Liga Champions: Manchester City Kalah, Pep Guardiola Berselisih Paham dengan Ilkay Gundogan

Manchester City kalah 0-2 lawan Juventus.
Arief HadiArief Hadi - Kamis, 12 Desember 2024
Liga Champions: Manchester City Kalah, Pep Guardiola Berselisih Paham dengan Ilkay Gundogan
Pep Guardiola (Laman Resmi UEFA)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Periode negatif dan inkonsisten Manchester City masih berlanjut musim ini. Sempat menang telak 3-0 atas Nottingham Forest di Premier League dan mengakhiri rentetan laga tanpa kalah, The Citizens kembali tanpa kemenangan di dua laga terakhir di seluruh kompetisi.

Pasca imbang 2-2 melawan Crystal Palace, Man City kalah 0-2 ketika bermain di Allianz Stadium, Kamis (12/12) dini hari WIB, pada lanjutan laga Liga Champions.

Dua gol Il Bianconeri arahan Thiago Motta datang dari Dusan Vlahovic (53') dan Weston McKennie (75'). Juventus menang dengan 31 persen penguasaan bola serta melepaskan 10 tendangan (lima tepat sasaran).

Man City tak dapat mencetak gol meski punya 69 persen penguasaan bola serta 12 tendangan. Alhasil, rekor tak terkalahkan Juventus atas Man City kini bertambah menjadi enam laga beruntun.

Baca Juga:

Liga Champions: Juventus Bermain dengan Hati, Manchester City Kalah Lagi

Hasil Liga Champions: Juventus Bungkam Manchester City, Barcelona dan Arsenal Raih Tiga Poin

Juventus Vs Manchester City: Tanda Tanya Phil Foden

Juventus 2-0 Manchester City (UEFA)

Kekalahan itu bertambah parah dengan selisih paham di antara gelandang Man City, Ilkay Gundogan, dengan pelatih klub, Pep Guardiola. Gundogan berpendapat Man City menyulitkan diri mereka sendiri, sedangkan Guardiola berpendapat berbeda.

"Ini sangat mengecewakan. Kami mempunyai peluang untuk mencetak beberapa gol, namun saat ini rasanya setiap serangan yang kami terima sangatlah berbahaya," tutur Gundogan dikutip dari Goal.

"Saya merasa terkadang kami sedikit ceroboh dalam duel, alih-alih bermain sederhana, kami malah memperumit masalah dan melewatkan waktu yang tepat untuk melepaskan bola. Hilangkan saja bolanya dan beri mereka serangan balik."

"Kami diciptakan untuk menguasai bola, menjaga bola, menjadi kuat, jika Anda tidak bisa berbuat apa-apa jangan sampai hilang. Saat ini hal itu tidak berhasil bagi kami."

Guardiola justru melihat ada peningkatan dari cara timnya bermain, juga melihat Juventus memang bagus di area bertahan dan itulah mengapa sulit mencetak gol ke gawang mereka.

"Dia (Gundogan) bilang kami tidak perlu, maaf? Tidak, tidak, kami sudah melakukannya hari ini, hari lain, tidak, tapi hari ini kami sudah melakukannya, kami sudah melakukannya dengan sangat baik," tegas Guardiola.

"Kita tidak kehilangan banyak bola seperti yang kami lakukan di masa lalu, kami mencoba untuk mencapai posisi (terbaik). Tim-tim Italia bertahan sangat dalam sehingga mereka sangat kompak, mereka menguasai situasi ini. Bahkan dengan itu kami bermain seperti diri kami sendiri kinerjanya ada di sana," urainya.

