Ketakutan Pemain Chelsea dan Kekhawatiran Masa Depan Antonio Conte

BolaSkor.com - Dua kekalahan beruntun dan kebobolan tiga gol lebih. Momen kelam itu terakhir dirasakan Chelsea sekitar 23 tahun lalu, dan sayangnya, momen tersebut kembali terulang belakangan ini.

The Blues kalah dua kali beruntun di Premier League oleh Bournemouth (0-3) dan Watford (1-4). Kekalahan teranyar muncul di Vicarage Road, markas Watford di lanjutan laga pekan 26 Premier League. Empat gol Watford dicetak oleh penalti Troy Deeney, Daryl Janmaat, Gerard Deulofeu, dan Roberto Pereyra.

Satu-satunya gol Chelsea dicetak oleh Eden Hazard. Kondisi semakin parah setelah Chelsea bermain dengan 10 pemain sejak menit 30, kala Timoue Bakayoko diusir Mike Dean. Bakayoko menerima dua kartu kuning dalam kurun waktu lima menit.

Menanggapi kekalahan tersebut, Antonio Conte, menilai adanya rasa takut yang dirasakan pemain Chelsea, setelah sebelumnya kalah telak oleh Bournemouth di Stamford Bridge.

"Kami bermain dengan rasa takut. Untuk bermain sepak bola di klub yang hebat, itu berarti Anda harus punya karakter kuat. Mudah bermain ketika Anda percaya diri. Terutamanya di momen seperti ini, Anda bisa melihat siapa yang siap bermain di klub hebat, untuk bermain dengan karakter kuat dan juga merisikokan sesuatu," papar Conte, diberitakan The Guardian, Selasa (6/2).

"Saya melihat adanya keinginan kuat, kemauan kuat, di babak kedua. Tapi, ada banyak juga kebingungan. Kala kami menyamakan kedudukan, kami seharusnya bisa mengatasi situasi, memahami momennya. Tim hebat harus melakukannya. Namun, sejak awal saya tidak melihat adanya kepercayaan diri. Kami memulai laga dengan ketakutan," terangnya.

Kekalahan ini semakin membuat posisi Conte di ujung tanduk. Pria asal Italia berusia 48 tahun itu rawan dipecat. Namun, Conte sekali lagi menegaskan, bahwa ia tidak takut ancaman pemecatan.

"Saya tidak mengkhawatirkan pekerjaan saya. Saya bekerja setiap hari dan saya memberikan 120 persen kemampuan. Oke? Jika ini tidak cukup, tidak apa-apa. Sebaliknya, klub dapat mengambil keputusan berbeda. Tapi, saya tidak khawatir," tegas Conte.