Ketika PSG Tak Dapat Membeli Segalanya dengan Uang

Pada akhirnya Kylian Mbappe bertahan dengan PSG.
Arief HadiArief Hadi - Rabu, 01 September 2021
Ketika PSG Tak Dapat Membeli Segalanya dengan Uang
Kylian Mbappe (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Salah satu potensi transfer besar yang akan terjadi pada deadline bursa transfer musim panas 2021 pada akhirnya tak menjadi kenyataan. PSG (Paris Saint-Germain) sukses mempertahankan Kylian Mbappe dari buruan Real Madrid.

Kabar itu terlihat bak kemenangan untuk PSG, tetapi faktanya kini Les Parisiens dihadapkan pada situasi sulit. Seperti diketahui kontrak Mbappe berakhir pada 2022 dan ada potensi juara Piala Dunia 2018 itu pergi gratis kala kontranya berakhir (free agents).

PSG bisa menghindari situasi itu jika mampu meyakinkan Mbappe teken kontrak baru atau menjualnya pada Januari 2022, kala bursa transfer musim dingin dibuka. Disayangkan tentunya apabila pemain sekaliber Mbappe, dengan banderol 200 juta euro lebih, pergi gratis.

Baca Juga:

5 Pemain Bintang yang Gagal Direkrut Real Madrid

Respons Mbappe Usai Batal Pindah ke Real Madrid

PSG Belum Rela Kehilangan Kylian Mbappe

Kylian Mbappe

Dari sisi itu Madrid punya keuntungan sebab Mbappe sudah memiliki hasrat bermain untuk tim impiannya. Tak ayal PSG dalam posisi sulit meski dapat memaksimalkan servis Mbappe selama semusim lagi - tanpa ada jaminan Mbappe teken kontrak baru.

Hal itu dapat dilihat dari kabar yang datang pada Kamis (01/09) dini hari WIB. Madrid memberikan penawaran terakhir sebesar 200 juta euro kepada PSG untuk Mbappe, lalu PSG melalui agennya Kia Joorabchian dengan tegas menolak Los Blancos.

Uang Bukan Segalanya

Dengan dukungan Nasser Al-Khelaifi, Konsorsium Timur Tengah, PSG bisa menggaji pemain dengan jumlah besar dan merekrut pemain dengan banderol besar. Akan tapi mereka tak bisa 'membeli' hasrat pemain yang sudah bulat pergi dari klub.

PSG memiliki tradisi kuat menjaga pemain-pemain bintang, tetapi kali ini tidak akan mudah dalam menghadapi situasi Mbappe. Pertanyaannya adalah, apabila Mbappe bersikukuh tak perpanjang kontrak, apakah PSG akan tetap memainkannya di tim utama atau dibekukan bermain di tim muda?

Kabar teranyar, PSG menawarkannya kontrak berdurasi panjang dengan peningkatan gaji sampai 45 juta euro per tahunnya. Itu melebihi gaji Neymar dan Lionel Messi, dapat menjadikan Mbappe sebagai pemain yang paling besar digaji. Namun apa yang terjadi? Mbappe menolaknya.

Penolakan Mbappe itu bak sejalan dengan kesulitan PSG yang mewujudkan ambisi juara Liga Champions, meski PSG sudah banyak berinvestasi merekrut pemain.

Breaking News Isu Transfer Bursa transfer Kylian Mbappe PSG Real Madrid
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.602

Berita Terkait

Italia
Belum Kapok Melanggar Aturan Keuangan, Juventus Terancam Hukuman Berat
Juventus kembali disorot setelah diduga melanggar aturan Financial Fair Play UEFA. Bianconeri terancam sanksi berat, mulai dari denda hingga larangan transfer pemain.
Johan Kristiandi - Jumat, 17 Oktober 2025
Belum Kapok Melanggar Aturan Keuangan, Juventus Terancam Hukuman Berat
Piala Dunia
Harry Kane Ingin Hapus Memori Buruk Gagal Penalti di Piala Dunia
Harry Kane masih dihantui kegagalannya mengeksekusi penalti di perempat final Piala Dunia 2022.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Harry Kane Ingin Hapus Memori Buruk Gagal Penalti di Piala Dunia
Hasil akhir
Hasil Super League 2025/2026: Madura United Amankan 3 Poin di Banten
Madura United menang atas Dewa United Banten FC, Kamis (16/10).
Rizqi Ariandi - Kamis, 16 Oktober 2025
Hasil Super League 2025/2026: Madura United Amankan 3 Poin di Banten
Inggris
4 Alasan Manchester United Akan Sulit Kalahkan Liverpool di Anfield
Manchester United akan menantang musuh bebuyutan mereka Liverpool pada pekan kedelapan Premier League yang berlangsung di Stadion Anfield.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
4 Alasan Manchester United Akan Sulit Kalahkan Liverpool di Anfield
Italia
Demi Bantu Italia Lolos ke Piala Dunia 2026, FIGC Ingin Serie A Tunda Pekan Ke-30 Serie A
Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) ingin menunda pertandingan Serie A pekan ke-30 guna membantu tim asuhan Gennaro Gattuso mempersiapkan diri menghadapi pertandingan play-off kualifikasi Piala Dunia 2026.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Demi Bantu Italia Lolos ke Piala Dunia 2026, FIGC Ingin Serie A Tunda Pekan Ke-30 Serie A
Spanyol
Perpanjang Kontrak hingga 2029, Frenkie de Jong Ingin Menangkan Banyak Trofi bersama Barcelona
Frenkie de Jong resmi memperpanjang kontraknya dengan Barcelona hingga 2029.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Perpanjang Kontrak hingga 2029, Frenkie de Jong Ingin Menangkan Banyak Trofi bersama Barcelona
Timnas
Istana Sambut Baik Pemecatan Patrick Kluivert, Berharap Sang Pengganti Segera Ditunjuk
Patrick Kluivert menukangi Timnas Indonesia dari 8 Januari 2025 sampai 16 Oktober 2025.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 16 Oktober 2025
Istana Sambut Baik Pemecatan Patrick Kluivert, Berharap Sang Pengganti Segera Ditunjuk
Timnas
Ungkapan Patrick Kluivert Usai Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia
PSSI resmi memecat Patrick Kluivert dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 16 Oktober 2025
Ungkapan Patrick Kluivert Usai Dipecat dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia
Inggris
Klub-klub Top Eropa Bahas Penggunaan Enam Pemain Pengganti
Klub-klub top Eropa, termasuk beberapa dari Premier League, telah mengadakan diskusi tentang penggunaan enam pemain pengganti per pertandingan untuk meringankan beban kerja para pemain.
Yusuf Abdillah - Kamis, 16 Oktober 2025
Klub-klub Top Eropa Bahas Penggunaan Enam Pemain Pengganti
Jadwal
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Madura United FC Kamis 16 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi
Pertandingan ini berlangsung di Banten International Stadium (BIS), Banten, Kamis (16/10) pukul 19.00 malam WIB.
Tengku Sufiyanto - Kamis, 16 Oktober 2025
Link Streaming Dewa United Banten FC vs Madura United FC Kamis 16 Oktober 2025, Live Sebentar Lagi
Bagikan