Leonardo Medina Lengser, Persis Solo Dipimpin Tithan Suryata Hadapi Persebaya

BolaSkor.com - Persis Solo akan dipimpin Tithan Wulung Suryata pada laga melawan Persebaya Surabaya di Gelora Bung Tomo (GBT), Rabu (13/12), setelah Leonardo Medina resmi lengser.

Leonardo Medina pada akhirnya ditendang dari jabatan sebagai pelatih kepala Persis Solo. Kekalahan atas Arema FC 1-3, Sabtu (9/12) malam, menjadi kesempatan terakhir bagi Medina untuk memegang kendali Laskar Sambernyawa.

Kini, Medina dilepas dari status sebagai pelatih kepala. Posisi teratas staf kepelatihan untuk sementara dipegang sang asisten, Tithan Suryata.

Baca Juga:

Nick Kuipers Bicara Permasalahan Persib Bandung

Persis Depak Leonardo Medina dari Kursi Pelatih, Bakal Jadi Dirtek?

Pelatih asal Sragen tersebut sudah dua musim ini menjadi pembantu strategi Medina. Ia juga merupakan putra dari pelatih nasional, Yudi Suryata.

Kepastian ini diungkapkan Persis Solo menuju partai melawan Persebaya Surabaya. Tithan sudah hadir dalam sesi jumpa pers bersama Rian Miziar, Selasa (12/12) sore.

"Klub akan mendukung penuh dan menaruh kepercayaan kepada Tithan Wulung Suryata sebagai caretaker, dan berharap semua elemen bisa bersinergi untuk memberikan dukungan terbaik kepada klub pada momen transisi ini," demikian penggalan pernyataan resmi Persis Solo, Selasa (12/12).

Tugas pertama Tithan Suryata sangat berat karena dibebani target curi poin di Gelora Bung Tomo. Persis Solo juga belum pasti diperkuat Moussa Sidibe yang mengalami cedera di bagian lutut.

Tithan mengatakan Persis Solo akan coba tampil maksimal dan meminimalisir kesalahan sendiri. Tiga gol yang dicetak Arema FC berawal dari kesalahan yang dilakukan pemain Persis Solo sendiri.

"Kita hanya memiliki waktu yang singkat jelang pertandingan. Saya kira kita akan lebih fokus untuk berusaha meminimalisir kekurangan kita yang terjadi di pertandingan sebelumnya," jelas Tithan Suryata.

Penting bagi Persis Solo untuk mengambil poin di markas Persebaya. Target ini bisa saja terpenuhi karena Persebaya hanya menang empat kali dalam sembilan laga sebagai tuan rumah.

"Saya pikir kita harus melakukan sesuatu karena sekarang berada satu strip di atas zona degradasi. Kita akan menjadikannya hal tersebut sebagai tantangan. Pastinya tim lawan juga mengincar 3 poin di kandang dan kita akan fokus pada gaya permainan yang sudah diterapkan," tutur bek Persis Solo, Rian Miziar.

Saat ini kedua tim sama-sama di atas zona degradasi Liga 1 2023/2024 dengan 24 poin dari 20 pertandingan. Persis Solo dan Persebaya hanya berjarak tiga poin dari Arema FC yang ada di zona degradasi. (Laporan Kontributor Putra Wijaya)