Kisah Keluarga yang Sukses Jadi Pesepak Bola di Indonesia: Dari Seto Nurdiantoro hingga Abduh Lestaluhu

Ada orang dalam satu keluarga yang bisa meraih kesuksesan jadi Pesepak Bola di Indonesia dari Seto Nurdiantoro hingga Abduh Lestaluhu
Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Rabu, 08 April 2020
Kisah Keluarga yang Sukses Jadi Pesepak Bola di Indonesia: Dari Seto Nurdiantoro hingga Abduh Lestaluhu
Abduh Lestaluhu (BolaSkor.com/Istimewa)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Menjadi pesepak bola bukan sekadar bakat. Terkadang, butuh juga sebuah keberuntungan. Namun, bila sedang mujur, satu keluarga bisa menjadi pesepak bola handal semua.

Sepak bola memang jadi salah satu harapan banyak anak di Indonesia. Mereka berharap bisa menjadi pesepak bola profesional. Besarnya harapan itu membuat perbandingan anak yang ikut, dengan yang menjadi pesepak bola sangat kecil.

Bahkan, belum tentu dalam satu kota ada yang sukses jadi pesepak bola kasta tertinggi di Indonesia. Namun, ada kalanya juga dalam satu kampung banyak melahirkan pesepak bola, salah satunya Desa Tulehu di Maluku.

Baca Juga:

Wawancara Eksklusif Qischil Gandrum Minny: Penghentian Liga 2 hingga Pandangan Pemotongan Gaji

Wawancara Eksklusif Bagus Kahfi: Cerita Pengalaman di Inggris dan Rasa Kangen Indonesia

Di Indonesia, keberuntungan bisa lahir dalam ruang lebih sempit, salah satunya dalam satu keluarga. Ada sederet keluarga yang terbilang sangat mujur. Bukan hanya satu, dalam satu keluarga bisa memiliki dua hingga tiga orang yang mencapai kesuksesan.

Bolaskor.com mencatatkan tiga keluarga yang terbilang sangat mujur dalam persepak bola di Indonesia. Ada tiga orang dalam satu keluarga yang bisa meraih kesuksesan bersama-sama.

1. Keluarga Seto Nurdiantoro

Keluarga Seto Nurdiantoro
Seto Nurdiantoro. (BolaSkor.com/Muhammad Fadly)

Keluarga asal Kabupaten Kalasan, DIY, ini terbilang sangat mujur. Seto Nurdiantoro menjadi sosok pertama. Dia sukses bersama klub-klub DIY, juga mampu menembus Timnas Indonesia pada 1999-2001.

Kesuksesan Seto kemudian diikuti dua adik kandungnya, Fajar Listyantara dan Yohanes Yuniantara. Sama seperti Seto, Fajar dan Yohanes juga pilih membela klub-klub DIY.

Bedanya, bila Seto berperan sebagai gelandang bertipikal menyerang, Fajar dan Yohanes pilih menjadi full back. Yohanes terkenal dengan kecepatannya. Sementara Fajar punya spesialisasi dalam melakukan lemparan ke dalam. Fajar bisa melemparkan bola, layaknya sepak pojok.

2. Indriyanto Setia Adi Nugroho

Indriyanto juga merupakan bagian dari keluarga yang beruntung di Indonesia. Indriyanto memiliki adik bernama Haryanto "Tommy" Prasetyo dan Indriawan.

Indriyanto dan Tommy tak perlu diragukan lagi. Keduanya merupakan pemain yang mencatatkan kesuksesan bersama beberapa klub. Selain itu, keduanya juga lekat dengan seragam Timnas Indonesia. Indriyanto berposisi sebagai penyerang dan Tommy sebagai gelandang.

Sementara Indriawan terbilang tak begitu bersinar. Indriawan pernah satu tim bersama Tommy di Persijatim Solo FC pada musim 2003. Namun setelah itu, namanya tak begitu terdengar.

Baca Juga:

Wawancara Eksklusif Silvio Escobar: Cinta Indonesia karena Istri hingga Kenangan Kota Serui

Kisah Inspiratif Agus Fauzan, Wasit Liga 1 Jadi Tenaga Medis Tangani Virus Corona

3. Abduh Lestaluhu

Abduh Lestaluhu
Abduh Lestaluhu. (Instagram)

Abduh Lestaluhu melanjutkan bakat-bakat hebat dari Tulehu, Maluku. Pemain jebolan SAD Uruguay ini menjadi salah satu fullback terbaik di Indonesia. Bek Timnas Indonesia ini sekarang bersama Persikabo Bogor.

Namun, siapa sangka bahwa adik-adik Abduh juga mengikuti jejaknya. Tiga adiknya kini masih aktif sebagai pesepakbola profesional. Mulai Rafid Lestaluhu (Bandung United), Arafat Lestaluhu (Persikad Depok) dan Anan Lestaluhu (Bali United).

Keluarga ini juga luar biasa. Abduh, Rafid dan Anan pernah merasakan seragam Persija Jakarta, meski beda generasi. Abduh pada 2013-2015, Rafid pada 2016 dan Anan pada 2018.

