Komentari Pemecatan Shin Tae-yong, Jay Idzes Sebut PSSI Membuat Keputusan Terbaik

BolaSkor.com - Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, mengomentari langkah PSSI yang memecat pelatih Shin Tae-yong. Idzes percaya keputusan yang diambil PSSI adalah yang terbaik.

Pemecatan Shin Tae-yong dilakukan PSSI menjelang laga lanjutan Grup C Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kontra Australia (20 Maret) dan Bahrain (25 Maret).

Menurut Idzes, dengan jeda waktu sekira 2,5 bulan, maka pelatih baru tersebut punya waktu yang cukup untuk mempersiapkan Timnas Indonesia sebaik mungkin.

Idzes pun mengajak suporter Timnas Indonesia untuk bersatu dan tetap percaya dengan target besar yang diberikan PSSI, yakni lolos ke Piala Dunia 2026.

Baca Juga:

Fabrizio Romano Konfirmasi Patrick Kluivert sebagai Pengganti Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

PSSI Resmi Putus Kontrak Shin Tae-yong

Pelatih Baru Timnas Indonesia dari Belanda, Diumumkan 12 Januari

"Meskipun pergantian pelatih di manapun merupakan sesuatu yang berat, namun saya percaya federasi atau PSSI telah mengambil keputusan dengan berdasarkan yang terbaik bagi Indonesia."

"Mari kita tetap bersatu dan selalu berjuang bersama menuju cita-cita. Kita Garuda," tulis Idzes di stories Instagram pribadinya, @jayidzes, Senin (6/1).

Dalam unggahannya itu, Jay Idzes turut menyampaikan apresiasinya kepada Shin Tae-yong. Pemain asal klub Serie-A, Venezia, tersebut akan menjadikan pengalamannya dilatih Shin Tae-yong sebagai kenangan berharga.

"Coach Shin, terima kasih atas kenangan yang telah dihasilkan selama di timnas. Kita telah menorehkan sejarah bersama dan saya akan terus mengenang setiap momen kebersamaan yang kita lakukan," ucap Jay.

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Bolaskor.com (@bolaskorcom)

Sebagai pengganti Shin Tae-yong, PSSI disebut bakal menunjuk pelatih asal Belanda, yang akan diumumkan secara resmi pada Minggu (12/1). Terbaru, jurnalis asal Italia yang dikenal sebagai pakar transfer, Fabrizio Romano, menyebutkan bahwa pelatih tersebut adalah Patrick Kluivert.