Kesempatan Bagnaia Mengikis Selisih Poin

BolaSkor.com – MotoGP Austria yang digelar pada Minggu (21/8) akan menjadi momen yang dinanti-nantikan oleh Francesco Bagnaia.

Pembalap Lenovo Ducati itu memiliki kesempatan untuk kembali memperpendek selisih poin dengan pemucak klasemen sementara saat ini, Fabio Quartararo.

Sudah menjadi rahasia umum, Sirkuit Red Bull Ring menjadi lintasan yang difavoritkan Ducati. Sejak kembali hadir ke dalam kalender MotoGP di musim 2016, Ducati telah mencatatkan rekor keberhasilan hampir 100 persen.

Baca Juga:

Cedera Bukan Penghalang Espargaro untuk Kalahkan Quartararo

Semakin Pulih, Marquez Segera Kembali

Pabrikan yang bermarkas di Borgo Panigale itu hanya mengalami kegagalan sebanyak satu kali saja, yakni pada musim 2021. Sementara di empat musim lainnya (2016-2020), Ducati selalu berhasil merebut podium pertama.

Berbekal rekor ini, Bagnaia mengaku semakin termotivasi menghadapi MotoGP Austria. Pembalap berjuluk Pecco ini siap bersaing kembali memperebutkan podium pertama.

“Saya siap dan senang dapat bersaing kembali di Sirkuit Red Bull Ring. Pada tahun terakhir, kita tidak beruntung karena mengami kecelakaan dan hujan turun tiba-tiba. Ambisi saya adalah untuk memperbaiki kesalahan di musim ini,” tutur Bagnaia, dikutip dari tuttomotoriweb.it.

"Kita saat ini sedang melalui masa positif dan feeling saya mengendarai Desmosedici GP22 sangat luar biasa. Saya percaya diri dan yakin bisa menjalani balapan dengan baik,” tambahnya.

Kendati demikian, Bagnaia tetap bersikap waspada. Pecco tidak akan meremehkan balapan nanti, terlebih lagi akan muncul tantangan baru karena lay out Sirkuit Red Bull Racing mengalami sedikit perombakan di musim ini.

“Pada balapan terakhir (MotoGP Inggris) saya bisa meraih kemenangan yang tidak terduga, dan saya pikir itu merupakan keberhasilan terbesar dalam karir saya. Sekarang akan ada balapan di Austria, di lintasan yang menguntungkan Ducati. Kita akan lihat apa yang berubah sekarang dengan adanya chicane baru, tetapi saya yakin masih ada hal baik yang bisa dilakukan,” pungkas pembalap asal Italia ini.

Penulis: Bintang Rahmat