Langkah Barongsai Menuju PON 2024 Resmi Dimulai
BolaSkor.com - Babak Kualifikasi Pra PON Aceh Sumut 2024 Zona B resmi dibuka di Pluit Village, Jakarta, Sabtu, 19 Agustus. Ajang ini akan diselenggarakan selama dua hari hingga Minggu, 20 Agustus.
Sebanyak 348 atlet dari enam provinsi bakal adu kemampuan dan kecepatan. Enam provinsi yang dimaksud adalah DKI Jakarta sebagai tuan rumah, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten dan DI Yogyakarta.
Pada pra PON 2024 Zona B ini, ada tujuh nomor yang dipertandingkan. Tujuh nomor tersebut adalah Barongsai Taolu Bebas, Barongsai Tradisional, Pekingsai Taolu Bebas, dan Pekingsai Kecepatan. Lalu ada pula nomor Naga Taolu Bebas, Naga Kecepatan, Naga Halang Rintang.
"Semuanya dipertandingkan dengan regulasi internasional," kata Ketua Penyelengara, Alvin Kennedy, kepada wartawan.
Ketua Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) DKI Jakarta yang ditunjuk sebagai tuan rumah, Hilda Kusumadewi, mengaku sangat bangga ditunjuk sebagai tuan rumah untuk pertama kalinya. Apalagi ini menjadi tonggak sejarah karena Barongsai untuk pertama kalinya dipertandingkan di PON.
"Semoga Kualifikasi Pra PON pertama ini bisa berjalan lancar. Mari kita tetap optimis. Siapapun yang menjadi juara, mari junjung tinggi slogan kita bertanding untuk bersanding. Kita keluarga besar FOBI yang bisa membawa FOBI berprestasi di nasional dan internasional," katanya dalam sambutan pembukaan Pra PON 2024 Zona B di Jakarta.
Sementara itu, Ketua Umum PB FOBI, Edy Kusuma, mengucapkan selamat bertanding kepada para atlet yang berlaga. Dia berharap semua atlet menjunjung sportifitas untuk meraih posisi terbaik layak bertanding di PON Aceh-Sumut.
"Ini pertama kalinya cabor Barongsai dipertandingkan di PON. Ini tonggak sejarah. Untuk itu saya mengajak semua pihak menjadikan momentum ini menjadikan FOBI kebanggaan Indonesia," tuturnya
Selain Zona B, Pra PON 2024 cabor Barongsai juga dipertandingkan di Pekanbaru, Riau, yang jadi tuan rumah Zona A. Lalu Pontianak yang ditunjuk sebagai tuan rumah Zona C.
Hilda menargetkan kontingen DKI Jakarta bisa menyapu bersih medali di Pra PON zona B ini. Bahkan, dia berharap bisa meloloskan atletnya minimal 60 persen dari kuota peserta dalam 10 nomor yang dipertandingkan pada PON 2024.
Meski demikian, Hilda tak ingin jumawa. Menurutnya, persaingan akan sengit melawan lima provinsi lainnya.
"Semua tim pasti akan berusaha semaksimal mungkin untuk berjuang. Saya rasa semuanya baik, semuanya bagus, semua punya potensi dan kesempatan yang sama," kata Hilda.
"Kami berharap atlet DKI bisa meraih semua medali, " timpal Alvin, yang juga bendahara FOBI DKI Jakarta.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
SEA Games 2025: Triathlon, Perahu Naga, dan Tenis Tambah Perolehan Medali Emas
Fokus ke Laga Terdekat, Pelatih Persija Belum Pikirkan Persib Bandung
Pesilat Zaki Zikrillah Sibuk Cari Kerja Usai Rebut Emas SEA Games 2025 dan Dapat Bonus Rp1 Miliar
Rasa Haru di Balik Medali Emas Rizki Juniansyah di SEA Games 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Jam Tayang Semifinal Piala Super Italia Antara Bologna vs Inter Milan Live di ANTV
Prediksi dan Statistik Bologna vs Inter Milan: Mencari Penantang Napoli di Final
Jadwal Tim Indonesia di SEA Games 2025, Jumat (19/12): Jam Tayang Final Voli Putra dan Pertandingan Penentuan Futsal
Hasil Piala Super Italia: Tumbangkan AC Milan 2-0, Napoli Melaju ke Final
Aziz Calim Cari Penantang Sepadan di Prime Kumite Championship 3
Futsal SEA Games 2025: Timnas Putri Raih Perak, Tim Putra Jaga Asa Medali Emas