Kompetisi Bentrok dengan Agenda Besar, PT LIB Bakal Cari Jalan Terbaik untuk Liga 1
BolaSkor.com - Lanjutan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 dijadwalkan akan digelar pada Februari hingga Juli 2021 mendatang. Jika melihat jadwal tersebut, kompetisi kasta tertinggi di Indonesia ini akan bersamaan dengan Piala AFF, Piala Asia U-19, hingga Piala Dunia U-20 2021.
PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) telah mengeluarkan keputusan untuk nasib Liga 1 dan Liga 2, yang akan dijalankan pada Februari 2021. Bahkan pada Februari 2021 mendatang, titel kompetisi sudah berubah menjadi Liga 1 2020/2021, karena liga akan berlangsung lintas tahun.
Menanggapi jadwal padat tersebut, Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita mengaku saat ini mencari formula yang tepat agar jalannya kompetisi tidak bentrok dengan agenda-agenda besar, terutama Piala Dunia U-20 2021.
Baca Juga:
PT LIB Kirim Surat ke Polri Besok, Minta Kepastian Liga 1 2020/2021
Liga 2: PT LIB Akan Berikan Subsidi Rp100 Juta kepada Klub sebagai Kompensasi Penundaan
"Kalau opini saya pribadi, pada saat AFF, Indonesia kan nggak selalu jadi tuan rumah. Mungkin ada penundaan saat Indonesia main jadi tuan rumah atau ketika bermain di negara lain," kata Akhmad Hadian saat ditemui awak media di kantor PT LIB.
"Timnas Indonesia kan nggak main setiap hari juga di Piala AFF. Kalau Piala Dunia baru itu baru nggak bisa diganggu karena pesta sepak bola Indonesia. Kami akan mencari cara jangan sampai bentrok (dengan Piala Dunia U-20)," tambah Hadian.
PT LIB juga sedang mencari solusi jika memang tim melakukan protes lantaran pemainnya diambil PSSI untuk bermain di Timnas Indonesia pada gelaran Piala AFF. Terkait hal itu, PT LIB mengharapkan pengertian semua pihak.
"Kewajiban klub kan mengirim pemain ke Timnas Indonesia ya. Saya harap ada win-win solution antara Timnas Indonesia dan klub. Operator jalankan saja yang diperintahkan regulator, sekarang kan masih bisa dibicarakan," tutur pria 55 tahun itu.
"Ini juga kan extraordinary competition. Kalau pemain dipanggil, masih ada pemain pelapisnya. Toh nggak ada degradasi juga kan," pungkasnya.
Hadi Febriansyah
4.870
Berita Terkait
Hasil Super League 2025/2026: Persik Menang atas Semen Padang, PSBS Biak Raih 3 Poin
Alasan di Balik Pemangkasan Hukuman Cristiano Ronaldo Terungkap, FIFA Panjat Sosial
Buat Kejutan di Australia Open 2025, Raymond/Joaquin Siap Naik Kelas
AC Milan Ingin Rekrut Ujung Tombak Borussia Dortmund pada Tengah Musim Ini
Daftar Resmi 23 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
Suporter Persija Bakal Penuhi SUGBK, Pelatih PSIM Merasa Tertantang
PSG Tantang Barcelona dalam Perburuan Marcus Rashford, Manchester United Diuntungkan
Persija Jakarta Ingin Kalahkan PSIM demi Bikin The Jakmania Bahagia
Pertemuan Arne Slot dan Liverpool Berakhir, Ultimatum Pemecatan Dilontarkan
Pemain yang Paling Sering Tampil Bersama Lionel Messi, Nomor Satu Bukan dari Timnas Argentina