Liga 2 2018: Tiket yang Dinaikkan dan Curhat PSS Sleman soal Siaran Langsung


BolaSkor.com - Pihak Panpel PSS Sleman akan menaikkan harga tiket saat timnya menjamu Madura FC dalam pertandingan kandang perdana di babak 8 Besar. Dalam pertandingan yang akan dilaksanakan Selasa (6/11) sore, harga tiket setiap kategori akan mengalami kenaikan sebesar Rp 5.000 rupiah.
Ketua panpel PSS, Jaguar Tominangi pun mengaku pihaknya sudah siap menggelar pertandingan. "Pada prinsipnya kami selaku panpel pertandingan sudah siap menggelar pertandingan kandang, izin juga sudah kami peroleh," ujarnya.
"Dalam hal ini ada beberapa hal yang sedikit mengalami perubahan, yaitu harga tiket. Berdasarkan keputusan jajaran PT. Putra Sleman Sembada (PSS) ada kenaikan harga tiket Rp 5.000 per kategori," imbuhnya.
Pria yang biasa dipanggil Jenggo ini mengatakan alasannya ketika disinggung mengenai keputusan menaikkan harga tiket. "Menaikkan harga tiket Rp 5.000 tak lepas dari biaya operasional tim PSS yang mengalami kenaikan di babak 8 besar," tegasnya.
Sementara itu, PSS Sleman merasa dirugikan dengan siaran langsung di setiap laga kandang. Apalagi, tim berjuluk Super Elang Jawa itu tidak mendapatkan keuntungan dari hak siar, yang sejatinya bisa membantu keuangan klub.
Direktur Operasional PSS Sleman, Rumadi mengatakan bahwa pihaknya tidak menerima kompensasi atas disiarkannya laga kandang sejak musim 2017. "Adanya siaran langsung tidak memberi kontribusi kepada tim bahkan bisa dibilang merugikan karena terlalu sering disiarkan langsung," ujar Rumadi.
Mengenai hal ini, Jaguar Tominangi mengatakan hal yang sama. Bahkan, menurutnya, pertandingan kandang yang disiarkan langsung memicu menurunnya jumlah penonton yang hadir ke Stadion Maguwoharjo.
"Dirugikan, karena pertandingan kandang terlalu sering disiarkan, namun tidak ada income untuk tim," ujar pria dengan sapaan Jenggo ini.
"Sebelum kompetisi dimulai pun saya sempat mengikuti workshop yang diadakan PT. LIB (Liga Indonesia Baru). Saya menanyakan tentang pembagian hak siar yang di musim sebelumya tidak memberikontribusi pada tim, namun saya tidak mendapat jawaban yang pasti," tutupnya. (Laporan Kontributor Prima Pribadi/Yogyakarta)
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Clash of The Legend Real Madrid vs Barcelona di SUGBK, DRX Token Bisa Ditukar Tiket hingga Merchandise

Kudus Jadi Panggung Perdana PON Beladiri 2025, 2.656 Atlet Siap Berlaga

Absen di TC Tahap Pertama, Marselino Ferdinan Tetap Didaftarkan ke SEA Games 2025

7 Pemain Absen di Latihan Perdana Timnas Indonesia U-23 Jelang SEA Games 2025

7 Alasan Manchester United Bisa Kalahkan Sunderland pada Laga Ke-50 Ruben Amorim

Breaking News: Emil Audero Dipastikan Absen, Patrick Kluivert Panggil Reza Arya Pratama

Timnas Indonesia Dapat Pesan Penting dari Ketum PSSI Erick Thohir Jelang Laga Krusial Lawan Arab Saudi dan Irak

Siapakah Cristian Orozco? Wonderkid Kolombia yang Direkrut Manchester United

Timnas Indonesia Diselimuti Aura Positif, Modal Bagus Lawan Arab Saudi dan Irak di Round 4

Setia dengan AS Roma, Manu Kone Emoh Gabung Inter Milan
