Kenangan dan Bentuk Penghargaan Pep Guardiola kepada Eks Pelatih Barcelona, Terry Venables

Terry Venables meninggal pada usia 80 tahun.
Arief HadiArief Hadi - Selasa, 28 November 2023
Kenangan dan Bentuk Penghargaan Pep Guardiola kepada Eks Pelatih Barcelona, Terry Venables
Terry Venables di Barcelona (Twitter)
Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BolaSkor.com - Sepak bola Inggris kembali berduka baru ini. Pasca wafatnya legenda Manchester United, Sir Bobby Charlton, kabar duka lainnya datang dari mantan pelatih Barcelona dan Tottenham Hotspur, Terry Venables.

Venables meninggal dunia pada Sabtu (25/11) pada usia 80 tahun menyusul pertarungan panjangnya melawan penyakit. Dua mantan pemain yang pernah dilatihnya, Gary Lineker dan Alan Shearer, turut berduka.

"Sedih mendengar Terry Venables telah meninggal. Pelatih terbaik dan paling inovatif yang saya punya hak istimewa dan kesenangan bermain dengannya," papar Lineker.

"Namun, dia lebih dari sekedar manajer hebat, dia bersemangat, dia menawan, dia cerdas, dia adalah seorang teman. Dia akan sangat dirindukan. Mengirimkan cinta dan belasungkawa kepada Yvette dan keluarga. RIP Terry."

Baca Juga:

Keluh Kesah soal Kinerja Wasit, Faktanya Xavi Tak Pernah Menang atas Rayo Vallecano

3 Alasan Barcelona Tidak Akan Juara LaLiga 2023-2024

Hasil Pertandingan: Arsenal Puncaki Klasemen, AC Milan Kembali Menang, Barcelona Imbang

"Berita yang sangat menyedihkan, Terry Venables yang hebat telah meninggal dunia. RIP Bos. Saya berhutang banyak kepada Anda. Anda luar biasa," tambah Shearer.

Lineker pernah dilatih Venables di Barcelona dan juga Tottenham. Dengan karier Venables selama tiga tahun di Barcelona (1984-1987), ia juga diapresiasi di Spanyol dan salah satunya dari pelatih Manchester City, Pep Guardiola.

Guardiola masih menjadi ballboy kala Venables melatih Barcelona. Dalam kurun waktu tiga tahun melatih Barcelona, Venables mengakhiri penantian titel LaLiga selama 11 tahun, bahkan membawa klub ke final Liga Champions - sebelum kalah melawan Steaua Bucharest.

"Sebagai fans Barcelona, dia memberi kami LaLiga setelah 11 tahun. Dampaknya luar biasa di sana. Dia memperkenalkan sesuatu yang belum pernah ada sebelumnya, terutama jenis tekanan tertentu dan (situasi) bola mati," tutur Guardiola dikutip dari Guardian.

"Dia memperkenalkan banyak hal; seorang pria sejati. Saya adalah ballboy kala itu jadi saya tidak melakukan kontak (langsung) dengannya – saya hanya memberikan bola kepada para pemainnya. Sayangnya, dia tidak bisa menjuarai Liga Champions saat itu, dengan final melawan Steaua Bucharest."

"Ini merupakan kehilangan besar bagi sepak bola Inggris dan bagi keluarganya, bagi istrinya. Saya banyak membaca dalam 24 jam terakhir, berapa banyak pemain yang membicarakan dia dari tim nasional dan mantan pemainnya. Ini benar-benar mengesankan dan belasungkawa yang sebesar-besarnya untuk seluruh keluarganya."

Venables akan dirindukan di Barcelona dan Guardiola setuju dengan hal tersebut. Guardiola juga membahas apabila gaya kepelatihannya tak terpengaruh dari Venables, sebab kala itu ia tidak memikirkannya dengan hanya kesenangan melihat Barcelona menang.

"Sangat (sosok Venables dirindukan di Barcelona). Di era itu saya masih berusia 13 atau 14 tahun jadi ini adalah pertama kalinya saya melihat kami menjuarai LaLiga. Selama bertahun-tahun hal itu tidak mungkin dilakukan karena tim lain," imbuh Guardiola.

"Dampaknya saat itu, sekitar dua musim, jadi tidak lama tapi berdampak pada cara mereka bermain – Saya ingat berbicara dengan teman-teman saya yang pernah bermain dengannya, dan kata-kata mereka untuknya bukan hanya sebagai manajer tetapi juga sebagai pribadi sangat lucu, menyanyikan Frank Sinatra di acara Catalan. Dia pria sejati."

"Saya berusia 13 atau 14 tahun – saya tidak berpikir akan bermain untuk Barcelona atau menjadi manajer. Saya hanya memikirkan betapa menyenangkannya melihat klub saya memenangkan pertandingan. Saya tidak memperhatikan pengaruhnya."

