Komdis PSSI Utarakan Target di Sepak Bola Indonesia

Erwin Tobing berharap para pemain sepak bola bisa lebih memahami peraturan yang ada.
Hadi FebriansyahHadi Febriansyah - Rabu, 15 Juli 2020
Komdis PSSI Utarakan Target di Sepak Bola Indonesia
Ketua Komite Disiplin PSSI, Erwin Tobing. (PSSI)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Ketua Komite Disiplin (Komdis) PSSI, Erwin Tobing berharap para pemain sepak bola bisa lebih memahami peraturan yang ada. Sehingga ketika bermain di ajang internasional, pemain tidak melakukan tindakan yang negatif.

Hal tersebut diutarakan oleh Erwin Tobing saat diskusi yang digelar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dengan tema ‘Peningkatan Kapasitas Tenaga Keolahragaan' di Grand Ballroom Hotel Pullman, Central Park, Jakarta, Selasa (14/7).

Erwin mengaku tahun ini Komdis PSSI memiliki target agar seluruh stakeholder yang ada di Indonesia lebih mengerti tentang peraturan di sepak bola. Sehingga nantinya pertandingan bisa digelar lebih disiplin dan fair play.

Baca Juga:

Ketua Gugus Tugas COVID-19 Khawatir Penonton Tetap Hadir ke Stadion jika Liga 1 Dilanjutkan

Ketua Gugus Tugas COVID-19: PSSI Bisa Lanjutkan Kompetisi dengan Catatan

“Target khusus, jumlah pelanggaran disiplin menurun. Pemain timnas juga dapat tampil maksimal di pentas dunia tanpa kartu kuning, apalagi kartu merah, hanya karena ketidakmampuan dan ketidaktahuan, serta ketidakpedulian atas pelanggaran yang dilakukannya di level nasional," ujar Edwin dilansir dari laman PSSI.

Erwin menambahkan saat ini Komdis tidak segan memberikan sanksi kepada para pemain. Dengan catatan komdis memiliki bukti dengan adanya rekaman video yang ada. Maka dari itu, Komdis tidak akan salah memberikan hukuman kepada para pemain.

Tidak hanya pemain saja, suporter yang menjadi bagian dari tim, Komdis PSSI tidak akan main-main memberikan sanksi. Terlebih untuk para suporter yang tidak bisa menaati peraturan yang ada.

“Pemain melakukan penganiayaan sesama pemain dan wasit, meludahi pemain, tidak jujur memberikan keterangan, tidak mengindahkan kepentingan tim nasional, melakukan intimidasi, provokasi. Suporter tak jarang suka terbawa hal itu dengan membawa flare (suar), serta menyalakannya di dalam stadion,” tutur Erwin.

“Komite Disiplin PSSI bertugas untuk menjaga displin, mengatur serta menetapkan sanksi dalam sepakbola supaya bisa lebih baik dan maju. Hal ini harus ditegakkan, dengan melalui mekanisme sidang komite disiplin, yang diatur dalam kode disiplin PSSI," pungkasnya.

