Lionel Messi Curhat Alasan Melempem di PSG
BolaSkor.com - Lionel Messi masih kesulitan menunjukkan kualitasnya sebagai megabintang bersama Paris Saint-Germain (PSG). La Pulga punya alasan kuat di balik performanya yang melempem.
Messi pindah secara gratis ke PSG pada musim panas lalu setelah Barcelona gagal memperpanjang kontraknya. Les Parisiens memenangi persaingan dengan sejumlah klub besar lain seperti Manchester City dan Inter Milan.
Messi awalnya diprediksi akan menjadi kepingan akhir yang menyempurnakan kekuatan PSG. Klub ibu kota Prancis itu pun dengan cepat menjadi favorit untuk merebut gelar Liga Champions.
Baca Juga:
Lionel Messi Menangi Ballon d'Or Ketujuh, Cristiano Ronaldo Tak Masuk Lima Besar
Sang Ayah Tanggapi Tudingan Lionel Messi Tak Pantas Raih Ballon d'Or
Perolehan Poin Ronaldo di Ballon d'Or Lebih Banyak daripada Messi
Hal itu sangat wajar karena PSG punya deretan bintang lain yang juga berkualitas. Kedatangan Messi bahkan membuat lini depan tim asuhan Mauricio Pochettino yang sudah diisi Neymar dan Kylian Mbappe menjadi semakin ditakuti.
Namun ekspektasi tinggi itu masih belum bisa dipenuhi Messi. Ia sejauh ini baru mencetak empat gol dan tiga assist dari 12 laga di semua kompetisi.
Jumlah tersebut tentu sangat rendah untuk ukuran Messi. Daya magisnya di lapangan juga seolah hilang.
Penyebab melempemnya Messi di PSG kini dibongkar oleh Luis Suarez. Penyerang berkebangsaan Uruguay itu ternyata menjadi tempat mantan rekan duetnya berkeluh kesah.
"Kami berbicara setiap hari, kami selalu berusaha menghindari ekspektasi karena kami adalah pemain dan kami tahu bagaimana kami harus bertindak pada saat-saat itu, kami berbicara. tentang permainan, tentang keluarga," kata Suarez kepada TNT Sports.
“Dia mengatakan kepada saya bahwa ketika dia bermain dalam cuaca dingin, dia sangat menderita dan ditambah dengan salju. Anda harus terbiasa dengan cuaca dingin di sana."
Meski sama-sama di Eropa, cuaca Spanyol dan Prancis memang sedikit berbeda. Messi tampaknya butuh waktu untuk beradaptasi dengan cuaca.
Hal ini seolah membuktikan kalau Messi juga manusia biasa. Menarik melihat secepat apa pemain berusia 34 tahun itu menyelesaikan masalah tersebut.
6.514
Berita Terkait
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Rabu (17/12): Tambah 10 Medali Emas, Tim Indonesia Nyaman di Urutan Kedua
SEA Games 2025: Pecah Telur Medali Emas, Tim Equestrian Indonesia Bidik Target Lebih Tinggi
Talavera vs Real Madrid: Los Blancos Pantang Anggap Enteng Lawan
SEA Games 2025: Tim Berkuda dan Gulat Rebut Medali Emas Pertama
Chelsea ke Semifinal Piala Liga Inggris, Enzo Maresca Kembali Tersenyum
SEA Games 2025: Riau Ega Raih Medali Emas, Tim Panahan Indonesia Mendominasi
SEA Games 2025: Rendi dan Memo Ungkap Kisah di Balik Medali Emas Nomor Men's Double Sculls
Kylian Mbappe Menang Gugatan, PSG Harus Bayar Rp1 Triliun Lebih
SEA Games 2025: Resep Panahan Indonesia Kawinkan Emas Beregu Recurve
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City