Kualifikasi Piala Dunia 2022: Kudeta Militer di Guinea, Maroko Dievakuasi


BolaSkor.com - Belum selesai pembahasan laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Brasil vs Argentina yang ditunda karena intervensi petugas kesehatan, kini ada situasi yang mencegangkan terjadi di Guinea.
Sedianya ada agenda Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Afrika antara Guinea melawan Maroko. Maroko arahan Vahid Halilhodzic juga sudah berlatih di Guinea bersiap menghadapi pertandingan tersebut sampai situasi berubah drastis.
Kudeta militer terjadi yang kabarnya dipimpin oleh Kolonel Mamady Doumbouya, Kepala dari Pasukan Khusus Guinea, masuk ke dalam istana kepresidenan dan menyandera Presiden Guinea Alpha Conde.
Baca Juga:
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2022: Italia Tumpul, Inggris Pesta Gol
Petugas Kesehatan Terobos Masuk Lapangan, Laga Brasil Vs Argentina Ditunda
Hasil Laga Kualifikasi Piala Dunia 2022: Belanda Pesta Gol, Prancis Urung Menang

Situasi memanas karena militer turun ke jalan dan memblokir seluruh akses keluar masuk perjalanan selama sepekan. Skuad Maroko dan staf kepelatihan sempat terjebak di hotel dan itu diceritakan oleh Halilhodzic kepada L'Equipe.
"Kami di hotel, suara tembakan terdengar di dekat sini sepanjang hari. Kami sedang menunggu izin untuk berangkat ke bandara tetapi kami terdampar untuk saat ini," terang Halilhodzic.
"Ada pesawat yang menunggu kami, tapi kami tidak diperbolehkan untuk pergi. Dan untuk sampai ke bandara, dibutuhkan waktu antara 45 menit hingga satu jam. Ketika Anda mendengar suara tembakan di luar, keamanan tidak dijamin 100 persen."
"Saya diberitahu ada kemungkinan bahwa laga akan dimainkan di Maroko, tapi saya tidak tahu. Untuk saat ini kami terjebak di sana, mari kita lihat bagaimana kelanjutannya. Kami menunggu. Saya harap kami kembali ke Maroko sebelum hari berakhir."
Suasana kudeta itu sempat diceritakan oleh Sofyan Amrabat, pemain Fiorentina melalui Instagram Story. Pun demikian dibuat video oleh Jawad El Yamiq yang notabene mantan bek Genoa yang pindah ke Real Valladolid pada 2020.
Evakuasi
Meski sempat menanti sebelum mendapatkan kepastian dan terdampar di hotel, kabar baik datang dari Football-Italia, bahwa Maroko berhasil dievakuasi menuju bandara dan akan bertolak kembali ke Maroko.
Seperti halnya laga antara Brasil kontra Argentina, pertandingan antara Guinea melawan Maroko juga ditunda karena situasi khusus tersebut. Penundaan itu diputuskan bersama oleh CAF (Federasi Sepak Bola Afrika) dan FIFA.
"Situasi politik dan keamanan saat ini di Guinea cukup bergejolak dan diawasi secara ketat oleh FIFA dan CAF," tutur pernyataan di CAF.
"Untuk memastikan keselamatan dan keamanan semua pemain dan untuk melindungi semua ofisial pertandingan, FIFA dan CAF telah memutuskan untuk menunda pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 Guinea vs Maroko, yang dijadwalkan akan diselenggarakan di Conakry, Guinea, pada Senin 6 September, informasi penjadwalan ulang akan tersedia di kemudian hari."
Kabar itu cukup melegakan karena dalam kondisi negara di tengah kudeta militer situasinya tidak kondusif. Maroko dengan banyaknya pemain internasional tak bisa mengambil risiko.
Beberapa pemain internasional yang berkarier di Eropa itu seperti Achraf Hakimi (PSG), Romain Saiss (Wolves), Adel Taarabt (Benfica), Amrabat (Fiorentina), Youssef En-Nesyri (Sevilla), dan Munir El Haddadi (Sevilla).
Arief Hadi
15.604
Berita Terkait
Persiapan Bagus, Persija Bidik Kemenangan di Kandang Persebaya

Eks Penyerang AC Milan dan Liverpool Digaet Klub Milik Gary Neville dan David Beckham

Link Live Streaming Nottingham Forest vs Chelsea, Sabtu 18 Oktober 2025

Mendapat Dukungan dari Bos Manchester United, Begini Respons Ruben Amorim

Bojan Hodak Berikan Catatan Usai Persib Gasak PSBS 3-0

5 Kemenangan Paling Mengesankan Arsenal di Markas Fulham

Louis van Gaal Akan Umumkan Berita Besar pada Hari Senin, Jadi Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert?
Prediksi dan Statistik Fulham vs Arsenal: Ujian di Craven Cottage

Prediksi dan Statistik Nottingham Forest vs Chelsea: The Blues Lanjutkan Tren

Kaesang Pangarep Tetap Jadi Owner Persis Solo, Keponakan Jokowi Masuk Dewan Komisaris