"Saya mempelajarinya setelah itu dan melihat Gary Neville atau Gary Lineker atau Gareth Southgate berbicara tentang dia (Venables), Anda menyadari betapa pentingnya dia," pungkasnya.

Pep Guardiola Barcelona FC Barcelona LaLiga
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

15.454

Berita Terkait

Spanyol
Samai Legenda Real Madrid Alfredo Di Stefano, Franco Mastantuono Jadikan Jude Bellingham sebagai Panutan
Dengan usia 18 tahun dan 40 hari Mastantuno menjadi pemain termuda kedua yang mencetak gol untuk Real Madrid di LaLiga.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Samai Legenda Real Madrid Alfredo Di Stefano, Franco Mastantuono Jadikan Jude Bellingham sebagai Panutan
Spanyol
Kegagalan Meraih Ballon d'Or Jadi Pelecut Lamine Yamal
Meski tampil cemerlang sepanjang musim lalu, Lamine Yamal harus mengakui keunggulan Ousmane Dembele dalam perebutan Ballon d’Or 2025.
Yusuf Abdillah - Kamis, 25 September 2025
Kegagalan Meraih Ballon d'Or Jadi Pelecut Lamine Yamal
Spanyol
Real Oviedo vs Barcelona: Kamis Jadi Hari Baik untuk Barca
Barcelona punya rekor impresif saat bermain di hari Kamis di ajang LaLiga. Jelang duel kontra Real Oviedo di Estadio Carlos Tartiere, Kamis (25/9), Blaugrana bertekad memangkas jarak poin dari Real Madrid.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Real Oviedo vs Barcelona: Kamis Jadi Hari Baik untuk Barca
Jadwal
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Real Oviedo vs Barcelona, Jumat 26 September 2025
Simak jadwal siaran langsung dan link live streaming Real Oviedo vs Barcelona di LaLiga 2025/2026, Jumat (26/9) pukul 02.30 WIB di Estadio Carlos Tartiere.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Jadwal Siaran Langsung dan Link Live Streaming Real Oviedo vs Barcelona, Jumat 26 September 2025
Prediksi
Prediksi dan Statistik Real Oviedo vs Barcelona: Misi Pangkas Jarak dengan Madrid
Barcelona akan menantang Real Oviedo pada pekan keenam LaLiga 2025/2026 di Estadio Carlos Tartiere. Blaugrana butuh kemenangan untuk menjaga jarak dengan Real Madrid. Simak statistik, kondisi tim, dan prediksi skor Oviedo vs Barcelona.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Prediksi dan Statistik Real Oviedo vs Barcelona: Misi Pangkas Jarak dengan Madrid
Inggris
Huddersfield vs Manchester City: The Citizens Tidak Bisa Menang dengan Skor 10-0
Manchester City menang 2-0 atas Huddersfield di Piala Liga Inggris 2025/2026 lewat gol Phil Foden dan Savinho. Pep Guardiola menegaskan kemenangan tidak selalu harus dengan skor besar, yang terpenting The Citizens lolos ke 16 besar.
Johan Kristiandi - Kamis, 25 September 2025
Huddersfield vs Manchester City: The Citizens Tidak Bisa Menang dengan Skor 10-0
Spanyol
Barcelona Putuskan Masa Depan Marcus Rashford
Marcus Rashford telah menunjukkan performa gemilang sejak dipinjam Barcelona dari Manchester United.
Yusuf Abdillah - Rabu, 24 September 2025
Barcelona Putuskan Masa Depan Marcus Rashford
Spanyol
Real Madrid di Ambang Rekor, Xabi Alonso Tak Mau Jemawa
Real Madrid mempertahankan awal musim yang sempurna dengan kemenangan 4-1 atas Levante di Estadio Ciutat de Valencia, Rabu (24/9/2025) dini hari WIB.
Yusuf Abdillah - Rabu, 24 September 2025
Real Madrid di Ambang Rekor, Xabi Alonso Tak Mau Jemawa
Spanyol
Levante vs Real Madrid: Los Blancos Jarang Sengsara di Hari Selasa
Real Madrid jarang kalah di laga tandang LaLiga hari Selasa. Simak jadwal Levante vs Real Madrid pekan keenam LaLiga 2025/2026 di Ciutat de Valencia, Rabu (24/9) dini hari WIB, plus statistik dan performa Kylian Mbappe.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 September 2025
Levante vs Real Madrid: Los Blancos Jarang Sengsara di Hari Selasa
Prediksi
Prediksi dan Statistik Levante vs Real Madrid: Misi Menjaga Kesempurnaan
Prediksi Levante vs Real Madrid di Estadi Ciutat de València, Selasa (23/9) dini hari WIB. Simak statistik, kondisi tim, head to head, dan peluang El Real menjaga rekor sempurna di LaLiga 2025/2026.
Johan Kristiandi - Selasa, 23 September 2025
Prediksi dan Statistik Levante vs Real Madrid: Misi Menjaga Kesempurnaan
Bagikan