis usai meraih trofi Piala Dunia 2014. "Usai kebobolan, kami bereaksi dengan baik dan mampu kembali mencetak gol. Jadi, bisa dibilang saya bahagia dengan raihan poin maksimal ini," Loew menutup. JANGAN LEWATKAN:

• Taji Thomas Mueller Bawa Jerman Sikat Skotlandia
• Neuer Tak Apa Jerman Main Buruk, Asal Menang
• Tampil Dominan, Panser Muda Jerman Unggul Sementara Dari Skotlandia
• Skotlandia, Ujian Pertama Jerman Pasca Juara Dunia
• Besok, Joachim Loew Umumkan Kapten Baru Timnas Jerman