Lawan Liverpool di Anfield, Tes bagi Napoli

Napoli akan memainkan laga tandang Liga Champions di markas Liverpool.
Arief HadiArief Hadi - Selasa, 01 November 2022
Lawan Liverpool di Anfield, Tes bagi Napoli
LIverpool vs Napoli (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - SSC Napoli akan memainkan laga terakhir fase grup A Liga Champions melawan Liverpool di Anfield, Rabu (02/11) pukul 03.00 dini hari WIB. Pertandingan tersebut bukan merebutkan tiket ke 16 besar, tetapi perebutan posisi pertama.

Napoli saat ini memuncaki klasemen dengan 15 poin dan terpaut tiga poin dengan Liverpool (12 poin). The Reds bisa mengkudeta posisi Napoli jika menang di Anfield, meski di San Paolo mereka kalah dengan skor telak 1-4.

Performa Liverpool musim ini sedianya sulit ditebak dan Napoli tak terkalahkan sejauh ini di Serie A. Dari kedua perbandingan itu saja Napoli, di atas kertas, dalam momentum bagus untuk mengalahkan Liverpool besutan Jurgen Klopp.

Tetapi Liverpool tetap jadi ancaman berbahaya bagi Napoli apalagi mereka tak pernah menang di Anfield, pada tiga laga di kompetisi Eropa (sekali imbang dan dua kali kalah). Napoli bahkan tak pernah menang di ranah Inggris dengan catatan delapan kekalahan dan tiga hasil imbang dari 11 laga.

Baca Juga:

Hasil Liga Champions: Liverpool dan Inter Pesta Gol, Barcelona Dipermalukan Bayern Munchen

Ketika Giovanni Simeone Ikut Jejak Sang Ayah, Diego Simeone

Kesempurnaan Julian Nagelsmann di Hadapan Barcelona

"Liverpool dalam kondisi bagus. Kami tidak boleh membiarkan diri kami tertipu oleh pertandingan terakhir mereka. Saya ingin tim saya selalu mencoba memainkan bola. Kami akan membutuhkan kinerja yang luar biasa," terang pelatih Napoli, Luciano Spalletti.

Dengan catatan itu Liverpool akan jadi tes atau uji kelayakan bagi Napoli yang saat ini jadi buah bibir di Eropa. Napoli menjadi kuda hitam yang diprediksi dapat berbicara banyak di Liga Champions, serta Serie A.

Akan tapi kembali lagi musim masih panjang dan segala hal bisa terjadi. Liverpool akan jadi ujian Napoli untuk melihat hal tersebut, sebab hanya tim berpengalaman yang dapat terus konsisten bermain hingga akhir musim dan memenangi trofi.

Media Italia La Gazzetta dello Sport juga menggambarkan laga melawan Liverpool jadi ujian kelulusan untuk Napoli. La Gazzetta menggarisbawahi bagaimana Napoli bisa memutus rantai kutukan di ranah Inggris, khususnya di Anfield.

Pertama, Napoli harus melakukan pendekatan berbeda di Anfield karena laga nanti berbeda dengan San Paolo kala mereka menang 4-1. Performa Napoli sedang bagus, tetapi Liverpool juga akan berbeda di Anfield.

Napoli juga harus mengingat hasil imbang dan kekalahan (tidak dengan skor telak) sudah cukup bagi mereka mengunci posisi puncak klasemen.

Napoli juga butuh bintang-bintang mereka seperti Victor Osimhen dan Khvicha Kvaratskhelia dalam performa bagus, keduanya juga sedang on fire mencetak gol. Selain itu Napoli juga harus mengingat mereka sudah siap mental bermain tandang, bahkan mereka menang 6-1 lawan Ajax Amsterdam di Amsterdam Arena - kekalahan terparah tuan rumah di Eropa.