Selepas laga melawan Juventus, Man City akan memainkan Derby Manchester di Etihad Stadium pada lanjutan laga Premier League, Minggu (15/12) pukul 23.30 WIB.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Manchester City Guardiola Pep Guardiola Gundogan Ilkay gundogan Liga Champions
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.883

Berita Terkait

Ragam
4 Alasan Keterpurukan Liverpool di Musim Kedua Arne Slot Melatih
Dari juara bertahan Premier League, Liverpool tengah terpuruk saat ini, apa yang terjadi?
Arief Hadi - Kamis, 27 November 2025
4 Alasan Keterpurukan Liverpool di Musim Kedua Arne Slot Melatih
Liga Champions
Mencadangkan Mohamed Salah Jadi Cara Arne Slot Bebas dari Ancaman Pemecatan
Dietmar Hamann beri saran mengejutkan untuk Arne Slot setelah Liverpool terpuruk. Mohamed Salah disebut jadi masalah utama. Benarkah?
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
Mencadangkan Mohamed Salah Jadi Cara Arne Slot Bebas dari Ancaman Pemecatan
Liga Champions
Ingin Balas Dendam, Harry Kane Tunggu Arsenal di Babak Gugur
Harry Kane murka setelah Bayern Munchen tumbang dari Arsenal. Sang bomber menegaskan ingin bertemu kembali di babak gugur demi balas dendam besar!
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
Ingin Balas Dendam, Harry Kane Tunggu Arsenal di Babak Gugur
Liga Champions
Virgil Van Dijk Rajin Bikin Lawan Liverpool Dapat Tendangan Penalti
Virgil van Dijk kembali bikin blunder fatal yang berujung penalti saat Liverpool dipermalukan PSV 1-4 di Anfield. Statistik Opta ungkap fakta mengejutkan: Van Dijk jadi pemain Premier League paling sering memberi penalti musim ini!
Johan Kristiandi - Kamis, 27 November 2025
Virgil Van Dijk Rajin Bikin Lawan Liverpool Dapat Tendangan Penalti
Inggris
Arne Slot Pun Tak Percaya Liverpool Terpuruk
Periode negatif Arne Slot di musim kedua melatih Liverpool semakin terlihat usai kalah 1-4 lawan PSV Eindhoven di Liga Champions.
Arief Hadi - Kamis, 27 November 2025
Arne Slot Pun Tak Percaya Liverpool Terpuruk
Spanyol
Torehkan Quat-trick Gol, Kylian Mbappe Samai Rekor Cristiano Ronaldo di Real Madrid
Real Madrid menang 4-3 atas Olympiakos di Liga Champions dan Kylian Mbappe mencetak empat gol alias quat-trick gol.
Arief Hadi - Kamis, 27 November 2025
Torehkan Quat-trick Gol, Kylian Mbappe Samai Rekor Cristiano Ronaldo di Real Madrid
Italia
Anomali Inter Milan, Loyo di Laga Besar
Inter Milan kalah 1-2 melawan Atletico Madrid di Liga Champions dan kian membuktikan kesulitan kontra tim besar.
Arief Hadi - Kamis, 27 November 2025
Anomali Inter Milan, Loyo di Laga Besar
Liga Champions
Klasemen Terbaru Liga Champions 2025-2026: Arsenal Berlari Sendirian, Liverpool Hancur Lebur
Pekan lima fase liga Liga Champions 2025-2026 berakhir, Arsenal mantap di urutan satu dan Liverpool kian terpuruk.
Arief Hadi - Kamis, 27 November 2025
Klasemen Terbaru Liga Champions 2025-2026: Arsenal Berlari Sendirian, Liverpool Hancur Lebur
Inggris
On Fire, Arsenal Tak Terbendung dan Akhiri Rekor Bagus Bayern Munchen
Arsenal menjaga momentum melalui kemenangan 3-1 atas Bayern Munchen di Liga Champions.
Arief Hadi - Kamis, 27 November 2025
On Fire, Arsenal Tak Terbendung dan Akhiri Rekor Bagus Bayern Munchen
Inggris
Kalah, Liverpool Kebobolan 10 Gol dari Tiga Pertandingan Terakhir
Liverpool mengukir rekor buruk sejak terakhir terjadi pada 1953 setelah kalah 1-4 melawan PSV Eindhoven.
Arief Hadi - Kamis, 27 November 2025
Kalah, Liverpool Kebobolan 10 Gol dari Tiga Pertandingan Terakhir
Bagikan