Bisa dilang, sulit untuk menandingi keluarga ini. Apalagi Abduh dan Anan berada di klub kasta tertinggi Indonesia. Anan yang baru berusia 20 tahun masih berpotensi menyusul Abduh ke Timnas Indonesia.

4. Dua Bersaudara

Boaz Solossa
Boaz Solossa. (Istimewa)

Selain tiga keluarga super beruntung tersebut, ada pula kisah Kas Hartadi bersama Sri Widadi. Keduanya sukses membawa Kramayuda Tiga Berlian dan Arseto Solo juara Galatama.

Ada pula Ortizan Solossa dan Boaz Solossa, Jefry Prasetyo dan Yudho Prasetyo, Zulham Zamrun dan Zulvin Zamrun, Ahmad Kurniawan dan Kurnia Meiga, Fandi Eko Utomo dan Wahyu Subo Seto dan masih banyak lainnya. (Laporan Kontributor Putra Wijaya/Bali)

Liga 1 Breaking News Indonesia
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

The author is a senior journalist who has specialized in Indonesian football issues for the past 10 years. Before focusing on sports, the author was also involved in covering political and economic issues. They have covered numerous national and international events, including the 2023 U-17 World Cup, the 2018 Asian Games, and various SEA Games tournaments. Additionally, the author was previously active in the PSSI Pers organization.
Posts

17.550

Berita Terkait

Timnas
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Jordi Amat tidak menyangka Patrick Kluivert akan berpisah secepat ini dengan Timnas Indonesia.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Jordi Amat Bicara soal Terdepaknya Patrick Kluivert sampai Pelatih Baru Timnas Indonesia
Spanyol
Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior
Jelang laga melawan Getafe, pelatih Real Madrid Xabi Alonso mengungkapkan akan membuka peluang mengubah posisi Vinicius Junior.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Terinspirasi Carlo Ancelotti di Brasil, Xabi Alonso Buka Peluang Ubah Posisi Vinicius Junior
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Arema FC Bungkam PSM, Bali United Menang di Kandang Persijap
Dua tuan rumah, PSM Makassar dan Persijap Jepara tersungkur pada pekan 9 Super League 2025/2026.
Rizqi Ariandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Super League 2025/2026: Arema FC Bungkam PSM, Bali United Menang di Kandang Persijap
Liga Indonesia
Thom Haye Makin Percaya Diri Bermain bersama Persib Bandung
Thom Haye menjadi man of the match hingga akhirnya Persib Bandung berhasil mengalahkan PSBS Biak dengan skor 3-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (17/10) malam.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 19 Oktober 2025
Thom Haye Makin Percaya Diri Bermain bersama Persib Bandung
Liga Indonesia
Laga Persis Solo Lawan Malut United Berpotensi Tentukan Nasib Peter de Roo
Laga antara Persis Solo melawan Malut United FC dalam lanjutan kompetisi Super League 2025/2026 di Stadion Manahan Solo, Senin (19/10) malam, berpotensi menentukan masa depan Peter de Roo.
Tengku Sufiyanto - Minggu, 19 Oktober 2025
Laga Persis Solo Lawan Malut United Berpotensi Tentukan Nasib Peter de Roo
Jadwal
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Liverpool vs Manchester United
Simak link live streaming Liverpool vs Manchester United, Minggu 19 Oktober 2025 pukul 22.30 WIB! The Reds wajib bangkit, tapi Setan Merah siap hancurkan mimpi di Anfield!
Johan Kristiandi - Minggu, 19 Oktober 2025
Live Sebentar Lagi, Cara Menonton dan Link Streaming Liverpool vs Manchester United
Inggris
Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland
Pelatih Manchester City Pep Guardiola menegaskan Erling Haaland tidak bisa terus memikul beban mencetak gol sendirian.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Manchester City Tidak Bisa Hanya Mengandalkan Erling Haaland
Hasil akhir
Hasil Serie A: Bekuk Juventus 2-0, Como Akhiri Puasa 73 Tahun
Juventus menelan pil pahit saat tandang ke markas Como di Stadion Giuseppe Sinigaglia dalam pertandingan pekan ketujuh Serie A, Minggu (19/10) WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Hasil Serie A: Bekuk Juventus 2-0, Como Akhiri Puasa 73 Tahun
Inggris
Ruben Amorim Masih Jadikan Bruno Fernandes Algojo Penalti Manchester United
Pelatih Manchester United Ruben Amorim menegaskan bahwa Bruno Fernandes akan tetap menjadi pilihan utama eksekutor penalti meskipun beberapa kali gagal musim ini.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Ruben Amorim Masih Jadikan Bruno Fernandes Algojo Penalti Manchester United
Jadwal
Link Streaming Getafe vs Real Madrid, Senin 20 Oktober 2025
Real Madrid akan melakoni laga tandang ke markas Getafe pada pertandingan lanjutan LaLiga 2025-2026, di Coliseum, Senin (20/10) pukul 02.00 WIB.
Yusuf Abdillah - Minggu, 19 Oktober 2025
Link Streaming Getafe vs Real Madrid, Senin 20 Oktober 2025
Bagikan