Komisaris Persib Sarankan Liga 1 Ditunda atau Pindah Venue ke Yogyakarta
BolaSkor.com - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar turut angkat bicara mengenai banyak pemainnya yang positif terpapar Covid-19. Bahkan hanya menyisakan 13 pemain negatif dalam mengarungi Liga 1 2021/2022.
Menurutnya, ini adalah risiko. Terbukti, tidak hanya Persib saja yang positif terpapar Covid-19 melainkan juga dirasakan hampir sebagian besar tim peserta.
"Cari aman lebih baik menurut saya dengan kejadian begini dihentikan saja dulu (Liga 1 2021/2022). Cari waktu yang tepat, cari waktu yang pas," ujar Umuh Muchtar saat dihubungi, Kamis (3/2).
Baca Juga:
Meski demikian, Umuh Muchtar menyerahkan sepenuhnya kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI untuk memberikan keputusan mengenai nasib Liga 1 2021/2022. Baginya, Persib akan menerima seluruh keputusan yang dikeluarkan.
"Kami hanya mengimbau saja, hati-hati nanti lebih parah, tambah parah malah, nanti pemain pada pulang bawa masalah buat keluarganya. Sekarang satu kamar satu orang yang tidak terkena. Di hotelnya pun disemprot terus disterilkan. Karyawan hotel ada yang kena juga kita tidak tahu. Itu yang bahaya," tuturnya.
Pria yang akrab disapa Pak Haji ini juga memberikan saran kepada PT LIB dan PSSI untuk memindahkan venue series empat Liga 1 2021/2022 ini ke Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebab, saat ini kasus Covid-19 di Bali terus meningkat.
"Mungkin bisa pindah, kayaknya di Yogyakarta lagi biar netral. Di Yogyakarta lebih aman, lebih tentram kan tidak ada masalah kemarin selama Covid-19. Di Yogyakarta lebih bagus pengamanannya, lebih tertib."
"Tapi takutnya orang yang sudah bawa virus, semu pindah ke Yogyakarta karena mereka belum tuntas. Ini yang bahaya juga terbawa lagi nanti orang Yogyakarta kena bahaya juga. Jadi buah simalakama, pindah bagaimana tidak pindah bagaimana," katanya.
Karena itu, Umuh Muchtar kembali menyerahkan keputusan kepada PT LIB dan PSSI. Menurutnya, mereka lebih paham mengenai gelaran Liga 1 2021/2022.
"Serahkan saja ke PT LIB ke PSSI untuk mengambil keputusan yang terbaik bagaimana yang paling aman, mereka yang lebih tahu dan lebih mengerti. Saya serahkan saja ke PT LIB kepada PSSI juga. Silahkan ambil yang terbaik, kalau kami ikut saja. Mana yang aman mana yang lebih baik, bukan untuk Persib saja tapi buat semua," pungkasnya. (Laporan Kontributor Gigi Gaga/Bandung)
Frengky Aruan
15.464
Berita Terkait
Harapan Bintang Persib Bandung Beckham Putra soal Pelatih Baru Timnas Indonesia
DBL dan Pemerintah Bahas Pengakuan Prestasi di ISS 2025, Era Baru untuk Olahraga Pelajar
Daftar Penghargaan dan Nominasi PSSI Awards 2026: Rizky Ridho Masuk di Dua Kategori
Wawancara Calon Pelatih Timnas Indonesia Rampung, Exco PSSI Tunggu Laporan
Persija dan Persib Tempel Borneo FC, Fajar Faturahman Bertekad Pertahankan Posisi Puncak
Juara Umum di Edisi Terakhir, PBSI Ungkap Alasan Hanya Targetkan 2 Medali Emas di SEA Games 2025
Sabet Emas di Edisi Terakhir, Fajar Fathurrahman Beri Tips untuk Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
Konsistensi Jadi Kunci Menjadi Juara, Kata Pep Guardiola
Tiga Laga Tanpa Kemenangan, Enzo Maresca Ungkap Kekurangan Chelsea
Tidak Ada Jaminan Lionel Messi Akan Tampil di Piala Dunia 2026