Timnas Indonesia
Klarifikasi Pernyataan Marc Klok soal Shin Tae-yong di Media Belanda, Tak Pernah Sakit Hati
BolaSkor.com - Gelandang Persib Bandung, Marc Klok, mengklarifikasi pernyataannya yang dimuat di ESPN Belanda. Media tersebut sempat menulis bahwa Klok menyebut Shin Tae-yong sebagai diktator.
Dalam rilis yang diterima BolaSkor.com pada Jumat (10/1) malam WIB, Klok mengatakan ada kesalahpahaman yang muncul akibat terjemahan yang kurang tepat dari wawancaranya dalam bahasa Belanda.
"Ada konteks yang hilang dalam terjemahan wawancara saya dalam bahasa Belanda, mungkin juga saya menggunakan kata yang kurang tepat, tetapi saya bersyukur atas kepercayaan dan waktu yang saya habiskan bersama coach Shin Tae-yong, serta banyak belajar darinya," kata Klok dalam wawancara di Kompas TV.
Klok mengatakan Shin Tae-yong adalah pelatih yang sangat tegas. Ia menilai wajar apabila setiap pelatih punya metode latihan tersendiri.
Baca Juga:
Media Belanda Revisi Quote Marc Klok soal Shin Tae-yong
Marc Klok Sebut Patrick Kluivert Pelatih yang Tepat untuk Timnas Indonesia
Pengakuan Marc Klok soal Shin Tae-yong: Kalau Pemain Coba Berdiskusi, Bisa Dicoret
"Saya selalu menghargai perbedaan tersebut," ucap Klok.
Klok menjelaskan, hubungannya dengan Shin Tae-yong secara pribadi tak ada masalah. Ia mengaku menaruh rasa hormat terhadap mantan pelatihnya tersebut.
"Secara pribadi, saya tidak ada sakit hati sama sekali dengan beliau. Saya selamanya bersyukur atas kepercayaannya dan waktu yang saya habiskan bersama coach Shin Tae-yong. Saya berharap yang terbaik untuknya ke depannya," ujar Klok.
Klok berharap klarifikasi ini membuat masyarakat lebih dapat memahami konteks yang sebenarnya. Kapten Persib itu mengaku selalu mendukung dan mendoakan yang terbaik untuk Timnas Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
"Tentu sebagai pemain profesional ingin dipanggil ke timnas, tetapi walaupun tidak dipanggil juga tidak apa-apa, karena timnas bukan hanya untuk Marc Klok. Tentunya apa pun yang terbaik untuk timnas Indonesia, saya akan selalu mendukung," tutur mantan pemain PSM Makassar dan Persija Jakarta tersebut.
Rizqi Ariandi
7.515
Berita Terkait
SEA Games 2025: Medali Emas Ketiga Tim Indonesia Datang dari Petanque
Link Streaming ACL Two 2025/2026, Persib Bandung vs Bangkok United, Live Sebentar Lagi
Arti Spesial Medali Emas Pertama dari Taekwondo untuk Tim Indonesia di SEA Games 2025
SEA Games 2025: Tim Indonesia Pecah Telur, Taekwondo dan Kano Sumbang Medali Emas
SEA Games 2025: Lalui Hari Pertama, Tim Woodball Indonesia Menjaga Kans Meraih Medali
Benfica vs Napoli: Setelah Tujuh Tahun, Jose Mourinho Kembali Adu Taktik Lawan Antonio Conte
SEA Games 2025: Tim Bulu Tangkis Putri Indonesia Sumbang Medali Perak
7 Fakta Menarik Jelang Duel Real Madrid vs Manchester City di Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung AFC Champions League Two 2025/2026, Persib vs Bangkok United, Rabu 10 Desember
Kena Comeback Atalanta, Chelsea Langsung Alihkan Fokus Premier League