Pssi Liga 2 Liga 3 Komite Disiplin PSSI Liga 1
Posts

4.870

Berita Terkait

Timnas
Timnas Indonesia Dapat Pesan Penting dari Ketum PSSI Erick Thohir Jelang Laga Krusial Lawan Arab Saudi dan Irak
Ketua Umum PSSI yang juga Menpora RI Erick Thohir berpesan agar Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Rizqi Ariandi - Jumat, 03 Oktober 2025
Timnas Indonesia Dapat Pesan Penting dari Ketum PSSI Erick Thohir Jelang Laga Krusial Lawan Arab Saudi dan Irak
Timnas
Indra Sjafri Akan Pakai Skuad Warisan Gerald Vanenburg di SEA Games 2025
Indra Sjafri kembali didapuk oleh PSSI untuk memimpin tim nasional sepak bola di SEA Games 2025.
Rizqi Ariandi - Selasa, 30 September 2025
Indra Sjafri Akan Pakai Skuad Warisan Gerald Vanenburg di SEA Games 2025
Lainnya
NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara
Bos Johor Darul Ta'zim (JDT), Tunku Ismail Idris, curiga ada pihak di New York, Amerika Serikat, yang memengaruhi kebijakan FIFA terhadap FAM.
Tengku Sufiyanto - Senin, 29 September 2025
NOC Indonesia Tanggapi Isu Sanksi FIFA, Jangan Terprovokasi karena Indonesia–Malaysia Harus Tetap Bersaudara
Timnas
Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan
Menurut anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, perlu ketelitian untuk melakukan naturalisasi. Lahir di wilayah negara tersebut. Memiliki orang tua biologis yang lahir di negara tersebut. Memiliki kakek atau nenek yang lahir di negara tersebut. Tinggal di negara tersebut dalam jangka waktu tertentu: Minimal 3 tahun jika mulai tinggal sebelum usia 10 tahun. Minimal 5 tahun jika mulai tinggal antara usia 10-18 tahun. Minimal 5 tahun jika mulai tinggal setelah usia 18 tahun.
Rizqi Ariandi - Sabtu, 27 September 2025
Tanggapi Sanksi FIFA untuk Timnas Malaysia, Exco PSSI Sebut Naturalisasi Pemain Tidak Mudah Dilakukan
Indonesia
Momen Keakraban Presiden Gianni dengan Seskab Teddy, Sinyal Kolaborasi Indonesia dengan FIFA Makin Kuat
Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyambut Presiden FIFA Gianni Infantino sebelum bertemu Presiden Prabowo Subianto di New York, Amerika Serikat.
Rizqi Ariandi - Jumat, 26 September 2025
Momen Keakraban Presiden Gianni dengan Seskab Teddy, Sinyal Kolaborasi Indonesia dengan FIFA Makin Kuat
Indonesia
Clear, Presiden FIFA Tak Persoalkan Erick Thohir Rangkap Jabatan Menpora dan Ketum PSSI
Presiden FIFA Gianni Infantino merestui Erick Thohir tetap sebagai Ketum PSSI meski saat ini menjabat Menpora RI.
Rizqi Ariandi - Jumat, 26 September 2025
Clear, Presiden FIFA Tak Persoalkan Erick Thohir Rangkap Jabatan Menpora dan Ketum PSSI
Timnas
Jatah Tiket Suporter Timnas Indonesia saat Lawan Arab Saudi Sekitar 4 Ribu, PSSI Minta Ditambah
PSSI berharap suporter Timnas Indonesia mendapatkan sekitar 10 ribu tiket.
Rizqi Ariandi - Kamis, 25 September 2025
Jatah Tiket Suporter Timnas Indonesia saat Lawan Arab Saudi Sekitar 4 Ribu, PSSI Minta Ditambah
Sports
Menpora Erick Thohir Akan Pertahankan Jabatan Ketum PSSI sampai 2027
Erick Thohir menegaskan bahwa FIFA telah merestuinya untuk tetap menjabat sebagai Ketua Umum PSSI meski saat ini menjabat sebagi Menpora.
Rizqi Ariandi - Rabu, 24 September 2025
Menpora Erick Thohir Akan Pertahankan Jabatan Ketum PSSI sampai 2027
Sports
Jadi Korban Hoaks soal Rangkap Jabatan Erick Thohir, Petinggi FIFA Berikan Klarifikasi Terbuka
Salah satu pejabat FIFA, Ornella Bellia, mengatakan tidak pernah memberikan pernyataan mewakili lembaga soal Erick Thohir yang rangkap jabatan sebagai Menpora dan Ketum PSSI.
Rizqi Ariandi - Rabu, 24 September 2025
Jadi Korban Hoaks soal Rangkap Jabatan Erick Thohir, Petinggi FIFA Berikan Klarifikasi Terbuka
Lainnya
Kemenpora Stop Aliran Dana ke PSSI, Ini Karena Erick Thohir Rangkap Jabatan?
Dana yang disetop untuk single event, bukan untuk multievent.
Tengku Sufiyanto - Selasa, 23 September 2025
Kemenpora Stop Aliran Dana ke PSSI, Ini Karena Erick Thohir Rangkap Jabatan?
Bagikan