Liga Champions: Manchester City Kalah, Pep Guardiola Berselisih Paham dengan Ilkay Gundogan
BolaSkor.com - Periode negatif dan inkonsisten Manchester City masih berlanjut musim ini. Sempat menang telak 3-0 atas Nottingham Forest di Premier League dan mengakhiri rentetan laga tanpa kalah, The Citizens kembali tanpa kemenangan di dua laga terakhir di seluruh kompetisi.
Pasca imbang 2-2 melawan Crystal Palace, Man City kalah 0-2 ketika bermain di Allianz Stadium, Kamis (12/12) dini hari WIB, pada lanjutan laga Liga Champions.
Dua gol Il Bianconeri arahan Thiago Motta datang dari Dusan Vlahovic (53') dan Weston McKennie (75'). Juventus menang dengan 31 persen penguasaan bola serta melepaskan 10 tendangan (lima tepat sasaran).
Man City tak dapat mencetak gol meski punya 69 persen penguasaan bola serta 12 tendangan. Alhasil, rekor tak terkalahkan Juventus atas Man City kini bertambah menjadi enam laga beruntun.
Baca Juga:
Liga Champions: Juventus Bermain dengan Hati, Manchester City Kalah Lagi
Hasil Liga Champions: Juventus Bungkam Manchester City, Barcelona dan Arsenal Raih Tiga Poin
Kekalahan itu bertambah parah dengan selisih paham di antara gelandang Man City, Ilkay Gundogan, dengan pelatih klub, Pep Guardiola. Gundogan berpendapat Man City menyulitkan diri mereka sendiri, sedangkan Guardiola berpendapat berbeda.
"Ini sangat mengecewakan. Kami mempunyai peluang untuk mencetak beberapa gol, namun saat ini rasanya setiap serangan yang kami terima sangatlah berbahaya," tutur Gundogan dikutip dari Goal.
"Saya merasa terkadang kami sedikit ceroboh dalam duel, alih-alih bermain sederhana, kami malah memperumit masalah dan melewatkan waktu yang tepat untuk melepaskan bola. Hilangkan saja bolanya dan beri mereka serangan balik."
"Kami diciptakan untuk menguasai bola, menjaga bola, menjadi kuat, jika Anda tidak bisa berbuat apa-apa jangan sampai hilang. Saat ini hal itu tidak berhasil bagi kami."
Guardiola justru melihat ada peningkatan dari cara timnya bermain, juga melihat Juventus memang bagus di area bertahan dan itulah mengapa sulit mencetak gol ke gawang mereka.
"Dia (Gundogan) bilang kami tidak perlu, maaf? Tidak, tidak, kami sudah melakukannya hari ini, hari lain, tidak, tapi hari ini kami sudah melakukannya, kami sudah melakukannya dengan sangat baik," tegas Guardiola.
"Kita tidak kehilangan banyak bola seperti yang kami lakukan di masa lalu, kami mencoba untuk mencapai posisi (terbaik). Tim-tim Italia bertahan sangat dalam sehingga mereka sangat kompak, mereka menguasai situasi ini. Bahkan dengan itu kami bermain seperti diri kami sendiri kinerjanya ada di sana," urainya.
Selepas laga melawan Juventus, Man City akan memainkan Derby Manchester di Etihad Stadium pada lanjutan laga Premier League, Minggu (15/12) pukul 23.30 WIB.
View this post on Instagram
Arief Hadi
16.042
Berita Terkait
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris
Hasil Pertandingan: Real Madrid Susah Payah Menang, Manchester City Capai Semifinal Piala Liga
Jadi Kiper Terbaik FIFA 2025, Gianluigi Donnarumma Bidik Banyak Trofi di Manchester City
Prediksi dan Statistik Manchester City vs Brentford: Semifinal Menanti
Lautaro Martinez Masih Kesal dengan Kekalahan 0-1 Inter Milan Kontra Liverpool di Liga Champions
Pandit Sepak Bola Iba Melihat Nasib Xabi Alonso sebagai Pelatih Real Madrid
Jude Bellingham: Skuad Real Madrid Kompak Dukung Xabi Alonso
Betapa Pentingnya Bermain di Liga Champions untuk Manchester United
Conte Klaim Napoli Kalah karena Kelelahan, Mourinho Beri Jawaban Menohok
Dapat Pujian dari Mikel Arteta, Noni Madueke Yakin Arsenal Raih Gelar Ganda