LaLiga 2020-2021 Sengit, Mascherano Terkenang Masa Lalu

Mascherano bersama Barcelona pernah merasakan dua momen yang bertolak belakang dalam perburuan gelar juara LaLiga.
Taufik HidayatTaufik Hidayat - Rabu, 05 Mei 2021
LaLiga 2020-2021 Sengit, Mascherano Terkenang Masa Lalu
Javier Mascherano (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Perburuan gelar juara LaLiga 2020-2021 masih berlangsung sengit. Kondisi ini membangkitkan memori Javier Mascherano terkait dua momen krusial di masa lalu.

LaLiga menjadi liga elite Eropa dengan persaingan terketat musim ini. Hingga empat pekan tersisa, belum ada tim yang mampu mengunci gelar juara.

Empat tim yaitu Atletico Madrid, Real Madrid, Barcelona, dan Sevilla masih memiliki peluang untuk mengangkat trofi. Jarak antara setiap tim sangat dekat.

Baca Juga:

Waktu Panjang Pemulihan Cedera Ansu Fati

LaLiga Lakukan Penyelidikan Terkait Pesta di Rumah Lionel Messi

Pemain Barcelona Sambangi Rumah Lionel Messi, Antara Pesta Kemenangan atau Perpisahan

Barcelona kunci gelar juara LaLiga 2015-2016 di pekan terakhir.

Atletico kini memang memiliki peluang yang lebih besar ketimbang tiga pesaingnya. Los Rojiblancos kini memimpin klasemen dengan raihan 76 poin atau unggul dua poin dari Madrid dan Barcelona serta enam poin dari Sevilla.

Namun Atletico bisa kehilangan posisi tersebut pada akhir pekan nanti. Itu karena tim asuhan Diego Simeone dijadwalkan bertandang ke markas Barcelona pada Sabtu (8/5).

Kondisi ini dianggap Mascherano sangat mirip dengan yang terjadi pada musim 2015-2016. Saat itu, Barcelona, Madrid, dan Atletico juga bersaing sengit dengan empat laga tersisa.

Barcelona dan Atletico memuncaki klasemen dengan 79 poin. Sementara Madrid tepat berada di bawahnya dengan tertinggal satu poin saja.

Padahal, Barcelona sempat unggul jauh saat kompetisi memasuki separuh jalan. Hal serupa juga sempat dirasakan Atletico pada musim ini.

"Semuanya sangat ketat sampai akhir dimana kami harus memenangkan 5 pertandingan terakhir. Pada satu titik kami memang memiliki keunggulan yang sangat besar, lalu berkurang banyak dan Madrid dan Atlético berhasil mendekat," kata Mascherano dalam jumpa pers yang diselenggarakan LaLiga.

"Ini sangat mengingatkan saya meski kali ini perannya di balik. Namun saya berharap Barcelona melakukannya lagi dengan baik."

Lima tahun silam, Barcelona memang mampu kembali bangkit meski sempat terkejar. Lionel Messi dan kawan-kawan mengunci gelar juara pada pekan terakhir setelah Atletico terpeleset.

Memori Buruk 2013-2014

Mascherano menyadari pentingnya duel Barcelona kontra Atletico pada akhir pekan nanti. Namun ia juga teringat dengan sebuah kenangan buruk di akhir musim 2013-2014.

Saat itu, Barcelona juga menjamu Atletico di pekan terakhir. Blaugrana butuh kemenangan untuk meraih gelar juara.

Namun target tersebut gagal diwujudkan Barcelona karena hanya mampu bermain imbang 1-1. Mascherano dan kawan-kawan harus rela melihat sang lawan berpesta di kandang mereka.

"Bagi kami itu adalah kekecewaan besar. Kami unggul, tetapi kenyataannya kami tidak dalam momen terbaik kami dan di babak kedua Atlético mengikat kami dan mereka pantas merebut gelar," pungkasnya.

Javier Mascherano Barcelona LaLiga Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.515

Berita Terkait

Hasil akhir
Hasil Pertandingan: Sama-sama Menang, Real Madrid dan AC Milan Naik ke Puncak Klasemen
Real Madrid dan AC Milan sama-sama memenangi laga liga mereka dan naik ke puncak klasemen sementara LaLiga dan Serie A.
Arief Hadi - Senin, 20 Oktober 2025
Hasil Pertandingan: Sama-sama Menang, Real Madrid dan AC Milan Naik ke Puncak Klasemen
Timnas
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Jordi Amat tidak menyangka Patrick Kluivert akan berpisah secepat ini dengan Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Spanyol
Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior
Jelang laga melawan Getafe, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mengungkapkan akan membuka peluang mengubah posisi Vinicius Junior.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Arema FC Bungkam PSM, Bali United Menang di Kandang Persijap
Dua tuan rumah, PSM Makassar dan Persijap Jepara tersungkur pada pekan 9 Super League 2025/2026.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Super League 2025/2026: Arema FC Bungkam PSM, Bali United Menang di Kandang Persijap
Liga Indonesia
Thom Haye Makin Percaya Diri Bermain bersama Persib Bandung
Thom Haye menjadi man of the match hingga akhirnya Persib Bandung berhasil mengalahkan PSBS Biak dengan skor 3-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (17/10) malam.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 19 Oktober 2025
Thom Haye Makin Percaya Diri Bermain bersama Persib Bandung
Liga Indonesia
Laga Persis Solo Lawan Malut United Berpotensi Tentukan Nasib Peter de Roo
Laga antara Persis Solo melawan Malut United FC dalam lanjutan kompetisi Super League 2025/2026 di Stadion Manahan Solo, Senin (19/10) malam, berpotensi menentukan masa depan Peter de Roo.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 19 Oktober 2025
Laga Persis Solo Lawan Malut United Berpotensi Tentukan Nasib Peter de Roo
Jadwal
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Liverpool vs Manchester United
Simak link live streaming Liverpool vs Manchester United, Minggu 19 Oktober 2025 pukul 22.30 WIB! The Reds wajib bangkit, tapi Setan Merah siap hancurkan mimpi di Anfield!
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Liverpool vs Manchester United
Inggris
Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland
Pelatih Manchester City Pep Guardiola menegaskan Erling Haaland tidak bisa terus memikul beban mencetak gol sendirian.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland
Hasil akhir
Hasil Serie A: Bekuk Juventus 2-0, Como Akhiri Puasa 73 Tahun
Juventus menelan pil pahit saat tandang ke markas Como di Stadion Giuseppe Sinigaglia dalam pertandingan pekan ketujuh Serie A, Minggu (19/10) WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Serie A: Bekuk Juventus 2-0, Como Akhiri Puasa 73 Tahun
Inggris
Ruben Amorim Masih Jadikan Bruno Fernandes Algojo Penalti Manchester United
Pelatih Manchester United Ruben Amorim menegaskan bahwa Bruno Fernandes akan tetap menjadi pilihan utama eksekutor penalti meskipun beberapa kali gagal musim ini.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Ruben Amorim Masih Jadikan Bruno Fernandes Algojo Penalti Manchester United
Bagikan