Kisah-kisah Unik Puasa Ramadan di Sepak Bola Dunia
BolaSkor.com - Umat Islam di seluruh dunia tengah menjalankan kewajiban berpuasa Ramadan, tidak terkecuali para pemain sepak bola. Tidak heran banyak kisah-kisah unik yang terjadi.
Salah satunya terjadi pekan ini pada pertandingan kompetisi kasta kedua Liga Turki antara Giresunspor Vs Ankara Keciorengucu. Pada waktu berbuka puasa tiba, pertandingan dihentikan sementara dan sejumlah pemain terlihat makan-minum di tepi lapangan.
Baca Juga:
5 Pemain Kunci pada Duel Chelsea Vs Manchester City
Membandingkan Bintang Anyar Manchester City dengan Chelsea
Palace 1-4 Chelsea: Pulisic Gemilang, The Blues Masuk Empat Besar

Dikutip dari Sportbible, saat itu laga sudah berjalan sekitar 10 menit dan ada pemain yang cedera. Rupanya, saat itu bertepatan pula dengan waktu berbuka puasa. Sejumlah pemain memanfaatkan situasi untuk untuk berbuka puasa.
Kisah lain datang dari mesin gol Liverpool Mohamed Salah. Pada 2018, Salah menyatakan tetap berpuasa menjelang final Liga Champions 2018 melawan Real Madrid. Saat itu laga final di Ukraina digelar 21.00 waktu setempat atau setengah jam setelah waktu berbuka.
Salah saat itu rencananya akan tetap berpuasa dan baru makan-minum menjelang waktu kick-off pertandingan. Sebagai catatan, waktu berpuasa di Ukraina pada saat itu sekitar 18 jam.
Ada pula kisah unik dari kiper tim nasional Tunisia yang harus berpura-pura cedera di tengah laga uji coba melawan Portugal dan Turki. Hal itu dilakukan demi bisa membatalkan puasanya.

Pada dua laga itu, kiper Mouez Hassen sama-sama sempat terkapar cedera yang diikuti rekan satu timnya. Meraka pun ke tepi lapangan untuk berbuka puasa.
Lain lagi dengan pemain Ajax Amsterdam Noussair Mazraoui. Pada 2019 Mazroaui menyempatkan diri berbuka puasa sembari tetap bermain di atas lapangan. Ini terjadi pada leg kedua semifinal Liga Champions melawan Tottenham Hotspur.
Yusuf Abdillah
9.786
Berita Terkait
Aziz Calim Cari Penantang Sepadan di Prime Kumite Championship 3
Futsal SEA Games 2025: Timnas Putri Raih Perak, Tim Putra Jaga Asa Medali Emas
Mauro Icardi Akan Tinggalkan Galatasaray, AC Milan Jadi Salah Satu Tujuan
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Kamis (18/12): Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
Jordi Amat Komentari Rumor John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Napoli vs AC Milan: Kapten Partenopei Pantang Menang Adu Penalti
SEA Games 2025: Kabaddi Bawa Tim Indonesia Capai Target 80 Medali Emas
SEA Games 2025: Medali Emas dalam Jangkauan, Timnas Voli Putra Indonesia Melaju ke Final
SEA Games 2025: Dea Salsabila Putri Sumbang Medali Emas Pertama Modern Pentathlon
Newcastle United Tidak Sabar Tantang Manchester City di Semifinal Piala Liga Inggris