Kembali ke Persebaya Dahulu, Rachmat Irianto Telat Gabung Timnas U-23


BolaSkor.com - Gelandang Timnas Indonesia, Rachmat Irianto kembali ke klubnya Persebaya Surabaya, usai membela Skuat Garuda mengalahkan Taiwan (2-1 dan 3-0) di ajang play-off Kualifikasi Piala Asia 2023.
Ia dibutuhkan Persebaya untuk melawan Persipura Jayapura, pada laga pekan ketujuh Liga 1 2021/2022 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (16/10) mendatang.
Meski begitu, anak dari legenda Timnas Indonesia Bejo Sugiantoro itu, hanya diizinkan bertanding satu laga melawan Persebaya. Setelah itu, ia kembali memperkuat Timnas Indonesia U-23 di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 di Tajikistan, 27 Oktober mendatang.
"Betul, Rachmat Irianto diizinkan pulang ke Indonesia dan akan menyusul ke Tajikistan setelah satu partai BRI Liga 1. Yang saya tahu, Rachmat Irianto hanya akan bermain pada partai 16 Oktober 2021, dan pada 17 Oktober dia berangkat ke Tajikistan," ujar asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto.
Baca Juga:
Saddil Batal ke Timnas U-23, Egy Maulana Vikri dan Syahrian Abimanyu Masih Abu-abu
Timnas Indonesia Diminta Ikuti Jejak Timnas Putri ke Piala Asia
Selain Rachmat Irianto, Egy Maulana Vikri (FK Senica) dan Syahrian Abimanyu (Johor Darul Takzim) juga tidak ikut rombongan ke Timnas Indonesia U-23. Keduanya kembali ke klubnya masing-masing.
Namun berbeda dengan Rachmat Irianto, keduanya masih abu-abu untuk diizinkan klub gabung ke Timnas Indonesia U-23. Egy Maulana Vikri kabarnya tak akan dilepas FK Senica selain laga FIFA Matchday. Sedangkan Syahrian Abimanyu tenaganya dibutuhkan JDT untuk Piala Malaysia.
Dengan begitu, hanya ada 12 pemain yang langsung berangkat ke Tajikistan untuk membela Skuat Garuda Muda, usai berjibaku bersama Timnas Indonesia Senior. Mulai dari Muhammad Riyandi, Asnawi Mangkualam, hingga Witan Sulaeman.
Di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022, Timnas Indonesia U-23 hanya menghadapi Australia. Pasalnya, China dan Brunei Darussalam mundur.
Tengku Sufiyanto
17.522
Berita Terkait
Cara Menonton dan Link Streaming Portugal vs Hungaria, Live Sebentar Lagi
Nostalgia: Ketika AC Milan Meraih Scudetto 1993/1994 dengan Hanya Mencetak 36 Gol

Latihan Perdana dengan AS Trencin, Marselino Ferdinan Pede Bisa Berkembang di Liga Slovakia

3 Alasan Inter Milan Lebih Baik Menolak Tawaran Merekrut Neymar

Hasil Jepang vs Brasil: Comeback, Tim Samurai Biru Menang 3-2

Terima Tawaran Rp7,6 Triliun untuk Lamine Yamal, Barcelona Tergiur

RD Pimpin Latihan Persipura, Bernostalgia Setelah 20 Tahun Lamanya

Presiden Prabowo Berat Hati Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Erick Thohir Minta Maaf

Link Streaming Puerto Rico vs Argentina, Rabu 15 Oktober 2025

LIMA Mandiri Basketball 2025 Usung Format Baru, Siap Guncang Yogyakarta hingga Jakarta
