La Nyalla Ledek Persebaya 1927

BolaSkorBolaSkor - Kamis, 09 Januari 2014
La Nyalla Ledek Persebaya 1927
La Nyalla Ledek Persebaya 1927
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:
Jakarta - Wakil Ketua Umum PSSI La Nyalla Mataliti memberikan pernyataan yang cenderung meledek Persebaya 1927. Seperti yang sudah diketahui klub Surabaya tersebut tengah berjuang untuk bisa ikut tampil di Indonesia Super league (ISL). La Nyalla memang memberikan pernyataan ingin membantu klub tersebut. Namun tertangkap kesan ia justru meledek. "Kalau memang mau gabung gampang. Cukup mendaftar dan main di liga amatir. Proses ini harus dilalui untuk bisa berlaga di ISL. Toh kita ingin persepak bolaan di Jawa Timur,khususnya di Surabaya ini bangkit dan diperhitungkan lagi. Tidak usah pakai demo-demo-lah. Bikin malu Indonesia saja," terang La Nyalla Mattalitti, Selasa (7/1). Dijelaskan, Persebaya 1927 hanya membutuhkan waktu dua tahun untuk bisa berkiprah di ISL. Tahun pertama harus dilalui dengan berlaga di kompetisi liga amatir. Nantinya, 32 tim yang lolos akan bertanding di kompetisi Divisi Utama. "Selama dua tahun, pasti akan masuk ISL. Ya, kaya Persebaya DU kemarin harus berjuang dulu di Divisi Utama sebelum lolos ke ISL. Semua aturan itu harus diikuti, tidak seperti sekarang melakukan gerakan suporter," paparnya. Menurutnya, upaya kubu Persebaya 1927 menggagalkan Persebaya bermain di Surabaya dengan memanfaatkan suporter hanya buang-buang waktu. Sia-sia, karena sampai kapanpun menggunakan cara itu tidak akan berhasil. Karenanya, ia melarang demo suporter Persebaya 1927 dilawan dengan aksi serupa. Jika bonekmania Persebaya 2010 ikut berdemo, justru akan membuat Bonek 1927 menjadi besar kepala. Beberapa pernyataan La Nyalla memang tampak begitu prosedural. Namun di sisi lain jelas La Nyalla sepertinya sangat menentang aksi para suporter Persebaya 1927 yang begitu ngotot agar klub kesayangannya bisa bergabung di kompetisi ISL. Anjuran La Nyalla kepada Persebaya 1927 untuk lebih dulu main di liga amatir memang terkesan meledek klub tersebut. Pasalnya, Persebaya 1927 merupakan salah satu tim papan atas di kompetisi tandingan ISL, Indonesia Premier League (IPL) semasa PSSI pecah menjadi dua kubu. Seiring kembali sehatnya tubuh PSSI, kompetisi sepak bola kasta tertinggi ISL kembali direstrukturisasi. Klub-klub yang dulunya bermain di IPL diizinkan untuk bisa bergabung dengan PSSI dengan catatan harus kembali diverifikasi sesuai standar klub profesional. Persebaya IPL sendiri tidak ikut diverifikasi karena sejak awal memang tidak diakui sebagai anggota PSSI, karena mereka keluar dari PSSI dan mendirikan kompetisi tandingan Liga PrimerIndonesia (LPI) 2009 lalu. Nasib Persebaya IPL ini sama dengan Persema Malang, Arema IPL, dan Persibo Bojonegoro.
Google Bing Facebook Isl Yahoo Bolaskor.com Persebaya 1927 Ipl Wakil Ketua Umum PSSI Pssi La Nyalla Mataliti Sepakbola Skor Bola
Ditulis Oleh

BolaSkor

Admin Bolaskor.com
Posts

11.190

Berita Terkait

Timnas
Sinyal John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia Menguat, Waketum PSSI Sebut Belum Final
Waketum PSSI, Zainudin Amali, mengatakan masih ada proses yang harus diselesaikan dengan pihak John Herdman.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 20 Desember 2025
Sinyal John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia Menguat, Waketum PSSI Sebut Belum Final
Timnas
Seperti Shin Tae-yong, Pelatih Baru Timnas Indonesia Harus Libatkan Asisten Lokal
Pelatih baru Timnas Indonesia harus mencontoh Shin Tae-yong yang mau melibatkan beberapa pelatih lokal untuk membantunya tim tim kepelatihan.
Rizqi Ariandi - Jumat, 19 Desember 2025
Seperti Shin Tae-yong, Pelatih Baru Timnas Indonesia Harus Libatkan Asisten Lokal
Timnas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Jordi Amat berharap siapa pun yang dipilih PSSI adalah pelatih terbaik untuk Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Timnas
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
PSSI menetapkan standar tinggi kepada pelatih baru Timnas Indonesia, di mana dia harus membawa Skuad Garuda ke Piala Dunia 2030.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Pelatih Baru Harus Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2030
Timnas
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
PSSI tidak mau mengulangi kesalahan sebelumnya ketika menunjuk pelatih baru untuk Timnas Indonesia. Nama John Herdman menjadi kandidat terkuat.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia, PSSI Tak Mau Lagi Beli Kucing dalam Karung
Timnas
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Bahkan, Media Honduras, Diario Diez, menuliskan bahwa John Herdman menolak jadi pelatih Honduras demi menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Kamis, 18 Desember 2025
Syarat PSSI untuk Pelatih Baru Timnas Indonesia Mengarah ke John Herdman
Timnas
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Menurut anggota Exco PSSI, nama calon pelatih Timnas Indonesia tidak jauh berbeda dengan yang sudah beredar di media dan akan diumumkan paling lama bulan depan.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Kronologi Calon Pelatih Timnas Indonesia Mengerucut ke 2 Nama, Ada yang Tidak Hadir Interview
Timnas
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Saat ini calon pelatih Timnas Indonesia sudah mengerucut ke dua nama setelah utusan PSSI melakukan interview di Eropa.
Rizqi Ariandi - Rabu, 17 Desember 2025
Pelatih Timnas Indonesia Diumumkan Paling Lama Bulan Depan
Timnas
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Indra Sjafri diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 setelah gagal di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 16 Desember 2025
Timnas Indonesia U-22 Tak Penuhi Target, PSSI Pecat Indra Sjafri
Timnas
Shin Tae-yong Pastikan Tak Ada Tawaran Kembali ke Timnas Indonesia
Shin Tae-yong akui tidak ada tawaran dari PSSI kepada dirinya untuk kembali menukangi Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Senin, 15 Desember 2025
Shin Tae-yong Pastikan Tak Ada Tawaran Kembali ke Timnas Indonesia
Bagikan