Liverpool Liga Champions Napoli
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.519

Berita Terkait

Inggris
Alisson Becker Bakal Lewatkan Delapan Laga Penting Liverpool karena Cedera
Kiper Liverpool Alisson Becker dikabarkan tidak bisa bermain selama enam pekan karena cedera.
Yusuf Abdillah - Jumat, 03 Oktober 2025
Alisson Becker Bakal Lewatkan Delapan Laga Penting Liverpool karena Cedera
Ragam
7 Klub Terbaik Dunia Versi Opta Analyst per Pertengahan 2025
Opta Analyst merilis klub-klub terbaik dunia terhitung per pertengahan 2025. Apa saja ketujuh klub tersebut?
Arief Hadi - Jumat, 03 Oktober 2025
7 Klub Terbaik Dunia Versi Opta Analyst per Pertengahan 2025
Spanyol
Statistik Membuktikan, Ferran Torres Bermain Baik sebagai False Nine Barcelona
Ferran Torres dipercaya bermain oleh Hansi Flick sebagai false nine di Barcelona dan ia menjalaninya dengan baik.
Arief Hadi - Kamis, 02 Oktober 2025
Statistik Membuktikan, Ferran Torres Bermain Baik sebagai False Nine Barcelona
Spanyol
Kedalaman Skuad Jadi Pembeda saat Barcelona Kalah 1-2 Melawan PSG
Barcelona kalah 1-2 melawan Paris Saint-Germain (PSG) pada lanjutan laga Liga Champions. Menurut eks Barcelona, Thierry Henry, kedalaman skuad kedua tim jadi pembeda.
Arief Hadi - Kamis, 02 Oktober 2025
Kedalaman Skuad Jadi Pembeda saat Barcelona Kalah 1-2 Melawan PSG
Inggris
Kemewahan yang Dimiliki Mikel Arteta di Arsenal: Rotasi Pemain dan Kedalaman Skuad
Berkat belanja jor-joran pemain pada bursa transfer musim panas 2025, Arsenal punya kedalaman skuad bagus saat ini.
Arief Hadi - Kamis, 02 Oktober 2025
Kemewahan yang Dimiliki Mikel Arteta di Arsenal: Rotasi Pemain dan Kedalaman Skuad
Inggris
'Hobi' Chelsea Koleksi Kartu Merah Hambat Alejandro Garnacho
Chelsea sudah mengoleksi tiga kartu merah dalam empat pertandingan terakhir.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
'Hobi' Chelsea Koleksi Kartu Merah Hambat Alejandro Garnacho
Spanyol
Isu Pemain Mogok Tampil Warnai Kemenangan Real Madrid di Kazakhstan
Kemenangan Real Madrid atas Kairat Almaty dinodai kabar adanya pemain yang menolak bermain.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Isu Pemain Mogok Tampil Warnai Kemenangan Real Madrid di Kazakhstan
Italia
Napoli Kalahkan Sporting, Antonio Conte dan Kevin De Bruyne Bantah Berselisih
Antonio Conte menjawab isu yang menyebutkan adanya keretakan hubungan dengan Kevin De Bruyne.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Napoli Kalahkan Sporting, Antonio Conte dan Kevin De Bruyne Bantah Berselisih
Italia
Massimiliano Allegri Inginkan Bek Baru, AC Milan Bersiap Gaet Joe Gomez pada Januari
Joe Gomez yang saat kesulitan mendapatkan waktu bermain di Liverpool kembali menjadi bidikan AC Milan.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Massimiliano Allegri Inginkan Bek Baru, AC Milan Bersiap Gaet Joe Gomez pada Januari
Inggris
Beri Kebebasan Penuh, Mikel Arteta Ingin Martin Odegaard Lebih Berani Ambil Risiko
Pelatih Arsenal Mikel Arteta menginginkan Martin Odegaard untuk lebih berani mengambil risiko dalam menciptakan kreasi bagi timnya.
Yusuf Abdillah - Kamis, 02 Oktober 2025
Beri Kebebasan Penuh, Mikel Arteta Ingin Martin Odegaard Lebih Berani Ambil Risiko
Bagikan