Lewat Surat Terbuka, Premier League Desak Pemerintah Inggris Izinkan Penonton ke Stadion
BolaSkor.com - Aksi nyata mulai ditunjukkan Premier League untuk segera mengembalikan penonton ke stadion. Operator kompetisi kasta tertinggi Inggris tersebut baru saja mengirim surat terbuka ke pemerintah.
Rencana Premier League mengembalikan penonton ke stadion pada 1 Oktober lalu memang gagal total. Hal itu terjadi usai pemerintah Inggris memperpanjang aturan social distancing.
Masalahnya, ada peluang aturan pembatasan jarak ini berlangsung dalam jangka panjang bahkan sampai tahun depan. Itu artinya penonton bisa dilarang datang ke stadion selama satu musim penuh.
Baca Juga:
Rangkuman Transfer Lengkap Premier League 2020-2021
Premier League sadar hal itu akan berdampak negatif kepada kompetisi. Klub-klub peserta bisa menelan kerugian dalam jumlah fantastis karena tak dapat pemasukan dari penjualan tiket.
Padahal liga-liga lain mulai berancang-ancang mengembalikan penonton ke stadion. Bundesliga bahkan sudah melakukan hal itu meski jumlah penonton yang hadir ke stadion dibatasi.
"Kami akan terus mendesak Pemerintah untuk mengizinkan kami mengembalikan penggemar dengan selamat ke stadion. Ini adalah kemajuan positif bahwa tempat seni dan musik utama telah diberitahu bahwa mereka dapat menyelenggarakan acara yang berjarak secara sosial di dalam ruangan," bunyi surat terbuka Premier League.
"Dan sekarang sepak bola harus diizinkan untuk melakukan hal yang sama di lingkungan luar ruangan yang sangat diatur dan dijaga."
Premier League merasa sepak bola Inggris sudah siap membuka kembali stadion untuk penonton. Sebanyak 11 pertandingan uji coba sebelum kompetisi dimulai dijadikan sarana untuk menguji protokol kesehatan untuk suporter.
Selain itu, mereka yakin kembalinya penonton ke stadion akan memberikan dampak positif secara nasional. Salah satunya adalah kebangkitan perekonomian yang hancur lebur selama masa pandemi.
“Semakin cepat penonton kembali, semakin cepat kami dapat menyatukan kembali masyarakat dan mendukung pekerjaan, mata pencaharian, bisnis daerah, dan juga ekonomi nasional," tambah pernyataan tersebut.
Surat terbuka ini sebenarnya bukan permintaan tunggal Premier League. Operator kompetisi sepak bola lain seperti EFL, Liga Super Wanita dan Championship Wanita juga turut serta.
Belum diketahui respons pemerintah Inggris terkait tuntutan ini. Namun sulit rasanya permintaan tersebut dikabulkan dalam waktu dekat karena dalam 24 jam teakhir saja ada penambahan 14.542 kasus positif virus corona.
6.514
Berita Terkait
Jadwal Siaran Langsung dan Link Streaming Arsenal vs Crystal Palace, Live Sebentar Lagi
Bruno Fernandes Cedera, Manchester United Berburu Mantan Pemain Chelsea
Hasil Super League 2025/2026: Derbi Jawa Timur Arema FC vs Madura United Berakhir Imbang
Kecewa, AC Milan Masukkan Christopher Nkunku dalam Keranjang Jual
Mengenal Andrej Kostic, Calon Striker AC Milan yang Baru Berusia 18 Tahun
Persebaya Surabaya Resmi Perkenalkan Bernardo Tavares sebagai Pelatih Baru
7 Transfer Termahal Premier League Sepanjang 2025
Pelatih Baru Timnas Indonesia Diberi Target Lolos Piala Dunia 2030, Jordi Amat Justru Bicara Regenerasi
Gede Agus Priandana Cetak Rekor Dunia, Timnas Cricket Indonesia Raih Hasil Membanggakan
Negara Kayamba Gumbs Konfirmasi Jadi Peserta FIFA Series 2026 di Indonesia