Premier League
Liverpool Punya Catatan Buruk jika Berada di Puncak Klasemen saat Hari Natal


BolaSkor.com - Liverpool akan merayakan Hari Natal di puncak klasemen Premier League setelah menang 6-3 di Tottenham. Namun, jika melihat sejarah, mereka harus waspada dengan situasi ini.
Menarik untuk dilihat kembali seberapa sering sebuah tim yang berada di puncak klasemen di Hari Natal mampu mempertahankan posisinya di akhir musim.
Dalam 16 musim dari 32 atau 50 persen dari tim yang berada di puncak klasemen Premier League pada Hari Natal akan menjadi juara.
Namun, rekor Liverpool jauh, jauh lebih buruk dari itu.
Baca Juga:
Tottenham Vs Liverpool: Arne Slot Punya Modal Pengalaman untuk Jadi Juara
Liverpool Menang Spektakuler atas Tottenham, Mohamed Salah Ukir Rekor
Menang 6-3 di Markas Tottenham, Penampilan Tandang Terbaik Liverpool di Era Arne Slot

Sejak Premier League dibentuk pada 1992, ini adalah ketujuh kalinya The Reds berada di posisi pertama pada 25 Desember, tetapi mereka hanya mampu menjadi juara satu kali. Satu-satunya keberhasilan mereka adalah pada 2019-2020.
Chelsea merupakan tim yang memiliki catatan terbaik saat mereka berada di puncak klasemen pada Hari Natal. The Blues tercatat lima kali menjadi pemuncak klasemen pada Natal, semuanya berakhir sebagai juara.
Catatan sempurna juga diukir oleh Manchester City. The Citizens tercatat tiga kali memuncaki klasemen Premier League pada Hari Natal, semuanya berakhir menjadi juara.
Sedangkan Arsenal menjadi yang terburuk. The Gunners tidak pernah menjadi juara meski empat kali berada di puncak klasemen saat Natal.
Yang menarik, pada empat kesempatan, sebuah tim berada di luar empat besar saat Natal mampu menjadi juara di akhir musim, termasuk musim lalu.
Manchester City berada di urutan kelima saat itu, tertinggal enam poin di belakang Arsenal. Di akhir musim, City menjadi juara untuk keempat kalinya berturut-turut.
Tim lain yang melakukannya adalah Manchester United, yang berada di urutan kelima pada 1996-1997, Arsenal (keenam pada 1997-1998) dan City asuhan Pep Guardiola lagi (kedelapan pada 2020-2021).
View this post on Instagram
Yusuf Abdillah
9.277
Berita Terkait
Arti Kemenangan Dramatis atas Liverpool buat Chelsea dan Enzo Maresca

Thailand dan Vietnam Jadi Lawan Berat, Bek Timnas U-23 Ingin Pertahankan Medali Emas di SEA Games 2025

Rekor Menyedihkan Kapten Arsenal Martin Odegaard Bikin Mikel Arteta Frustrasi

Sirkuit Mandalika Masih Angker buat Marc Marquez, Gagal Finis dan Alami Cedera Tulang Selangka

Setelah Kalahkan Liverpool, Chelsea Kini Krisis Pemain Belakang

FC Dallas Bagikan Kabar Baik soal Kiper Timnas Indonesia Maarten Paes Jelang Laga Kontra Arab Saudi dan Irak

Manchester City Mulai Sering Kebobolan Gol Telat, Pep Guardiola Tidak Khawatir

5 Pertarungan Klasik Juventus vs AC Milan dalam Sejarah

Jens Raven Ingin Generasi Baru Timnas Indonesia U-23 Pertahankan Medali Emas di SEA Games 2025

Timnas Indonesia U-23 Gelar TC Jelang SEA Games 2025, 4 Pemain Abroad Diizinkan Tetap bersama Klubnya
