Kesempurnaan Jadi Milik Miguel Oliveira di MotoGP Catalunya


BolaSkor.com - Pembalap KTM, Miguel Oliveira, kembali naik podium tertinggi. Rider asal Portugal itu keluar sebagai pemenang MotoGP Catalunya, Minggu (6/6).
Tak banyak yang bisa diucapkan Oliveira kecuali kata syukur. Rider berusia 26 tahun itu memungkiri, MotoGP Catalunya sangat sulit.
Oliveira perlu lepas dari kejaran Fabio Quartararo di beberapa lap. Oliveira juga sempat kehilangan posisi terdepan sebelum akhirnya kembali mengambil alih jalannya balapan.
“Sulit untuk dijelaskan dengan kata-kata, saya mungkin melakukan salah satu balapan terbaik dalam karier saya. Semuanya sulit, mulai dari mengatur penggunaan ban, memeriksa semuanya, dan fokus pada Fabio (Quartararo) di belakang saya,” ujar Oliveira dikutip dari Crash.
Baca Juga:
Joan Mir Mulai Muak dengan Omong Kosong Jorge Lorenzo
Dengan Situasi Sekarang, Marquez Tak Bisa Banyak Bantu Honda
Terlepas dari semua kesulitan, Oliveira menilai MotoGP Catalunya sebagai balapan paling sempurna. Kini, Oliveira ingin menikmati keberhasilannya untuk sesaat.
“Ini adalah balapan yang sempurna. Terima kasih saya tidak akan cukup untuk KTM atas motor yang mereka berikan kepada saya. Saya ingin berterima kasih kepada para penggemar karena itu luar biasa untuk melihat mereka di sirkuit,” tutur Oliveira.
Andhika Putra
8.253
Berita Terkait
Usai Kalahkan Timnas Indonesia, Pelatih Irak: Sekarang Tekanan Ada di Arab Saudi

Scott McTominay Klaim Lebih Bisa Berkembang bersama Napoli ketimbang Manchester United
Kyle Walker Akui Hengkang ke AC Milan adalah Keputusan yang Salah

Link Streaming Belanda vs Finlandia, Minggu 12 Oktober 2025

Demi Bertahan di Manchester United, Harry Maguire Menolak Gaji Rp11 Miliar per Pekan
FIFA Bakal Larang Laga Liga Domestik di Luar Negeri

Olympic Day 2025, Saatnya Bergerak dan Dukung Tim Indonesia

Pengamat: Patrick Kluivert Tidak Kompeten, Alex Pastoor Jadi Pelatih Kepala

Skuad Piala Dunia Inggris Hanya untuk Pemain-pemain Berkarakter Kuat

Erling Haaland Tidak Terhentikan, Norwegia Menatap Piala Dunia Pertama sejak 1998
