Leny Yoro Kuat di Darat dan Udara

BolaSkor.com - Manchester United selangkah lagi memboyong bek muda asal Prancis, Leny Yoro. Bek 18 tahun itu menawarkan banyak kelebihan yang dibutuhkan The Red Devils. Bahkan, ada beberapa statistik yang menonjol dari Yoro.

Awalnya, Manchester United bukanlah klub terdepan dalam perlombaan memboyong Leny Yoro. Real Madrid lebih unggul daripada Setan Merah karena keinginan kuat sang pemain menuju Santiago Bernabeu.

Pada sisi lainnya, Madrid tidak bersedia memenuhi harga yang dipatok LOSC Lille. El Real hanya memberikan penawaran separuhnya. Madrid tidak ingin menghamburkan banyak uang untuk pemain yang kontraknya tinggal satu musim lagi.

Baca Juga:

Terungkap, Lille Ancam Tidak Mainkan Leny Yoro jika Menolak Pindah ke Manchester United

Statistik Calon Bek Baru Man United, Leny Yoro dengan Dampak Bermain seperti William Saliba

Kabar Transfer Manchester United: Lepas Mason Greenwood, Leny Yoro Siap Jalani Tes Medis

Pada sisi lainnya, Manchester United menunjukkan kegigihan dalam upaya mendapatkan Yoro. The Red Devils mengirimkan penawaran 50 juta euro. Nilai itu bisa membengkak menjadi 62 juta euro karena ada beberapa klausul bonus.

Akhirnya, setelah melihat keseriusan Man United, Yoro berubah pikiran. Ia bersedia menuju Old Trafford.

Untuk pemain yang baru 18 tahun dan belum teruji di kompetisi besar, banderol 62 juta euro tentu sangat tinggi. Tidak banyak pemain di bawah 20 tahun yang memiliki harga lebih dari 60 juta euro.

Meski demikian, Manchester United tentu sudah memonitor performa Leny Yoro. The Red Devils tidak akan mengeluarkan biaya selangit jika yang ditampilkan tidak menjanjikan.

Pada musim lalu, pemain yang juga berdarah Pantai Gading itu bermain dalam 32 laga di Ligue 1. Ia membukukan dua gol.

Menurut Squawka, Yoro adalah satu-satunya pemain di bawah 23 tahun di lima liga top Eropa yang punya rata-rata umpan sukses mencapai 90 persen.

View this post on Instagram

A post shared by Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Selain itu, ia juga merupakan satu-satunya pemain di bawah 23 tahun di lima liga top Eropa yang menorehkan kemenangan aerial duels dan ground duels hingga lebih dari 60 persen.

Statistik tersebut menjadi bukti Yoro punya nilai lebih bagi pertahanan Man United. Ia kuat dalam duel udara dan ketika merebut bola. Selain itu, Yoro bisa menjadi penghubung dari sektor pertahanan.