Lawan Madura United, Persebaya Turunkan Ernando Ari
BolaSkor.com - Kiper muda Ernando Ari Sutaryadi kembali mendapat kepercayaan mengawal gawang Persebaya Surabaya. Dia akan mengisi starting eleven saat Persebaya bertemu Madura United di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (20/11) malam. Pemain asal Semarang itu menggeser kiper muda lainnya, Andhika Ramadhani.
Keputusan berani diambil pelatih Persebaya Aji Santoso pada laga kontra Madura United. Juru racik asli Kepanjen, Kabupaten Malang tersebut bakal menurunkan Ernando Ari sebagai kiper utama Persebaya.
Nando, sapaan akrab Ernando Ari, telah bermain enam kali di Liga 1 2021/2022. Kiper 19 tahun tersebut telah kebobolan sembilan kali. Dia juga baru dua kali mengantarkan Bajol Ijo meraih kemenangan.
Sementara itu, Andhika tampil enam kali dengan catatan tujuh kali kebobolan dan dua kali clean sheet. Kiper binaan kompetisi internal Persebaya itu memiliki catatan mentereng. Yakni meraih tiga kemenangan, dua kali imbang dan sekali kalah.
Baca Juga:
Kartu Merah Jadi Penyebab Arema FC Ditahan Persebaya
Hasil Liga 1: Duel Panas Arema FC Kontra Persebaya Berakhir Tanpa Pemenang
Melihat catatan tersebut, Aji berdalih jika memilih skuad pilihan itu melalui progres dari masing-masing pemain dan saat latihan. Menurutnya, Nando dan Andhika sama-sama kiper muda berkualitas yang dimiliki Persebaya saat ini.
“Saya memasang pemain, terutama kiper, menjadi prioritas pelatih kiper. Meski saya yang memutuskan. Ibaratnya saya merem (tutup mata) masang kiper nggak khawatir. Karena kedua penjaga gawang saya cukup bagus. Tentunya kami memasang pemain berdasar dari kesiapan,” beber Aji.
“Meski Andhika baru pertama (tampil) di kompetisi Liga 1, laga terakhir juga tampil sangat bagus. Terus adanya Nando yang menjadi bagian dari timnas Indonesia tentunya punya kualitas yang sangat tidak diragukan. Ya, mudah-mudahan siapapun yang dipasang nanti bisa memberi yang terbaik,” tambah pelatih 51 tahun tersebut.
Sementara itu, Nando menilai tidak ada persaingan memperebutkan posisi kiper utama di Persebaya. Dia menganggap jika para penjaga gawang tim asal Kota Pahlawan tersebut saling suport dan memotivasi satu sama lain.
“Kalau menurut saya tidak ada yang namanya persaingan. Di latihan (pemain) memberikan yang terbaik. Kalaupun siapapun yang dipasang, harus memberikan yang terbaik 100 persen,” kata kiper bernomor punggung 21 itu. (Laporan Kontributor Keyzie Zahir/Surabaya)
Tengku Sufiyanto
17.779
Berita Terkait
Aziz Calim Cari Penantang Sepadan di Prime Kumite Championship 3
Futsal SEA Games 2025: Timnas Putri Raih Perak, Tim Putra Jaga Asa Medali Emas
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (18/12): Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris